Evakuasi Orang Asing
Amerika Serikat mengatakan akan mengevakuasi beberapa staf dan keluarga dari kedutaan besarnya di Niger meskipun misi tetap terbuka dan kepemimpinan senior terus bekerja di sana.
Prancis dan Italia telah mengevakuasi warga Eropa dari Niger di tengah meningkatnya kekhawatiran akan konflik. Pesawat militer pertama yang membawa warga negara Eropa mendarat di Paris dan Roma pada Rabu.
"Kemarin dan hari ini, dengan bantuan teman Prancis kami, kami sudah dapat menerbangkan lebih dari 40 orang Jerman dari Niger," kata Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock, menambahkan akan ada lebih banyak penerbangan.
"Juga dengan persatuan dan tekad yang sama ini kami, sebagai Uni Eropa, mendukung upaya internasional untuk memulihkan tatanan konstitusional di Niger," katanya.
Prancis mengatakan sejauh ini telah mengevakuasi lebih dari 350 warganya.
Prancis, Amerika Serikat, Jerman, dan Italia memiliki pasukan di Niger dalam misi kontrapemberontakan dan pelatihan, membantu tentara untuk melawan kelompok yang terkait dengan Al Qaeda dan ISIS.
Sejauh ini belum ada pengumuman penarikan pasukan. Menteri pertahanan Jerman, Rabu, mengatakan bahwa tidak ada kekhawatiran tentang keselamatan tentara Jerman.
Niger adalah penghasil uranium terbesar ketujuh di dunia, logam radioaktif yang banyak digunakan untuk energi nuklir dan pengobatan kanker.
Uni Eropa mengatakan awal pekan ini bahwa pihaknya memiliki persediaan uranium alam yang cukup untuk mengurangi risiko pasokan jangka pendek.
REUTERS
Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Penumpang Kapal Pesiar Tercebur, Drone Ukraina, dan Polandia - Belarusia Memanas