TEMPO.CO, Jakarta - Ujian teori dan tes praktik harus dilalui para pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM). Di setiap negara, pemerintah setempat memberlakukan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi pengendara. Di Indonesia, Kepolisian RI (Polri) melalui Korps Lalu Lintas (Korlantas) menetapkan ujian praktik berkendara dengan melewati jalur zig-zag dan angka 8.
Sayangnya, masyarakat kerap mengeluhkan rintangan dalam ujian praktik SIM di Tanah Air. Bahkan tidak sedikit pula yang membandingkannya dengan aturan di negara lain. Lantas, di mana sajakah negara dengan ujian SIM termudah?
Daftar Negara dengan Ujian SIM Termudah
Zuto Car Finance menganalisis perbedaan ujian teori dan praktik di lebih dari 190 negara di seluruh dunia. Hasilnya, berikut deretan negara dengan ujian SIM paling mudah.
1. Mesir
Pendaftar lisensi mengemudi di Mesir hanya perlu membawa kendaraan bermotor bergerak maju dan mundur masing-masing sejauh 6 meter. Namun, lantaran memperoleh banyak kritikan dari berbagai pihak, peraturan ditambah dengan tes teori berbasis komputer berisi 10 soal dan harus benar 8 soal.
2. Filipina
Tes praktik di Filipina hanya melibatkan gerakan memutar dan belok kanan selama kurang lebih 5 menit. Sedangkan ujian tulisnya menyajikan soal pilihan ganda dan pemohon memerlukan skor kelulusan 30 dari 40.
3. Uganda
Baca juga:
Tes teori di Uganda terdiri dari 30 pertanyaan, tetapi pendaftar hanya perlu menjawab 25 persen atau 7-8 soal dengan benar supaya lulus. Selanjutnya, proses penerbitan lisensi di kantor Kementerian Pekerjaan dan Perhubungan setempat berlangsung sekitar satu jam. Dengan demikian, negara di kawasan Afrika Timur itu masuk dalam daftar negara dengan ujian SIM termudah.
4. Meksiko
Di beberapa negara bagian Meksiko, pemohon hanya perlu lulus ujian teori tanpa praktik untuk mendapatkan lisensi berkendara. Namun, di sejumlah negara bagian lainnya, pendaftar harus melalui tes praktik dengan mencoba untuk memarkir mobil secara paralel tanpa menabrak patok atau cone.
5. Kolombia
Di Kolombia, surat izin mengemudi disebut dengan istilah Pase de Conduccion. Supaya dinyatakan lulus, pendaftar hanya perlu melakukan tes di sekolah mengemudi yang ditunjuk oleh Kementerian Perhubungan (Ministre de Transporte) setempat. Pemohon diwajibkan mengantongi skor 5 dari 10 untuk tes mengemudi praktis.
6. India
Selama tes praktik di India, peserta cukup berkendara di garis lurus, belok kiri, dan berhenti setelah 50 yard atau setara 45,7 meter. Sejak 2021, Kementerian Persatuan Transportasi Jalan dan Jalan Raya setempat menetapkan proses pembuatan SIM tidak perlu lagi dilaksanakan di kantor transportasi daerah (RTO), tetapi melalui lembaga kursus.
7. Sudan Selatan
Sudan Selatan masuk dalam daftar negara dengan ujian SIM termudah di dunia. Peserta pengajuan lisensi tidak harus selalu mengikuti tes praktik, asalkan dapat membuktikan diri bahwa mereka layak berkendara (fit to drive).
8. Burundi
Tes mengemudi di Burundi nampak sia-sia lantaran SIM bukanlah persyaratan wajib yang diatur ketat secara hukum. Alhasil banyak pengemudi yang memilih untuk tidak memiliki lisensi berkendara. Akibatnya, menurut data WHO 2020, kecelakaan lalu lintas di negara itu menyebabkan 4.089 orang tewas atau 5,92 persen dari total kematian.
9. Indonesia
Sebagaimana Peraturan Polri No. 5 Tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penandaan SIM, peserta diminta untuk mengikuti tiga jenis ujian, yaitu teori, keterampilan melalui simulator, dan ujian praktik. Soal tes tertulis berisi 30 soal, sedangkan tes praktik meliputi gerakan zig-zag, angka 8, reaksi menghindar, serta Letter U.
10. Honduras
Dikutip dari westenddivers.com, pendaftar permohonan lisensi mengemudi di Honduras harus mengikuti pemeriksaan mata dan tes darah. Selanjutnya, pihak kepolisian akan mengambil foto dan sidik jari peserta sebagai tahap terakhir. Maka dari itu, tidak mengherankan apabila Honduras termasuk dalam daftar negara dengan ujian SIM termudah.
Pilihan editor: Kapolri Minta Masyarakat Diberi Pelatihan Sebelum Ujian SIM
MELYNDA DWI PUSPITA