TEMPO.CO, Jakarta - Rudal Rusia menghantam gedung apartemen di Kota Lviv, Ukraina barat. Agresi itu menewaskan sedikitnya tiga orang.
Wali Kota Lviv Andriy Sadovy melalui saluran Telegram pada Kamis, 6 Juli 2023, menyebut tim penyelamat sedang mencari melalui puing-puing gedung apartemen untuk mencari korban jiwa dan yang selamat.
Sadovy mengatakan jalan akan tetap ditutup sampai petugas darurat membersihkan puing-puing dan mengeluarkan semua korban tewas.
Sadovy mengatakan dalam postingan sebelumnya bahwa delapan orang terluka, tetapi tidak jelas apakah tiga orang yang tewas termasuk dalam jumlah tersebut. Dia mengatakan sekitar 60 apartemen dan 50 mobil rusak.
Kondisi bangunan apartemen yang rusak akibat terkena serangan rudal Rusia di Lviv, Ukraina 6 Juli 2023. Presidential Press Service/Handout via REUTERS
Gubernur Daerah Maksym Kozytskyi mengunggah video berdurasi 13 detik yang memperlihatkan bangunan apartemen empat lantai yang melengkung dan lebar dengan beberapa bagian lantai atas hilang atau menjadi puing-puing.
Posting dari para pejabat mengikuti peringatan udara yang tersebar luas di seluruh Ukraina dan laporan rudal jelajah yang memasuki wilayah udara Ukraina. Sadovy melaporkan serangkaian ledakan di kota.
Lviv sudah beberapa kali menjadi sasaran agresi yang diluncurkan Rusia pada Februari 2022.
Pilihan Editor: Ukraina Jinakkan Rudal Rusia, tapi Sejumlah Bangunan Terbakar dan 7 Orang Luka-luka di Kyiv
REUTERS
