Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhiri Pemogokan, Wartawan Le Journal du Dimanche Memilih Pergi

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Logo grup media Prancis, Lagardere. REUTERS
Logo grup media Prancis, Lagardere. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JakartaWartawan di surat kabar Minggu terkemuka Prancis, Le Journal du Dimanche, setuju dengan pemilik Lagardere pada Selasa, 1 Agustus 2023, untuk mengakhiri pemogokan lima minggu sebagai protes terhadap pencalonan seorang pemimpin redaksi baru yang telah bekerja untuk majalah sayap kanan. Staf telah melakukan pemogokan sejak akhir Juni untuk memprotes pencalonan Geoffroy Lejeune, mantan kepala majalah Valeurs Actuelles, yang menimbulkan kontroversi dengan sampul anti-imigran dan didenda karena penghinaan rasis pada 2022.

Pencalonannya telah menimbulkan kekhawatiran di Prancis tentang perluasan kerajaan media sayap kanan yang semakin keras di bawah kendali miliarder Prancis Vincent Bollore, yang telah dibandingkan dengan saluran TV AS, Fox News.

Kelompok kebebasan pers dan pemerintah Prancis telah menyuarakan keberatan atas penunjukan Lejeune, dengan menteri kebudayaan Presiden Emmanuel Macron, Rima Abdul Malak, mengatakan dia khawatir dengan risiko terhadap "nilai-nilai" Prancis.

Baik Lagardere, yang diambil alih oleh Bollore, dan asosiasi jurnalis, mengonfirmasi bahwa kesepakatan telah diambil untuk mengakhiri pemogokan, yang telah mencegah surat kabar tersebut masuk ke kios koran selama enam akhir pekan berturut-turut.

Namun, wartawan surat kabar itu, andalan lanskap media Prancis yang terkenal dengan liputan politiknya, mengatakan kesepakatan untuk mengakhiri pemogokan itu terjadi karena jelas Lagardere akan tetap menunjuk Lejeune. Mereka menambahkan bahwa langkah itu akan mendorong banyak wartawan untuk pergi.

"Jika kami berhasil menyoroti independensi ruang redaksi, kami tidak menang melawan pemegang saham kami," kata asosiasi jurnalis dalam sebuah pernyataan. "Hari ini, Geoffroy Lejeune menjabat. Dia akan menemukan ruang redaksi yang kosong."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lagardere mengatakan dalam sebuah pernyataan pihaknya menyambut baik kesepakatan itu dan bahwa surat kabar itu akan kembali beredar mulai pertengahan Agustus.

Pemogokan di Le Journal du Dimanche (JDD) dan kesepakatan atas paket pesangon bagi wartawan yang telah memutuskan untuk keluar mengikuti pola di outlet media lain yang diakuisisi oleh Bollore selama beberapa tahun terakhir.

Grup tersebut sekarang memiliki saluran berita 24 jam CNews, yang diganti namanya dan sebagian besar stafnya diganti setelah pemogokan yang lama, dan sejak itu mengambil sikap konservatif. Komentar anti-imigrasi dan hukum dan ketertiban garis keras yang dibuat oleh beberapa pembawa acara bincang-bincang secara teratur mengobarkan pengguna media sosial.

REUTERS

Pilihan Editor: Rusia Klaim Serangan Ukraina Targetkan Kapal Sipil di Laut Hitam

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

2 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron menempuh perjalanan kereta bersama Kanselir Jerman dan Perdana Menteri Italia menuju Kyiv setelah berangkat dari Polandia, 16 Juni 2022. Pemerintah Kyiv berharap akan diikuti dengan tindakan nyata untuk membantu  itu dalam perang dengan Rusia. Ludovic Marin/Pool via REUTERS
Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.


Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

5 hari lalu

Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu memberikan orasi tentang Tantangan Kebebasan Pers Pasca Pemilu di kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, Rabu, 6 Maret 2024. Dari orasinya Ninik berharap para Jurnalis Tempo tetap independen dan menjaga integratas dalam menjalankan tugasnya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan


Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

6 hari lalu

Kepala Kejaksaan Tinggi Negeri Yogyakarta Tony Spontana menaburkan bunga di nisan Nyi Hadjar Dewantara dalam peringatan hari pendidikan nasional di Taman Makam Wijaya Brata, Yogyakarta, 2 Mei 2016. Upacara dan ziarah makam tersebut dihadiri ratusan siswa/i serta keluarga besar Ki Hadjar Dewantara. TEMPO/Pius Erlangga
Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

14 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

16 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon, terlihat dari perbatasan Israel-Lebanon di Israel utara, 12 November 2023. Militer Israel menembaki apa yang dikatakannya sebagai posisi militan di dekat perbatasan dengan Lebanon setelah pejuang Hizbullah menembakkan roket ke Israel. REUTERS/Evelyn Hockstein
Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

Emmanuel Macron rapat dengan Perdana Menteri Lebanon untuk mendiskusikan kelompok Hizbullah.


Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Isu Penyelewengan Dana Hibah BUMN

29 hari lalu

Logo PWI. Istimewa
Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Isu Penyelewengan Dana Hibah BUMN

PWI Pusat melakukan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di 10 provinsi dengan dana dukungan Rp 6 miliar untuk periode Desember 2023 hingga Januari 2024.


Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

30 hari lalu

Suasana peringatan
Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.


Raja Media Rupert Murdoch Bertunangan dengan Pacar di Usia 92 Tahun

8 Maret 2024

Rupert Murdoch. REUTERS/Jim Urquhart
Raja Media Rupert Murdoch Bertunangan dengan Pacar di Usia 92 Tahun

Rupert Murdoch yang merupakan taipan media dari Amerika Serikat kembali mengumumkan pertunangannya di usia yang hampir 100 tahun.


53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

6 Maret 2024

Wartawan Senior TEMPO Fikri Jufri (Kiri) bersama Kepala Pemberitaan Korporat TEMPO Toriq Hadad dan Redaktur Senior TEMPO Goenawan Mohamad dalam acara perayaan Ulang Tahun Komunitas Salihara Ke-4, Jakarta, Minggu (08/07). Komunitas Salihara adalah sebuah kantong budaya yang berkiprah sejak 8 Agustus 2008 dan pusat kesenian multidisiplin swasta pertama di Indonesia yang berlokasi di Jl. Salihara 16, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. TEMPO/Dhemas Reviyanto
53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

Majalah Tempo telah berusia 53 tahuh, pada 6 Maret 2024. Panjang sudah perjalanannya. Berikut profil para pendiri, Goenawan Mohamad (GM) dan lainnya.


Termasuk dari Negara Barat, Para Pemimpin Dunia Kecam Serangan Israel ke Warga Palestina saat Antre Makanan

3 Maret 2024

Termasuk dari Negara Barat, Para Pemimpin Dunia Kecam Serangan Israel ke Warga Palestina saat Antre Makanan

Sederet pimpinan dunia kecam keras aksi Israel yang menembaki warga sipil Gaza Palestina. Ada yang menunda pembelian senjata hingga menyebut Israel sebagai Nazi kedua.