Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Kronologi Kebakaran Hutan di Hawaii yang Menewaskan 53 Orang

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Foto udara setelah kebakaran hutan yang didorong oleh angin kencang membakar sebagian besar di Lahaina, Maui, Hawaii, AS 10 Agustus 2023. REUTERS/Marco Garcia
Foto udara setelah kebakaran hutan yang didorong oleh angin kencang membakar sebagian besar di Lahaina, Maui, Hawaii, AS 10 Agustus 2023. REUTERS/Marco Garcia
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKebakaran hutan yang menghanguskan Pulau Maui dan Big Island di Hawaii telah menewaskan setidaknya 53 orang dan seribu orang belum jelas nasibnya, juga memaksa ribuan penduduk dan turis mengungsi, Selasa lalu, 8 Agustus 2023.

Kebakaran ini menghancurkan kota resor bersejarah Lahaina. Berikut adalah beberapa pertanyaan kunci dan jawaban tentang bencana tersebut.

Awal Kejadian

Api tampaknya pertama kali membakar tumbuhan dan kemudian dengan cepat menyebar ke daerah berpenduduk saat hembusan angin lebih dari 90 km perjam mengguncang pulau itu. Kebakaran melanda pesisir Lahaina dengan kecepatan dan keganasan yang mengkhawatirkan, berkobar melalui persimpangan dan melompati bangunan kayu di pusat kota yang berasal dari tahun 1700-an dan masuk dalam Daftar Tempat Bersejarah Nasional.

Warga berpacu ke jalan yang ramai, beberapa di antaranya terhalang  puing-puing yang terbakar. Penjaga Pantai AS pada Selasa menyelamatkan 14 orang, termasuk dua anak, yang melompat ke air untuk menghindari api.

"Ini adalah kebakaran antarmuka perkotaan lahan liar klasik di mana ada kebakaran vegetasi tetapi berpindah ke daerah perkotaan dan mulai membakar struktur demi struktur," kata ilmuwan iklim Daniel Swain.

Belum diketahui pasti penyebab kebakaran yang dimulai pada Selasa malam. Namun, Layanan Cuaca Nasional telah mengeluarkan peringatan untuk Kepulauan Hawaii ada angin kencang dan cuaca kering - kondisi yang berbahaya untuk terjadinya kebakaran hutan.

Hampir 85% kebakaran hutan di AS disebabkan oleh manusia, menurut Kehutanan AS. Penyebab alami termasuk petir dan aktivitas gunung berapi. Kepulauan Hawaii memiliki enam gunung berapi aktif, termasuk satu di Maui.

Panas yang memecahkan rekor musim ini telah berkontribusi pada kebakaran hutan yang luar biasa parah di Eropa dan Kanada bagian barat. Para ilmuwan mengatakan perubahan iklim, didorong oleh penggunaan bahan bakar fosil, telah menyebabkan peristiwa cuaca ekstrem yang lebih sering dan lebih kuat.

Penyebab Kebakaran Hutan di Hawaii

Angin dari Badai Dora, ratusan mil barat daya Kepulauan Hawaii di Samudra Pasifik, telah mengipasi api di seluruh negara bagian AS itu, kata para pejabat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain Dora, sistem tekanan rendah di sebelah barat dekat Jepang juga berkontribusi terhadap angin kencang yang berkelanjutan. Vegetasi kering juga merupakan faktor penyebab.

Penyebaran rumput non-asli yang mudah terbakar seperti rumput Guinea di area bekas lahan pertanian dan hutan telah menciptakan sejumlah besar bahan kecil yang mudah terbakar yang meningkatkan risiko dan tingkat keparahan kebakaran.

 

Lokasi Kebakaran

Kebakaran telah menyebabkan kerusakan yang meluas di Lahaina, sebuah kota resor pantai berpenduduk sekitar 13.000 orang di barat laut Maui yang pernah menjadi pusat perburuan paus dan ibu kota Kerajaan Hawaii dan sekarang menarik 2 juta wisatawan setiap tahun.

Kebakaran juga membakar sekitar Kihei, sebuah kota pesisir di Maui Selatan, dan menghancurkan sebagian Kula, daerah pemukiman di pusat pula pegunungan itu, serta menghanguskan sebagian Pulau Besar.

Sekitar 271 bangunan hancur atau rusak, kata Honolulu Star-Advertiser, mengutip laporan resmi dari Patroli Udara Sipil AS dan Departemen Pemadam Kebakaran Maui.

Hawaii adalah negara kepulauan sekitar 3.200 km di sebelah barat daratan AS. Itu terdiri dari delapan pulau utama, termasuk Hawaii, yang dikenal sebagai Pulau Besar. Pulau Maui berada di sebelah timur pulau Hawaii.

REUTERS

Pilihan Editor Rudal Rusia Hantam Hotel yang Dipakai PBB di Zaporizhzhia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Helikopter Water Bombing Tak Efektif Atasi Karhutla di Lahan Gambut, KLHK Minta Pemda Evaluasi dan Detailkan Titik..

43 menit lalu

Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Helikopter Water Bombing Tak Efektif Atasi Karhutla di Lahan Gambut, KLHK Minta Pemda Evaluasi dan Detailkan Titik..

KLHK menyebutkan penggunaan helikopter water bombing sangat tak efektif untuk menangani kebakaran hutan atau lahan (Karhutla) di lahan gambut.


Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

57 menit lalu

Warga berada di tepi Sungai Batanghari yang diselimuti kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla), Jambi, Selasa 15 Oktober 2019. Sejumlah daerah di Provinsi Jambi masih diselimuti kabut asap sehingga membahayakan kesehatan warga. ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan
Asap Tebal Kebakaran Hutan, Siswa PAUD hingga SMP di Jambi Belajar dari Rumah Mulai Hari Ini

Hal itu dilakukan lantaran kabut asap tebal akibat kebakaran hutan dan lahan masih menyelimuti daerah tersebut.


1.031 Titik Panas Terpantau di Sumatera, Wilayah Ini Jadi Penyumbang Terbanyak

1 jam lalu

Petugas Manggala Agni Daops Banyuasin memberikan kode saat berupaya memadamkan kebakaran lahan di Desa Muara dua, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Kamis, 21 September 2023. Berdasarkan data dari Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sumatera sepanjang Januari hingga Agustus 2023 luas kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumatera Selatan mencapai 4.082,8 hektare yang terbagi menjadi 2,947,8 lahan mineral dan 1.135,0 lahan gambut. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
1.031 Titik Panas Terpantau di Sumatera, Wilayah Ini Jadi Penyumbang Terbanyak

1.031 titik panas terpantau di wilayah Sumatera pada Ahad, 1 Oktober 2023.


BMKG Pantau Siklon Tropis Koinu, Asap di 4 Kota, dan Suhu 36 Derajat di Banyak Kota

2 jam lalu

Cuaca panas/Canva
BMKG Pantau Siklon Tropis Koinu, Asap di 4 Kota, dan Suhu 36 Derajat di Banyak Kota

Simak prediksi dari BMKG hari ini.


Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

2 hari lalu

Sejumlah titik api menyala saat terjadinya kebakaran lereng Gunung Agung yang terlihat dari kawasan Kubu, Karangasem, Bali, Kamis, 28 September 2023. Kebakaran hutan dan lahan yang tersebar di sejumlah titik di lereng Gunung Agung pada ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut sejak Rabu (27/9) itu diperkirakan terjadi karena adanya gesekan ranting pohon saat musim kemarau. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Lereng Gunung Agung Terbakar, BNPB Ungkap Kendala Pemadaman

Lereng Gunung Agung terbakar pada Kamis, 28 September 2023. BPNB mengungkapkan kendala pemadaman.


Mengenal Jagawana, Petugas yang Selalu Siaga Saat Musim Kebakaran Gunung

3 hari lalu

Sejumlah jagawana beristirahat di sela-sela berpatroli di Kawasan Ekosistem Leuser, Provinsi Aceh, 9 April 2021. Sejak pertengahan 2013, Forum Konservasi Leuser (FKL) memiliki 28 kelompok kerja jagawana yang masing-masing tim berjumlah empat sampai lima orang. Dalam berpatroli mereka juga didampingi Polhut dari Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh atau dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh. ANTARA FOTO/SYIFA YULINNAS
Mengenal Jagawana, Petugas yang Selalu Siaga Saat Musim Kebakaran Gunung

Jagawana dikenal sebagai penjaga hutan yang siap siaga termasuk saat terjadi kebakaran gunung.


Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

4 hari lalu

Kendaraan melintas di jalanan yang diselimuti asap di daerah Panarung, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa, 17 September 2019. Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang menyelimuti Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, menyebabkan kualitas udara di kota itu berbahaya untuk kesehatan warga. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Dikepung Kabut Asap Kebakaran Hutan, Palangka Raya Pangkas Waktu Belajar di Sekolah

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng), mengundurkan jam masuk sekolah bagi peserta didik karena dikepung asap.


Polda Jatim Ambil Alih Kasus Kebakaran Hutan di Kawasan Bromo, Ini Alasannya

4 hari lalu

Relawan melakukan penyisiran di area kebakaran hutan dan lahan Gunung Bromo di Probolinggo, Jawa Timur, Jumat 15 September 2023. Penyisiran yang dilakukan melalui udara dan darat oleh tim gabungan BB TNBTS, BPBD, TNI, Polri, relawan, dan masyarakat setempat tersebut untuk mengendalikan sisa kebakaran agar tidak meluas. ANTARA FOTO/Muhammad Mada
Polda Jatim Ambil Alih Kasus Kebakaran Hutan di Kawasan Bromo, Ini Alasannya

Polda Jawa Timur mengambil alih kasus kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) seluas 989 hektar


Karhutla Diprediksi Terjadi di Sejumlah Provinsi, Waspadai Hujan Petir dan Angin Kencang

13 hari lalu

Sejumlah pengendara melintas di jembatan musi IV yang tertutup kabut asap  di Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 15 September 2023. Kabut asap tersebut merupakan dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Karhutla Diprediksi Terjadi di Sejumlah Provinsi, Waspadai Hujan Petir dan Angin Kencang

Sejumlah wilayah Indonesia berpotensi mengalami kebakaran hutan dan lahan atau karhutla dan hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.


Kebakaran di Bukit Teletubbies Gunung Bromo, Sandiaga: Okupansi Hotel Anjlok jadi 20 Persen

17 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno menjawab pertanyaan wartawan seusai menjadi narasumber dalam Workshop Kata Kreatif di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis, 14 September 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Kebakaran di Bukit Teletubbies Gunung Bromo, Sandiaga: Okupansi Hotel Anjlok jadi 20 Persen

Sandiaga menyatakan kalangan pengusaha di kawasan wisata Gunung Bromo terpukul akibat Bukit Teletubbies terbakar. Okupansi hotel terpantau jeblok.