Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Batalkan 70 Persen Jadwal Penerbangan, Maskapai Ini dalam Penyelidikan

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Southwest airlines. wellwornroad.com
Southwest airlines. wellwornroad.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Departemen Transportasi AS atau USDOT akan memeriksa maskapai Southwest Airlines yang membatalkan dan menunda sebagaian besar jadwal penerbangan dalam beberapa hari terakhir untuk menentukan apakah mereka melakukan pelanggaran.

Southwest membatalkan 2.886 penerbangan pada hari Senin, 26 Desember 2022, atau 70% dari jadwal, setelah membatalkan 48% penerbangan pada Minggu, menurut situs pelacakan penerbangan FlightAware. Maskapai ini juga membatalkan 60%, atau lebih dari 2.400, penerbangan Selasa ini.

"USDOT prihatin dengan tingkat pembatalan dan penundaan Southwest Airlines yang tidak proporsional dan tidak dapat diterima serta kegagalan untuk mendukung pelanggan yang mengalami pembatalan atau penundaan dengan benar," kata departemen itu, Senin, 26 Desember 2022.

Badan itu akan "memeriksa dengan cermat apakah pembatalan dapat dikontrol dan apakah Southwest mematuhi rencana layanan pelanggannya serta semua aturan keselamatan terkait lainnya."

Southwest menolak berkomentar tentang pernyataan USDOT tetapi menunjuk pada pernyataan yang dikeluarkan sebelumnya tentang "permintaan maaf yang tulus" dan mengatakan "beberapa hari berturut-turut cuaca musim dingin ekstrem di seluruh jaringan kami, tantangan yang berkelanjutan berdampak pada pelanggan dan karyawan kami dalam cara signifikan yang tidak dapat diterima."

Maskapai tersebut menambahkan bahwa pihaknya sedang bekerja "untuk segera mengatasi gangguan berskala luas dengan menyeimbangkan kembali maskapai dan memposisikan ulang kru dan armada kami pada akhirnya untuk melayani semua orang yang berencana bepergian bersama kami dengan sebaik-baiknya."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Maskapai besar AS lainnya mengalami pembatalan yang signifikan dalam beberapa hari terakhir tetapi tidak setinggi Southwest dan mereka sekarang sebagian besar telah pulih.

USDOT pada hari Senin menunjuk ke rencana layanan pelanggan Southwest Airlines, yang mencatat maskapai akan memberikan voucher makan atau hotel untuk penundaan yang diperpanjang karena masalah dalam kendali maskapai tetapi tidak untuk masalah tak terduga seperti cuaca.

Pada bulan Agustus, maskapai besar AS termasuk Southwest mengatakan kepada USDOT bahwa mereka akan berkomitmen untuk menyediakan makanan bagi pelanggan yang penerbangannya tertunda selama tiga jam dan kamar hotel untuk penumpang yang terlantar jika dipicu oleh masalah di bawah kendali maskapai.

Banyak maskapai penerbangan sebelumnya menawarkan voucher atau kamar hotel untuk penundaan yang mereka sebabkan tetapi tidak menjelaskan semua komitmen dalam rencana layanan pelanggan.

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

38 menit lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

10 jam lalu

Penduduk lokal dan wisatawan saling menembakan pistol air saat merayakan hari raya Songkran yang menandai Tahun Baru Thailand di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
30 Warga Thailand Tewas Akibat Cuaca Panas Terik

Thailand mencatat cuaca panas menyebabkan 30 orang tewas sejak awal Januari hingga April 2024.


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

10 jam lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

12 jam lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J. Austin III sebelum melakukan pertemuan tingkat menteri pertahanan ASEAN dan AS di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu 15 November 2023. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Menteri Pertahanan Amerika Serikat Telepon Prabowo Subianto Ucapkan Selamat

Menteri Pertahanan Amerika Serikat kembali menyampaikan ucapan selamat dari Joe Biden kepada Prabowo Subianto atas kemenangan di pilpres 2024


AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

12 jam lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

13 jam lalu

Seorang pria memegang spanduk saat dia melakukan protes di luar Universitas New York, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 23 April 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.


Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

14 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada anggota militer, petugas pertolongan pertama, dan keluarga mereka pada hari peringatan 22 tahun serangan 11 September 2001 terhadap World Trade Center, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, 11 September. 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.


Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

16 jam lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

16 jam lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

16 jam lalu

Ahli Klimatologi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Erma Yulihastin, dikukuhkan sebagai profesor riset bidang kepakaran iklim dan cuaca ekstrem, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Ahli Klimatologi BRIN Erma Yulihastin Dikukuhkan sebagai Profesor Riset Iklim dan Cuaca Ekstrem

Dalam orasi ilmiah pengukuhan profesor riset dirinya, Erma membahas ihwal cuaca ekstrem yang dipicu oleh kenaikan suhu global.