TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan akan terus melawan Rusia sampai menang. Pernyataan itu disampaikan Zelensky dalam pidato Tahun Baru 2023 pada Sabtu, 31 Desember 2022.
Baca: Ini 10 Poin Perdamaian Zelensky yang Ditolak Rusia
Zelensky memberikan penghormatan kepada semua yang mengambil bagian dalam perang. "Kami berjuang dan akan terus berjuang. Demi kata utama, kemenangan," katanya.
Beberapa jam setelah Ukraina mengalami gelombang serangan rudal Rusia lainnya, Zelensky tetap menantang dalam pidatonya yang emosional. Dia memuji semua orang yang terlibat dalam perang di Ukraina. "Saya ingin mengatakan kepada Anda semua, Ukraina, Anda luar biasa! Lihat apa yang telah kami lakukan dan apa yang kami lakukan! Bagaimana tentara kita menghancurkan tentara dunia kedua ini sejak hari pertama. Bagaimana orang-orang kami menghentikan peralatan dan kolom infanteri mereka. Tidak ada masalah kecil dalam perang besar," ujar Zelensky.
"Tidak ada yang tidak perlu. Kita masing-masing adalah petarung. Kita masing-masing adalah front. Kita masing-masing adalah basis pertahanan. Kami bertarung sebagai satu tim, seluruh negara, semua wilayah kami. Saya mengagumi kalian semua. Saya ingin berterima kasih kepada setiap wilayah Ukraina yang tak terkalahkan," kata Zelensky dalam pidato Tahun Baru 2023.
Rusia kembali menggempur Ukraina di ujung tahun 2022. Gelombang terbaru serangan rudal Rusia di Ukraina termasuk beberapa serangan di Kyiv pada Sabtu, 31 Desember 2022. Sedikitnya 11 ledakan keras terdengar pada sore hari. Walikota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan sedikitnya satu orang tewas akibat serangan itu. Pejabat kota mengatakan beberapa orang lainnya terluka.
Simak: Rusia Tembakkan 100 Rudal ke Ukraina Hari Ini
REUTERS | NDTV
