Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Zelensky Menyebut Perebutan Kembali Kherson sebagai Hari Bersejarah

Reporter

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Seorang tentara Ukraina berdiri di samping amunisi Rusia yang direbut di desa Blahodatne, yang direbut kembali oleh Angkatan Bersenjata Ukraina sehari yang lalu, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Kherson, Ukraina 11 November 2022. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Seorang tentara Ukraina berdiri di samping amunisi Rusia yang direbut di desa Blahodatne, yang direbut kembali oleh Angkatan Bersenjata Ukraina sehari yang lalu, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di wilayah Kherson, Ukraina 11 November 2022. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pasukan Ukraina telah memasuki kota Kherson dan menggambarkan perebutan kembali kota itu sebagai momen bersejarah.

Baca: Zelensky: Putin Bosan Hidup karena Usia, tapi Tidak Bosan Perang

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim semua pasukannya di wilayah Kherson telah mundur.

Zelensky mengatakan unit khusus angkatan bersenjata sudah berada di kota selatan Kherson setelah penarikan pasukan Rusia.

“Hari ini adalah hari yang bersejarah. Kami sedang dalam proses mengambil kembali Kherson,” katanya dalam pidato video, Jumat, 11 November 2022. Ia menambahkan pasukan Ukraina lainnya ditempatkan mendekati kota itu.

Pasukan Ukraina merebut kembali lusinan permukiman yang dipenuhi ranjau darat yang ditinggalkan oleh pasukan Rusia di Ukraina selatan dan bergerak maju ke Kherson pada hari Jumat. Presiden Zelensky mengatakan dalam pidato video malam bahwa pasukan Ukraina telah membebaskan 41 permukiman.

Video yang diunggah di media sosial menunjukkan lusinan orang Ukraina meneriakkan slogan-slogan kemenangan di alun-alun pusat Kherson. 

Dua pria mengangkat seorang prajurit perempuan dibahu mereka dan melemparkannya ke udara. Beberapa warga membungkus diri mereka dengan bendera Ukraina. Seorang pria menangis dengan gembira.

Penduduk di Kherson merayakan ketika pasukan Ukraina merebut kembali kota itu setelah Rusia menyelesaikan penarikan pasukannya dari tepi barat Sungai Dnieper.

Kata kantor berita Rusia mengutip Kementerian Pertahanan menyebutkan pada hari Jumat penarikan selesai pada pukul 05.00 waktu Moskow (02.00 GMT) dan tidak ada satu pun unit militer yang tertinggal.

Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, mencuit di Twitter cuplikan rekaman penduduk yang menurunkan poster Rusia dan berkata, “'Rusia selamanya di sini', kata sebuah poster di Bilozerka dekat Kherson. Yah, tidak juga!”

“Kepada semua orang di dunia, termasuk ASEAN di mana saya berada saat ini: Ukraina mendapatkan kemenangan penting lainnya saat ini dan membuktikan bahwa apa pun yang dikatakan atau dilakukan Rusia, Ukraina akan menang.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Serhiy Khlan, wakil Dewan Regional Kherson, mengatakan dalam pengarahan bahwa banyak tentara Rusia tidak dapat meninggalkan kota Kherson setelah berbulan-bulan pendudukan dan telah berganti pakaian sipil.

Para pejabat Ukraina mewaspadai penarikan mundur pasukan Rusia yang diumumkan pekan ini. Mereka khawatir tentara mereka dapat terseret ke dalam penyergapan di kota Kherson, yang memiliki populasi 280 ribu orang sebelum perang.

Analis militer juga memperkirakan militer Rusia membutuhkan setidaknya satu pekan untuk menyelesaikan penarikan pasukan.

Kremlin berkukuh perkembangan itu sama sekali tidak mempermalukan Presiden Vladimir Putin. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan bahwa Moskow terus memandang seluruh wilayah Kherson sebagai bagian dari Rusia.

“Ini adalah subjek dari Federasi Rusia. Tidak ada perubahan dalam hal ini dan tidak mungkin ada perubahan,” kata Peskov, seraya menambahkan Moskow tidak menyesal perihal langkah tersebut.

Dia menambahkan Kremlin tidak menyesal mengadakan perayaan hanya sebulan yang lalu untuk merayakan pencaplokan Kherson dan tiga wilayah lain yang diduduki atau sebagian diduduki Ukraina.

Rusia memerintahkan penarikan pasukan pada Rabu lalu setelah mengatakan upaya untuk mempertahankan posisinya dan memasok pasukan sia-sia dalam menghadapi serangan balasan Ukraina yang meningkat.

Putin memproklamasikan Kherson dan tiga wilayah lain di Ukraina sebagai bagian dari Rusia dalam upacara kemenangan di Kremlin pada 30 September lalu. Ukraina, sekutu Barat-nya, dan mayoritas negara di PBB mengutuk aneksasi tersebut sebagai tindakan ilegal.

Baca: KTT G20, Xi Jinping Jadwalkan Pembicaraan Formal dengan Jokowi

REUTERS | AL JAZEERA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

3 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dengan Presiden China Xi Jinping melalui saluran telepon, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 26 April 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.


Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Seseorang memegang bendera Palestina saat demonstran berbaris menuntut gencatan senjata dan diakhirinya serangan Israel di Gaza, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 19 Maret 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel


Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di samping kawat berduri di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Maret 2017. [REUTERS / Edgar Su]
Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.


Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Bendera Rusia dan Korea Utara berkibar di Kosmodrom Vostochny, Rusia, 13 September 2023. Sputnik/Artem Geodakyan/Pool via  REUTERS
Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara


10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia. Foto: Canva
10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.


Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Pawai komunitas LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender)
Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.


Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Ilustrasi paspor. shutterstock.com
Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor


Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Seorang anggota regu bom memeriksa sisa-sisa rudal tak dikenal, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di pusat Kharkiv, Ukraina 2 Januari 2024. Sebagai imbalan atas senjata dari Korea Utara tersebut, Rusia diharapkan akan memasok pesawat tempur, rudal permukaan-ke-udara, kendaraan lapis baja, peralatan produksi rudal balistik dan teknologi canggih lainnya. REUTERS/Sofiia Gatilova
Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.


Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

5 hari lalu

Bendera besar Uni Eropa terletak di tengah Lapangan Schuman di luar markas besar Komisi Eropa di Brussels, Belgia, 8 Mei 2021. REUTERS/Yves Herman
Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.


Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menghadiri jumpa pers bersama di Kyiv, Ukraina 20 April 2023. REUTERS/Alina Yarysh
Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.