Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perayaan Natal di Shanghai Gagal karena Covid-19

Reporter

image-gnews
Pekerja dengan pakaian pelindung terlihat di lokasi pengujian asam nukleat darurat di dalam tempat parkir Bandara Internasional Pudong Shanghai, setelah kasus baru penyakit virus corona (COVID-19) di Shanghai, Cina 22 November 2020. Gambar diambil 22 November 2020. [cnsphoto melalui REUTERS]
Pekerja dengan pakaian pelindung terlihat di lokasi pengujian asam nukleat darurat di dalam tempat parkir Bandara Internasional Pudong Shanghai, setelah kasus baru penyakit virus corona (COVID-19) di Shanghai, Cina 22 November 2020. Gambar diambil 22 November 2020. [cnsphoto melalui REUTERS]
Iklan

Otoritas Shanghai mendesak warga agar di rumah saja selama akhir pekan ini setelah wabah Covid-19 mengamuk di Negeri Tirai Bambu tersebut. Cina adalah negara dengan jumlah penduduk paling padat di dunia dan kasus Covid-19 di sana melonjak setelah aturan Covid-19 dilonggarkan.

Shanghai Municipal Health Commission pada Sabtu, 24 Desember 2022, secara khusus mendesak anak-anak muda di wilayah itu agar menghindari kerumunan karena mudahnya penularan Covid-19 dan suhu dingin.

Pengunjung yang mengenakan masker berbaris untuk memasuki taman hiburan Shanghai Disneyland yang dibuka kembali setelah ditutup karena wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Shanghai Disney Resort di Shanghai, China, 11 Mei 2020. REUTERS/Aly Song

Baca juga: Bos Tesla Cina Dipromosikan ke Texas, Ini Kehebatannya

Natal bulan sebuah tradisi yang dirayakan di Cina, namun anak-anak muda di Cina dan sejumlah keluarga biasanya menghabiskan momen ini untuk liburan bersama. Dalam beberapa pekan, varian omicron Covid-19 mengalami lonjakan.   

                                                               

Shanghai telah mencabut aturan tes virus corona dan menghapus larangan bepergian karena Cina telah memutuskan untuk menjadi negara yang hidup berdampingan dengan Covid-19. Saat banyak orang menyambut kelongaran ini, warga dan sistem kesehatan Cina belum siap 

Rumah sakit – rumah sakit di Cina kekurangan tempat tidur, darah, obat-obatan dan otoritas buru-buru membangun klinik darurat.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Shanghai biasanya menjadi tuan rumah sebuah pawai besar bertema Natal di sebuah tempat perbelanjaan mewah di sepanjang Nanjing West Road, di mana restoran di Shanghai dan toko-toko menawarkan promosi untuk mendongkrak bisnis mereka. Namun penyebaran omicron telah menghancurkan segala perayaan tersebut.

Banyak restoran di Shanghai membatalkan pesta-pesta Natal yang rutin diselenggarakan. Hotel-hotel juga membatasi masuknya tamu karena kekurangan pegawai.

“Hanya tamu dalam jumlah tertentu yang dapat kami terima karena jumlah tenaga kami terbatas. Sebagian besar karyawan kami banyak yang kurang sehat,” kata Jacqueline Mocatta, yang bekerja di bidang pelayanan.   

Sumber: Reuters   

Baca juga: Otoritas Kesehatan China: 37 Juta Orang Setiap Hari Terinfeksi Covid-19

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

4 jam lalu

Taman Merlion, Singapura. REUTERS/Edgar Su/File Photo
Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.


Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 jam lalu

Seorang petugas kesehatan memegang botol berisi vaksin Oxford/AstraZeneca coronavirus disease (COVID-19) di Rumah Sakit Nasional di Abuja, Nigeria, 5 Maret 2021. [REUTERS/Afolabi Sotunde]
Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

8 jam lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

8 jam lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

9 jam lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.


Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Sebuah kapal berbendera Filipina (tengah) dihadang oleh kapal Penjaga Pantai Cina (kanan)dalam insiden yang mengakibatkan tabrakan antara kedua kapal, di perairan sengketa Laut Cina Selatan dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video selebaran yang dirilis pada 22 Oktober 2023. Penjaga Pantai Cina/Handout melalui REUTERS
Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air


Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Bendera AS dan logo TikTok terlihat melalui pecahan kaca dalam ilustrasi yang diambil pada 20 Maret 2024. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration/File Photo
Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.


EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

Pesawat Terbang otonom eVTOL EHang 216-S. livescience.com
EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.


Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Para pasangan pengantin berpose bersama dalam sesi foto prawedding di Nanjing, Provinsi Jiangsu, Cina timur, 19 Mei 2020. Di antara pasangan itu terdapat beberapa pekerja medis yang menunda pernikahan mereka. (Xinhua/Ji Chunpeng)
Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.


Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

3 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.