Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ledakan Covid di Depan Mata, China Tingkatkan Pemberian Vaksin

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Orang-orang mengantre di klinik demam sebuah rumah sakit, setelah pemerintah secara bertahap melonggarkan pembatasan pengendalian penyakit virus corona (COVID-19), di Wuhan, provinsi Hubei, China 10 Desember 2022. REUTERS/Martin Pollard
Orang-orang mengantre di klinik demam sebuah rumah sakit, setelah pemerintah secara bertahap melonggarkan pembatasan pengendalian penyakit virus corona (COVID-19), di Wuhan, provinsi Hubei, China 10 Desember 2022. REUTERS/Martin Pollard
Iklan

TEMPO.CO, JakartaChina menggenjot vaksinasi bagi warga paling rentan untuk mengantisipasi gelombang infeksi Covid-19, dengan beberapa analis memperkirakan jumlah kematian akan melonjak setelah pelonggaran kontrol ketat yang menahan pandemi selama tiga tahun.

Dorongan itu datang ketika Organisasi Kesehatan Dunia WHO juga menyuarakan keprihatinan bahwa 1,4 miliar penduduk China tidak divaksinasi secara memadai, dan Amerika Serikat menawarkan untuk membantu China mengatasi lonjakan infeksi.

China Rabu lalu mengubah kebijakan 'nol-Covid' yang keras, mencabut persyaratan pengujian dan melonggarkan aturan karantina yang telah menyebabkan kecemasan mental bagi puluhan juta orang dan menghancurkan ekonomi terbesar kedua di dunia itu.

Direktur kedaruratan WHO Mike Ryan mengatakan infeksi Covid-19 meledak di China jauh sebelum keputusan pemerintah untuk menghentikan kebijakan pembatasn ketat.

"Ada narasi saat ini bahwa China mencabut pembatasan dan tiba-tiba penyakitnya tidak terkendali," kata Ryan dalam pengarahan di Jenewa, Kamis, 15 Desember 2022

"Penyakit itu menyebar secara intensif karena saya yakin tindakan pengendalian itu sendiri tidak menghentikan penyakit itu."

Ada tanda-tanda kekacauan yang meningkat selama perubahan kebjiakan China - dengan antrean panjang di luar klinik demam, kehabisan obat-obatan, dan kepanikan di seluruh negeri.

Akibat pembatasan ketat itu, China sekarang mungkin harus membayar mahal untuk melindungi populasi yang tidak memiliki "kekebalan kelompok" dan memiliki tingkat vaksinasi rendah di kalangan orang tua, kata para analis.

"Pihak berwenang telah membiarkan kasus di Beijing dan kota-kota lain menyebar ke titik di mana melanjutkan pembatasan, pengujian, dan pelacakan akan sangat tidak efektif dalam mengendalikan wabah," kata analis di Eurasia Group dalam sebuah catatan.

"Lebih dari 1 juta orang bisa meninggal karena Covid dalam beberapa bulan mendatang."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pakar lain menyebutkan potensi korban lebih dari 2 juta. China telah melaporkan hanya 5.235 kematian terkait Covid sejauh ini, sangat rendah menurut standar global.

Pasar ekuitas China dan mata uang yuan jatuh pada hari Kamis di tengah kekhawatiran penyebaran virus.

China, yang mengatakan sekitar 90% populasinya telah divaksinasi, pada hari Rabu mengumumkan akan meluncurkan suntikan booster kedua untuk kelompok berisiko tinggi dan orang lanjut usia di atas 60 tahun.

Juru bicara Komisi Kesehatan Nasional Mi Feng mengatakan, perlu mempercepat vaksinasi.

Data resmi terbaru menunjukkan China memberikan 1,43 juta suntikan Covid pada hari Selasa, jauh di atas angka pada bulan November sekitar 100.000 - 200.000 dosis sehari. Secara total, itu telah memberikan 3,45 miliar vaksin.

Tetapi mengutip tingkat vaksinasi lansia yang rendah, satu panti jompo Shanghai mengatakan pada hari Rabu bahwa pihaknya melarang pengunjung dan pengiriman yang tidak penting serta menimbun obat-obatan, alat tes dan alat pelindung.

"Kami sedang memeras otak tentang bagaimana memastikan keamanan kakek-nenek Anda," tulis Panti Jompo Yuepu Tianyi dalam sebuah surat yang diposting di halaman akun resmi WeChat.

China masih mengadalkan vaksin buatan lokal. Pengobatan oral Covid-19 Pfizer Paxlovid adalah salah satu dari sedikit obat asing yang telah disetujui. Perawatan di rumah sakit hanya untuk pasien berisiko tinggi.

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

15 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

23 jam lalu

Alipay Wallet. REUTERS
Alipay Beroperasi di Indonesia? BI: Belum Ada Pengajuan Formal

Para pemohon termasuk perwakilan Ant Group sebagai pemilik aplikasi pembayaran Alipay bisa datang ke kantor BI untuk meminta pre-consultative meeting.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 11 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres
6 Poin Pertemuan Jokowi dan Menlu China: Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Situasi Timur Tengah

Jokowi menginginkan adanya percepatan studi kelayakan trayek kereta cepat hingga Surabaya.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

7 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

7 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

10 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

14 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

15 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

15 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.