Krisis Myanmar
Beberapa hari sebelum KTT dimulai, serangan bersenjata terjadi saat rombongan lembaga bantuan kemanusiaan ASEAN (AHA-Center) melintas di kotapraja Hseng di Negara Bagian Shan di Myanmar utara pada 7 Mei.
Presiden Jokowi saat jumpa pers Senin lalu, menyayangkan terjadinya insiden terhadap konvoi yang membawa diplomat Indonesia dan Singapura. Sejauh ini belum ada pihak yang bertanggung jawab atas peristiwa itu.
Media pemerintah Myanmar pada Selasa mewartakan, "teroris" dengan senjata kecil menyerang sebuah konvoi yang mengirimkan bantuan untuk orang-orang terlantar. Sementara pihak sipil menyalahkan junta militer dan sejumlah negara seperti Indonesia dan Singapura menyerukan penghentian kekerasan.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyerukan supaya ASEAN bisa lebih tegas dalam menyelesaikan krisis Myanmar, menyusul serangan terhadap konvoi AHA-Center.
Saat diwawancara eksklusif oleh Tempo pada Selasa 9 Mei 2023, jelang KTT ASEAN di Labuan Bajo, Anwar mengatakan ASEAN perlu mengubah pendekatannya dalam menangani krisis di Myanmar.
Daniel A. Fajri
Pilihan Editor: AS Desak WHO Undang Taiwan Sebagai Pengamat dalam Pertemuan Mei