Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aktivis Hong Kong Joshua Wong Dipenjara 3 Bulan atas Pelanggaran Informasi

image-gnews
Aktivis pro-demokrasi Joshua Wong dan Agnes Chow tiba di Pengadilan Hong Kong Timur dengan van polisi setelah ditangkap karena dicurigai mengorganisir protes ilegal, di Hong Kong, Cina, 30 Agustus 2019.[REUTERS / Tyrone Siu]
Aktivis pro-demokrasi Joshua Wong dan Agnes Chow tiba di Pengadilan Hong Kong Timur dengan van polisi setelah ditangkap karena dicurigai mengorganisir protes ilegal, di Hong Kong, Cina, 30 Agustus 2019.[REUTERS / Tyrone Siu]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis Hong Kong Joshua Wong dijatuhi hukuman tiga bulan penjara atas pelanggaran informasi yang melibatkan seorang petugas polisi. Dia merupakan tokoh pergerakan paling menonjol selama beberapa tahun terakhir.

Akun Facebook Wong menyebut, putusan pada Senin, 17 April 2023, menyatakan dia dijatuhi hukuman karena melanggar larangan pengadilan untuk mengungkapkan informasi pribadi, ihwal seorang petugas polisi yang melepaskan tembakan ke arah protes pada 2019.

Seorang saksi di pengadilan mengatakan, Wong menghadiri persidangan tetapi tidak berbicara.

Pengadilan tidak segera menerbitkan putusan tertulis, dengan hanya menjatuhkan hukuman lisan. Pengacara Wong belum memberikan komentar.

Pria berusia 26 tahun itu mulai terkenal pada 2014, ketika ia muncul sebagai pemimpin protes demokrasi yang dipimpin mahasiswa. Saat itu jalan-jalan di jantung pusat keuangan diblokir selama 79 hari.

Wong dengan penampilannya sebagai remaja berkacamata, menarik dukungan internasional untuk gerakan pro-demokrasi bekas jajahan Inggris. Dia bertemu dengan politikus dari Amerika Serikat, Eropa, dan sejumlah negara. Akibatnya, ia menarik kemarahan Beijing, yang mengatakan Wong adalah "tangan hitam" pasukan asing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wong dinominasikan untuk Hadiah Nobel Perdamaian pada 2018 atas perannya dalam protes 2014. Protes ini dikenal sebagai Gerakan Payun,  karena payung yang digunakan pengunjuk rasa untuk melindungi diri dari meriam air dan gas air mata.

Wong adalah salah satu dari 47 tokoh pro-demokrasi yang didakwa dengan konspirasi untuk melakukan subversi, berdasarkan undang-undang keamanan nasional yang diberlakukan oleh Beijing pada 2020, karena berpartisipasi dalam pemilihan pendahuluan tidak resmi tahun itu.

Pemerintah Barat telah mengkritik undang-undang tersebut sebagai alat untuk menghancurkan perbedaan pendapat. Otoritas Cina dan Hong Kong mengatakan undang-undang itu telah membawa stabilitas di pusat keuangan semi-otonom setelah berbulan-bulan protes yang terkadang disertai kekerasan pada 2019.

Pilihan Editor: Sidang Subversi Terbesar terhadap Aktivis Prodemokrasi Hong Kong Dimulai

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 jam lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

2 jam lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

3 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

10 jam lalu

Tampilan Gaga Muhammad, mantan kekasih Laura Anna saat mabuk. Foto: Instagram Erika Carlina.
Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

Setelah dua tahun mendekam di bui, kini Gaga Muhammad bebas bersyarat. Vonisnya 4,5 tahun penjara. Apa isi tuntutan saat itu?


Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

11 jam lalu

Tampilan Gaga Muhammad, mantan kekasih Laura Anna saat mabuk. Foto: Instagram Erika Carlina.
Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

Gaga Muhammad sudah bebas dan kembali aktif di media sosial. Kronologi kasus yang menyeret Gaga ke bui dan divonis 4,5 tahun penjara.


Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

21 jam lalu

Sebuah kapal berbendera Filipina (tengah) dihadang oleh kapal Penjaga Pantai Cina (kanan)dalam insiden yang mengakibatkan tabrakan antara kedua kapal, di perairan sengketa Laut Cina Selatan dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video selebaran yang dirilis pada 22 Oktober 2023. Penjaga Pantai Cina/Handout melalui REUTERS
Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air


Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

23 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.


EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

Pesawat Terbang otonom eVTOL EHang 216-S. livescience.com
EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.


Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146


18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

1 hari lalu

Pramoedya Ananta Toer. Wikipedia/Lontar Foundation
18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.