Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakar PBB: Pendudukan Israel Menjadikan Wilayah Palestina Penjara Terbuka

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Jalan-jalan yang rusak terlihat setelah penarikan tentara Israel dari kamp Jenin, di Jenin, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 5 Juli 2023.  REUTERS/Yosri Aljamal
Jalan-jalan yang rusak terlihat setelah penarikan tentara Israel dari kamp Jenin, di Jenin, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 5 Juli 2023. REUTERS/Yosri Aljamal
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSeorang pakar Perserikatan Bangsa-Bangsa, Selasa, 11 Juli 2023, mengatakan Israel telah mengubah wilayah pendudukan Palestina menjadi "penjara terbuka" melalui penahanan luas terhadap warga Palestina.

Francesca Albanese, Pelapor Khusus PBB tentang hak asasi manusia di wilayah pendudukan, mengatakan kepada wartawan di Jenewa bahwa Israel telah melakukan penahanan luas, sistematis dan sewenang-wenang terhadap warga Palestina sejak perang Timur Tengah 1967.

Misi permanen Israel untuk PBB di Jenewa tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.

"Tidak ada cara lain untuk mendefinisikan rezim yang telah dipaksakan Israel terhadap warga Palestina - yang secara default adalah apartheid - selain penjara terbuka," kata Albanese pada pengarahan untuk wartawan.

"Dengan menganggap semua warga Palestina sebagai potensi ancaman keamanan, Israel mengaburkan batas antara keamanannya sendiri dan keamanan rencana aneksasinya... Warga Palestina sering dianggap bersalah tanpa bukti, ditangkap tanpa surat perintah, sangat sering ditahan tanpa dakwaan atau pengadilan, dan disiksa dalam tahanan Israel."

Dalam sebuah laporan yang disampaikan kepada Dewan Hak Asasi Manusia PBB pada hari Senin, Albanese menemukan bahwa sejak 1967, lebih dari 800.000 warga Palestina, termasuk anak-anak berusia 12 tahun, telah ditangkap dan ditahan oleh otoritas Israel.

Laporan itu didasarkan pada penyelidikan enam bulan dan "konsultasi, kesaksian, kontribusi pemangku kepentingan, dan tinjauan komprehensif terhadap sumber-sumber primer dan publik."

Albanese, yang mengatakan dia tidak mengunjungi wilayah Palestina yang diduduki sebelum menyerahkan laporan karena "Israel terus menolak untuk memfasilitasi izin masuknya", juga menguraikan apa yang dia sebut praktik penahanan yang melanggar hukum, dengan mengatakan bahwa itu bisa dianggap sebagai kejahatan internasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak ada reaksi dari Israel terhadap laporan tersebut.

Pendirian Israel pada 1948, mengalahkan tentara Arab dari seluruh Timur Tengah, menyebarkan ratusan ribu pengungsi Palestina ke wilayah yang lebih luas.

Dalam perang Timur Tengah 1967, Israel merebut Tepi Barat dan Yerusalem Timur dari Yordania dan Gaza dari Mesir. Israel menganeksasi Yerusalem Timur dalam tindakan yang tidak diakui secara internasional, dan meluncurkan permukiman di Tepi Barat dan Gaza.

Komentar Albanese datang seminggu setelah pasukan Israel menghantam kota Jenin dengan serangan pesawat tak berawak sebagai bagian dari salah satu serangan terbesar di Tepi Barat yang diduduki dalam 20 tahun.

Israel mengatakan tujuan operasinya adalah untuk mencabut faksi-faksi Palestina yang didukung Iran di balik lonjakan serangan senjata dan bom, serta upaya awal untuk membuat roket.

REUTERS

Pilihan Editor: Toyota Harrier dengan Penumpang 9 WNI Kecelakaan di Malaysia, 1 Wanita Tewas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemukim Ilegal Israel Racuni Ternak Palestina di Tepi Barat

1 jam lalu

Orang-orang membawa jenazah seorang warga Palestina, saat pemakaman empat warga Palestina yang tewas dalam serangan udara Israel, di kamp Nour Shams, di Tulkarm, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 3 Juli 2024. REUTERS/Raneen Sawafta
Pemukim Ilegal Israel Racuni Ternak Palestina di Tepi Barat

Pemukim Israel meracuni dan membunuh puluhan ternak milik warga Palestina di Tepi Barat.


Bos Mata-mata Turki Bertemu Hamas di Ankara, Bahas Apa?

