TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan pada Minggu, 13 Agustus 2023 bahwa ada kemungkinan Rusia tidak lagi mendanai kegiatan kelompok tentara bayaran Grup Wagner. Hal itu diungkapkan Kementerian Pertahanan Inggris dalam buletin harian bahwa Rusia telah berseberangan arah dengan bos Grup Wagner Yevgeny Prigozhin. Rusia dan Prigozhin tak lagi kompak setelah Grup Wagner memberontak pada Juni lalu.
"Jika negara Rusia tidak lagi membayar Grup Wagner, pembayar paling masuk akal kedua adalah otoritas Belarusia," katanya. Ia menambahkan bahwa pembayaran Grup Wagner akan menguras sumber daya Belarusia.
Kementerian Pertahanan mengatakan Grup Wagner sedang merampingkan pasukan dan mengkonfigurasi ulang untuk menghemat biaya gaji staf pada saat tekanan keuangan.
Sejak gagal memberontak terhadap Rusia, Grup Wagner berada di Belarusia atas undangan Presiden Alexander Lukashenko. Kedatangan Grup Wagner ke Belarusia membuat khawatir tetangganya, Polandia. Pada Kamis lalu, Polandia berencana mengirim 10.000 pasukan tambahan ke perbatasan dengan Belarus untuk mendukung pasukan penjaga perbatasan. “Sekitar 10.000 tentara akan berada di perbatasan, 4.000 di antaranya akan secara langsung mendukung Penjaga Perbatasan dan 6.000 akan berada di cadangan,” kata Menteri Pertahanan Mariusz Blaszczakdalam sebuah wawancara untuk radio publik pada hari Kamis, 10 Agustus 2023.
Polandia kian mengkhawatirkan daerah perbatasan sejak ratusan tentara bayaran Wagner yang tangguh dalam pertempuran tiba di Belarusia bulan lalu atas undangan Presiden Alexander Lukashenko. Belarus melanjutkan latihan militernya di dekat perbatasan minggu ini. Lukashenko telah mengatakan beberapa kali bahwa dia menahan pejuang Wagner yang ingin menyerang Polandia.
Polandia juga mengalami peningkatan jumlah migran dan pengungsi dari Timur Tengah dan Afrika yang mencoba melintasi perbatasan dalam beberapa bulan terakhir. Kepala Penjaga Perbatasan, Tomasz Praga, mengatakan awal pekan ini bahwa 19.000 orang tanpa dokumen telah mencoba melintasi perbatasan Polandia-Belarusia tahun ini, naik dari 16.000 tahun lalu.
REUTERS
Pilihan Editor: Jaksa Khusus Hunter Biden akan Bayangi Kampanye Joe Biden 2024