Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kepala Pemimpin Baru Al Qaeda Saif el-Adel Dihargai Rp 151 M oleh AS

Reporter

image-gnews
Saif al-Adel. FBI/Handout Melalui Reuters/File Foto
Saif al-Adel. FBI/Handout Melalui Reuters/File Foto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok Al Qaeda disebut telah memiliki pemimpin baru yaitu Saif al-Adel. Ia adalah mantan perwira pasukan khusus Mesir yang merupakan anggota berpangkat tinggi di Al Qaeda. 

Menurut laporan baru PBB tentang organisasi, Saif al-Adel merupakan pemimpin Al Qaeda yang disebutnya sebagai kelompok teroris yang tak terbantahkan. Kepalanya dinilai sebesar US$ 10 juta atau setara Rp 151 miliar oleh Amerika Serikat. 

Al Qaeda belum secara resmi menunjuk al-Adel sebagai pengganti Ayman al-Zawahiri, yang diyakini telah tewas dalam serangan rudal AS di Kabul tahun lalu. Tewasnya Zawahiri memberikan pukulan bagi organisasi tersebut sejak pendirinya Osama bin Laden terbunuh pada 2011.

Seorang pejabat intelijen AS mengatakan pada Januari bahwa suksesi Zawahiri masih belum jelas. Namun laporan PBB yang menilai risiko dari kelompok itu mengatakan, "Dalam diskusi pada November dan Desember, banyak negara anggota berpandangan bahwa Saif al-Adel sudah beroperasi sebagai de facto dan pemimpin kelompok yang tidak terbantahkan."

Kematian Zawahiri menambah tekanan pada Al Qaeda itu untuk memilih seorang pemimpin strategis yang dapat merencanakan operasi mematikan dan menjalankan jaringan jihad, menurut para pakar al Qaeda. Tidak seperti pendahulunya yang bisa melakukan siaran video berapi-api di seluruh dunia dan mengancam Amerika Serikat, para ahli mengatakan Adel merencanakan serangan saat dia membantu mengubah Al Qaeda menjadi kelompok teroris paling mematikan di dunia.

Adel pada November 1998 didakwa oleh dewan juri federal AS atas perannya dalam serangan bom di kedutaan besar AS di Tanzania dan Kenya. Serangan itu menewaskan 224 warga sipil dan melukai lebih dari 5.000 lainnya.

Ada beberapa foto Adel, selain dari tiga foto, termasuk gambar hitam putih tentang dirinya yang masuk dalam daftar buronan paling dicari FBI. Hanya sedikit informasi tentang Adel. Ia diketahui pernah melakukan operasi di Afrika yang merupajan kamp pelatihannya, dan dia dikaitkan dengan pembunuhan jurnalis AS Daniel Pearl di Pakistan pada 2002.

Departemen Luar Negeri AS mengatakan Adel berbasis di Iran. Program Hadiah untuk Keadilan departemen itu menawarkan hingga US$10 juta untuk informasi tentang Adel, yang katanya adalah anggota "dewan kepemimpinan al Qaeda" dan mengepalai komite militer organisasi itu.

Situs web program itu mengatakan bahwa setelah pemboman Afrika, mantan letnan kolonel tentara Mesir itu pindah ke Iran tenggara. Di sana dia tinggal di bawah perlindungan Korps Pengawal Revolusi Islam negara itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia dan para pemimpin Al Qaeda lainnya ditempatkan di bawah tahanan rumah pada April 2003 oleh Iran. Namun dia dan empat orang lainnya dibebaskan dengan diganti oleh seorang diplomat Iran yang diculik di Yaman.

Ali Soufan, mantan agen khusus FBI yang melacak operasi Al Qaeda, menulis dalam profil yang dibawa oleh Combating Terrorism Center, bahwa teroris disebu "pedang keadilan" ini telah digambarkan sebagai sosok yang lihai dengan wajah poker. Nama aslinya adalah Mohammad Salahuddin Zeidan.

"Namun, emosinya juga menjadi terkenal. Memiliki 'lidah pedas', dia cenderung mengancam kekerasan terhadap siapa pun yang tidak menyenangkannya, dan dikenal menghadapi ketidaksetiaan dengan kekuatan yang cepat dan kejam," tulis Soufan.

"Terhadap bawahan dia bisa menghina, bahkan brutal, di saat panas. Tapi dia juga dikenal sebagai sumber nasihat yang tidak menyenangkan. Di masa-masa yang lebih bahagia, dia menunjukkan bakat sepak bola dan kegemaran untuk lelucon praktis."

