Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memanas, Jerman dan Rusia Saling Usir Diplomat

Reporter

image-gnews
Kedutaan Besar Jerman di Moskow. Wikipedia
Kedutaan Besar Jerman di Moskow. Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, JakartaJerman memutuskan untuk memulai pengusiran besar-besaran terhadap karyawan misi diplomatik Rusia di negeri panser itu. Moskow pun membalas dengan mengambil tindakan serupa.

Juru bicara kementerian luar negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan kepada televisi pemerintah Zvezda pada Sabtu bahwa "lebih dari 20" diplomat Jerman harus pergi.

“Pemerintah Jerman telah membuat keputusan tentang pengusiran besar-besaran karyawan misi diplomatik Rusia di Jerman. Kami mengutuk keras tindakan Berlin ini yang terus menghancurkan fondasi hubungan Rusia-Jerman, termasuk dimensi diplomatik mereka,” ungkap Kementerian Luar Negeri Rusia seperti dilansir Al Jazeera.

Menurut Kemlu Rusia, Moskow telah mengumumkan tindakan timbal balik, yakni mengusir para diplomat Jerman dari Rusia. Tak hanya itu, pemerintah negeri beruang merah juga memutuskan untuk memotong ukuran maksimum misi diplomatik Jerman di Rusia.

“Sebagai tanggapan atas tindakan bermusuhan Berlin, pihak Rusia telah mengambil keputusan tentang ‘cerminan’ pengusiran diplomat Jerman dari Rusia serta pengurangan substansial jumlah maksimum karyawan misi diplomatik Jerman di negara kami,” ungkap Kemlu Rusia.

“Duta Besar Jerman untuk Rusia, Geza Andreas von Geyr, telah diberi tahu tentang hal itu selama diskusi di Kementerian Luar Negeri Rusia pada 5 April 2023,” kata kementerian itu lagi.

Kementerian luar negeri Jerman mengatakan mencatat pernyataan Rusia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pemerintah Federal dan pihak Rusia telah [dalam] kontak dalam beberapa pekan terakhir mengenai masalah personel di perwakilan masing-masing di luar negeri," kata kementerian luar negeri Jerman.

“Penerbangan hari ini adalah bagian dari proses itu,” katanya, tanpa secara khusus menyebutkan pengusiran diplomat Rusia.

Hubungan kedua negara memburuk sejak Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan operasi militer di Ukraina, dan ketika Berlin meningkatkan dukungan keuangan dan militernya ke Kyiv.

Namun, Jerman telah dikritik karena berlambat-lambat mengirimkan senjata ke Kyiv dan keengganannya untuk mengizinkan pengiriman tank Leopard buatan Jerman ke Ukraina.

Pilihan Editor: AS dan Sekutu Bertemu di Jerman, Ukraina Desak Suplai Senjata

AL JAZEERA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

7 jam lalu

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dan Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. REUTERS/Yves Herman
Konflik Rusia-Ukraina Masih Panas, NATO akan Mulai Latihan Senjata Nuklir Tahunan Pekan Depan

Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte menekankan pentingnya kesiapan dalam lanskap global yang semakin bergejolak selama kunjungannya ke London


Kanselir Olaf Scholz: Jerman Segera Kirimkan Lebih Banyak Senjata ke Israel

8 jam lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz. REUTERS/Annegret Hilse
Kanselir Olaf Scholz: Jerman Segera Kirimkan Lebih Banyak Senjata ke Israel

Jerman akan segera memasok lebih banyak senjata ke Israel, kata Kanselir Olaf Scholz


Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

17 jam lalu

Anatoly Antonov. Lev Radin/Sipa USA
Putin Resmi Tarik Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Siapa Penggantinya?

Anatoly Antonov menjadi Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat sejak 2017


ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

1 hari lalu

Tampak luar Pengadilan Kriminal Internasional di Den Haag, Belanda, 31 Maret 2021. REUTERS/Piroschka van de Wouw
ICC Secara Resmi Minta Semua Pihak Gunakan Istilah Negara Palestina

ICC secara resmi meminta LSM dan institusi lain menggunakan istilah "Negara Palestina" menggantikan istilah "Palestina"


Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

1 hari lalu

Seorang tentara Israel membawa peluru di tengah permusuhan lintas batas antara Hizbullah dan Israel, di Israel utara, 7 Oktober 2024. REUTERS/Gil Eliyahu
Rusia Puji Ketangguhan Hizbullah Meski Diserang Israel

Rusia mengatakan HIzbullah tetap beroperasi seperti biasa di tengah gempuran Israel.


Tawarkan Keragaman Kuliner, Berlin Terpilih Sebagai City of The Year Food and Travel Awards 2024

2 hari lalu

Brandenberg Gate, Berlin, Jerman. Unsplash.com/Norbert Braun
Tawarkan Keragaman Kuliner, Berlin Terpilih Sebagai City of The Year Food and Travel Awards 2024

Penghargaan tersebut menyoroti peningkatan reputasi Berlin sebagai pusat budaya dan surga bagi pecinta kuliner


Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

4 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dengan murid-murid selama pelajaran
Putin Berulang Tahun ke-72, Terima Ucapan Selamat Bak Tsar Rusia

Presiden Vladimir Putin berulang tahun ke-72 pada Senin 7 Oktober 2024. Ia telah menjadi pemimpin terpenting Rusia selama hampir seperempat abad.


Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

6 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat. Freepik.com/Standret
Warga Negara Rusia di Israel Disarankan Segera Keluar Selagi Penerbangan Masih Ada

Duta Besar Rusia untuk Israel Anatoly Viktorov mendesak warga negara Rusia yang ada di Israel agar angkat kaki dari sana menyusul naiknya ketegangan


Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

7 hari lalu

Logo CIA. [www.the-parallax.com]
Sukses di Rusia, CIA Perluas Perekrutan Informan ke Cina, Iran dan Korea Utara

CIA meluncurkan upaya baru untuk merekrut informan di Cina, Iran, dan Korea Utara.


Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

8 hari lalu

Seorang pejalan kaki berjalan melewati bagian-bagian Galeri Sisi Timur, bagian terbesar yang tersisa dari bekas Tembok Berlin, di Berlin, Jerman, 19 September 2019. Kamis 3 Oktober adalah Hari Persatuan Jerman dan juga sebagai pengingat runtuhnya Tembok Berlin pemisah Jerman Barat dan Jerman Timur. REUTERS/Fabrizio Bensch
Peringatan Hari Penyatuan Jerman Digelar di Jakarta, Bagaimana Sejarahnya?

Kedutaan Besar Jerman menggelar peringatan Hari Penyatuan Jerman yang diperingati setiap 3 Oktober.