2 jam lalu

Bos Mata-mata Turki Bertemu Hamas di Ankara, Bahas Apa?

Kepala intelijen Turki bertemu dengan delegasi Hamas di Ankara untuk membahas sejumlah hal.


Ratusan Ribu Warga Israel Protes Lagi Netanyahu, Desak Gencatan Senjata di Gaza

5 jam lalu

Seorang perempuan memberi isyarat saat demonstran berkumpul di sekitar api unggun selama demonstrasi menentang pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera di Gaza, di tengah konflik Israel-Hamas, di Tel Aviv, Israel, 7 September 2024. REUTERS/Florion Goga
Ratusan Ribu Warga Israel Protes Lagi Netanyahu, Desak Gencatan Senjata di Gaza

PM Israel Benjamin Netanyahu lagi-lagi diprotes warganya yang menuntut diakhirinya perang Gaza.


Run for Palestina di Bandung Gaet 1.400 Peserta Lari Sambil Berdonasi

7 jam lalu

Peserta Run for Palestine berkumpul d Lapangan Atletik GOR Jalan Pajajaran Bandung, Ahad 15 September 2024. (ANWAR SISWADI)
Run for Palestina di Bandung Gaet 1.400 Peserta Lari Sambil Berdonasi

Run for Palestina bertujuan untuk mengingatkan kembali soal isu global kemerdekaan Palestina ke masyarakat.


Top 3 Dunia: Negara Muslim dan Eropa Bertemu di Spanyol Bahas Palestina

10 jam lalu

Ami Ayalon. Shutterstock
Top 3 Dunia: Negara Muslim dan Eropa Bertemu di Spanyol Bahas Palestina

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 14 September 2024 diawali pertemuan negara Muslim dan Eropa untuk membahas cara mengakhiri perang Gaza.


Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

18 jam lalu

Ketua Parlemen Turki Numan Kurtulmus bergabung dengan anggota keluarga dan kerabat Aysenur Ezgi Eygi, seorang aktivis Turki-Amerika yang terbunuh di Tepi Barat yang diduduki Israel, selama upacara pemakaman Aysenur Ezgi di Didim, di provinsi Aydin barat, Turki, 14 September 2024. REUTERS/Dilara Senkaya
Wapres dan Menlu Turki Hadiri Pemakaman Aktivis yang Dibunuh oleh Israel di Tepi Barat

Para pejabat Turki dan tokoh-tokoh dari berbagai spektrum politik berkumpul untuk menghormati pemakaman aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi


Oman Tidak Berniat Menormalisasi Hubungan dengan Israel

21 jam lalu

Sultan Oman, Haitham bin Tariq al-Said. Reuters
Oman Tidak Berniat Menormalisasi Hubungan dengan Israel

Oman berpendapat normalisasi hubungan dengan Israel tidak akan mencapai Solusi untuk masalah Palestina malah melecehkan.


Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

23 jam lalu

Aysenur Ezgi Eygi di Seattle, Washington, 8 Juni  2024. International Solidarity Movement/Handout via REUTERS
Aysenur Ezgi Eygi yang Ditembak Mati Israel di Tepi Barat Dimakamkan Hari Ini di Turki

Para pelayat berkumpul di barat daya Turki pada Sabtu 14 September 2024 untuk menghadiri pemakaman Aysenur Ezgi Eygi


Pertama dalam Satu Dekade, Staf UNRWA Tewas oleh Penembak Jitu Israel di Tepi Barat

1 hari lalu

Polisi Israel berpatroli di daerah dekat Penyeberangan Jembatan Allenby antara Tepi Barat dan Yordania menyusul insiden penembakan di penyeberangan di Tepi Barat yang diduduki Israel, 8 September 2024. REUTERS/Ammar Awad
Pertama dalam Satu Dekade, Staf UNRWA Tewas oleh Penembak Jitu Israel di Tepi Barat

Ini menandai pertama kalinya seorang anggota staf UNRWA terbunuh di Tepi Barat dalam lebih dari 10 tahun


PBB Umumkan Tahap Pertama Vaksinasi Polio di Gaza Sudah Tuntas

1 hari lalu

Seorang bocah Palestina divaksinasi polio di pusat layanan kesehatan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah, 1 September 2024. REUTERS/Ramadan Abed
PBB Umumkan Tahap Pertama Vaksinasi Polio di Gaza Sudah Tuntas

PBB dan mitra-mitranya telah memberikan vaksinasi polio kepada lebih dari 560.000 anak berusia di bawah 10 tahun di Gaza untuk tahap pertama