Adel pernah menjadi kepala pengawal Osama bin Laden dan seorang pelatih senior teroris. Para ahli gerakan jihadi mengatakan Adel memulai karirnya yang panjang pada 1981. Saat itu dia dicurigai terlibat dalam pembunuhan oleh tentara Islamis Presiden Mesir Anwar al-Sadat selama parade militer di Kairo yang disiarkan di televisi.

"Latar belakang militer profesional Saif al-Adel dan pengalaman berharga sebagai kepala komite militer Al Qaeda sebelum 9/11 berarti dia memiliki kredensial yang kuat untuk mengambil alih kepemimpinan secara keseluruhan," kata Elisabeth Kendall, pakar jihad di Universitas Oxford.

REUTERS

Pilihan Editor: Pertama Sejak Invasi Rusia, Menlu Israel Kunjungi Ukraina

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

25 menit lalu

Jet tempur siluman F-35 adalah salah satu jet tempur tercanggih di dunia, yang dikenal karena bodinya yang tajam, aerodinamis, dan fitur yang melindunginya dari deteksi. Ritzau Scanpix/Bo Amstrup via REUTERS
Ini 6 Negara Pemasok Senjata Utama Israel, Ada yang Sudah Menghentikan Ekspornya

Sekutu paling kuat Israel, Amerika Serikat telah menghentikan pengiriman senjata ke negara Zionis, termasuk bom-bom berat penghancur bunker.


Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

2 jam lalu

Lloyd Austin, Menteri Pertahanan Amerika Serikat. Sumber: Reuters
Menteri Pertahanan Lloyd Austin Benarkan Amerika Serikat Hentikan Sementara Pengiriman Senjata ke Israel

Lloyd Austin mengkonfirmasi dalam sidang Kongres kalau Amerika Serikat untuk pertama kalinya menangguhkan sementara pengiriman senjata ke Israel


Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

8 jam lalu

Warga melihat ke seberang selat dari mercusuar , salah satu titik terdekat daratan Tiongkok ke pulau Taiwan, di Pulau Pingtan, provinsi Fujian, Tiongkok, 9 April 2023. REUTERS/Thomas Peter
Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

Kapal perang Amerika Serikat berlayar melintasi Selat Taiwan pada Rabu, 8 Mei 2024, atau kurang dari dua pekan sebelum presiden Taiwan yang baru


USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

9 jam lalu

Ilustrasi beasiswa santri Foto Kementerian Agama
USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

USAID bekerja sama dengan Kementerian Agama RI mengadakan yang ditujukan memberikan informasi praktis bagi para santri soal beasiswa di Amerika Serika


Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

11 jam lalu

Caption:Aksi bela Palestina yang dilakukan mahasiswa, tenaga pendidik, dan dosen Universitas Andalas (Unand) di sekitar Bundaran Rektorat Unand, pada Rabu, 8 Mei 2024. TEMPO/Tiara Juwita
Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.


Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

12 jam lalu

Joe Biden. REUTERS
Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah


Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

1 hari lalu

Masyarakat yang tergabung dalam Majelis Ormas Islam dan Koalisi Indonesia Bela Baitul Maqdis menggelar aksi stop the war on gaza untuk peringatan 100 hari genosida gaza pada Sabtu, 13 Januari 2024 di Kedubes Amerika Serikat, Jakarta Pusat. Bertepatan 115 hari agresi Israel di Jalur Gaza, Palestina, massa menuntut genjatan senjata permanen. Dalam perang yang sudah berlangsung 3 bulan 5 hari tersebut, sebanyak 23.708 orang sipil Palestina meninggal dunia, lebih dari 60 ribu orang luka-luka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah


AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

1 hari lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel ketika pasukan Israel melancarkan operasi darat dan udara di bagian timur Rafah, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 7 Mei 2024. Sejumlah tank Israel juga terlihat mengelilingi kota Rafah. REUTERS/Hatem Khaled
AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.


Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

1 hari lalu

Truk bantuan mengantri dalam perjalanan ke Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di penyeberangan Kerem Shalom, di Israel, 22 Desember 2023. Dewan Keamanan mengeluarkan resolusi yang mendesak langkah-langkah untuk memungkinkan
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.


Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

1 hari lalu

Anggota delegasi Jusuf Kalla (JK), Hamid Awaludin, mengatakan bahwa Hamas meminta wakil presiden ke-10 dan 12 Indonesia tersebut untuk memediasi upaya mengakhiri konflik di Palestina. Dok.Delegasi Jusuf Kalla
Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah