Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dua Balita Korban Serangan Pisau di Annecy, Prancis, dalam Kondisi Stabil

Editor

Ida Rosdalina

image-gnews
Seorang wanita memberi hormat di depan pesan dan karangan bunga di taman bermain anak-anak sehari setelah beberapa anak dan orang dewasa terluka dalam serangan pisau di taman Le Paquier dekat danau di Annecy, di Pegunungan Alpen Prancis, Prancis, 9 Juni 2023 REUTERS/Denis Balibouse
Seorang wanita memberi hormat di depan pesan dan karangan bunga di taman bermain anak-anak sehari setelah beberapa anak dan orang dewasa terluka dalam serangan pisau di taman Le Paquier dekat danau di Annecy, di Pegunungan Alpen Prancis, Prancis, 9 Juni 2023 REUTERS/Denis Balibouse
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDua balita yang terluka parah akibat serangan pisau di kota pegunungan Prancis Annecy berada dalam kondisi stabil pada Jumat, 9 Juni 2023, dan dokter optimistis akan kesembuhan mereka, kata Presiden Emmanuel Macron.

Para simpatisan meletakkan bunga, Jumat, di taman bermain tempat tersangka, yang dikatakan oleh pemerintah sebagai pengungsi Suriah berusia 31 tahun, Kamis pagi, tampaknya menargetkan anak-anak kecil.

Warga Prancis yang masih terkejut dengan berita penikaman itu memberi penghormatan kepada seorang peziarah modern dalam tur jalan kaki ke katedral Prancis yang mencoba mengadang penyerang selama serangannya dan kemudian mengejar.

Empat anak semuanya - berusia antara 22 dan 36 bulan - dan dua pensiunan terluka selama penyerangan itu.

Macron, yang menyebut serangan itu sebagai "tindakan pengecut", mengunjungi rumah sakit di Grenoble tempat tiga dari empat anak dirawat sebelum menuju ke Annecy di dekatnya.

"Para dokter sangat percaya diri," kata Macron kepada polisi dan paramedis yang menanggapi setelah serangan itu. Dia juga berterima kasih kepada petugas tanggap darurat.

Di antara anak-anak yang terluka dalam serangan itu adalah seorang berkebangsaan Inggris dan seorang berkebangsaan Belanda.

Sebuah video serangan, yang diambil oleh seorang pengamat dan diverifikasi oleh Reuters, menunjukkan penyerang melompati tembok rendah ke taman bermain anak-anak dan berulang kali menerjang seorang anak di kereta bayi, mendorong seorang wanita yang mencoba menangkisnya.

Prancis memuji keberanian seorang peziarah muda Katolik yang berhadapan langsung dengan penyerang dan menggunakan ranselnya sebagai tameng saat dia berusaha mengadang serangan itu. Media Prancis menjuluki pria berusia 24 tahun itu sebagai "pahlawan ransel".

Mahasiswa manajemen dan filsafat itu mengidentifikasi dirinya hanya sebagai Henri.

"Yang saya tahu adalah saya berada di sana tidak secara kebetulan," katanya kepada jaringan televisi CNews. "Tidak terpikirkan untuk tidak melakukan apa-apa... Saya mengikuti insting saya dan melakukan apa yang saya bisa untuk melindungi yang lemah."

Akun Facebook dan Instagram-nya dibanjiri pesan ucapan terima kasih atas keberaniannya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

14 jam lalu

Asap mengepul dari api di tengah kerusuhan menentang rencana untuk mengizinkan lebih banyak orang mengambil bagian dalam pemilihan lokal di wilayah yang dikuasai Prancis, yang ditolak oleh pengunjuk rasa penduduk asli Kanak, di Noumea, Kaledonia Baru 14 Mei 2024. Djelyna Lebonwacalie/via REUTERS
Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

Mayoritas penduduk Kaledonia Baru adalah orang Jawa. Kini kolonial Prancis tersebut sedang dilanda kerusuhan terburuk dalam 30 terakhir.


Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

1 hari lalu

Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan pidato yang disiarkan oleh stasiun televisi di Prancis terkait referendum Kaledonia Baru pada Minggu, 4 November 2018. Sumber:  LUDOVIC MARIN/AGENCE FRANCE-PRESSE/GETTY IMAGES/wsj.com
Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

Prancis memberlakukan keadaan darurat di Kaledonia Baru menyusul kerusuhan yang menewaskan anggota polisi.


8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

3 hari lalu

Cannes, French Riviera, Prancis (Pixabay)
8 Hal Menarik di Cannes Prancis selain Festival Film

Dari pantai, tempat belanja, hingga kuliner, ketahui hal lain yang menarik di Cannes selain festival film tahunan.


Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

8 hari lalu

Tentara Prancis dari Batalyon ke-7 Pemburu Pegunungan Alpen mengambil bagian dalam latihan sebagai bagian dari penempatan Forward Presence (eFP) NATO yang ditingkatkan untuk memperkuat keamanan regional, di pangkalan militer NATO di Tapa, Estonia, 19 Maret 2022. REUTERS/Benoit Tessier
Rusia Ancam Prancis Akan Buru Tentaranya Jika Dikirim ke Ukraina

Rusia menemukan banyak warga negara Prancis yang tewas di Ukraina.


Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

10 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jika Lolos Olimpiade Paris 2024, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Prancis, AS, dan Selandia Baru

Timnas Indonesia akan satu grup dengan tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru bila lolos Olimpiade Paris 2024.


Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

11 hari lalu

Istana Versailles. Unsplash.com/Tharun Thejus
Selain Istana Versailles 4 Chateau di Paris Ini Tak Kalah Megah dan Menakjubkan

Kalau sudah pernah ke Istana Versailles dan ingin mencari tempat baru, berikut ini adalah istana terbaik di dekat Paris


Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

11 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron menempuh perjalanan kereta bersama Kanselir Jerman dan Perdana Menteri Italia menuju Kyiv setelah berangkat dari Polandia, 16 Juni 2022. Pemerintah Kyiv berharap akan diikuti dengan tindakan nyata untuk membantu  itu dalam perang dengan Rusia. Ludovic Marin/Pool via REUTERS
Emmanuel Macron Mengutuk Unjuk Rasa Mahasiswa Pro-Palestian yang Menutup Paksa Gerbang Kampus

Emmanuel Macron mengutuk blokade oleh demonstran pro-Palesitna yang menutup pintu-pintu gerbang masuk ke universitas.


Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

14 hari lalu

Beyonce. Instagram/@beyonce
Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.


Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

14 hari lalu

Ziad Mansour, duduk di samping puing-puing rumah yang hancur akibat serangan mematikan Israel  di Rafah , Jalur Gaza, 9 Januari 2024. Perang antara Israel dan Kelompok Hamas Palestina di Jalur Gaza sudah memasuki hari ke-100, sejak pertama kali pecah pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sebanyak 23.843 orang di Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.


Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

15 hari lalu

Foto udara menunjukkan kawasan Place de l'Etoile dan Arc de Triomphe yang sepi di Paris, saat lockdown untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) Prancis, Rabu, 1 April 2020. REUTERS/Pascal Rossignol
Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.