Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wanita Iran Ramai-ramai Bakar Jilbab, Protes Aturan Wajib Hijab

image-gnews
Seorang wanita Iran melakukan aksi potong rambut sebagai bagian dari aksi protes pascakematian Mahsa Amini, wanita berusia 22 tahun, yang diduga dianiaya polisi moral Iran saat memberlakukan aturan ketat soal jilbab. FOTO/Twitter.com
Seorang wanita Iran melakukan aksi potong rambut sebagai bagian dari aksi protes pascakematian Mahsa Amini, wanita berusia 22 tahun, yang diduga dianiaya polisi moral Iran saat memberlakukan aturan ketat soal jilbab. FOTO/Twitter.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wanita di beberapa kota Iran melepas dan membakar jilbab mereka untuk memprotes hukum wajib jilbab. Peristiwa itu terjadi di tengah demonstrasi anti-rezim yang dipicu kematian seorang wanita muda dalam tahanan polisi. Pada Selasa, 20 September 2022, unjuk rasa sudah berlangsung lima hari berturut-turut.

Menurut video yang dibagikan di Twitter oleh @1500tasvir seperti dikutip Al Arabiya, protes pecah di puluhan kota di seluruh Iran. Akun itu punya lebih dari 80.000 pengikut dan memposting video protes hasil kiriman warga Iran.

Video menunjukkan wanita melepas jilbab mereka. Dalam beberapa kasus, sebagian membakarnya di beberapa kota. Adegan itu belum pernah terjadi sebelumnya. Iran mewajibkan jilbab bagi wanita sejak tak lama setelah revolusi 1979.

Dalam salah satu video dari utara kota Sari, seorang wanita terlihat menari dengan jilbab di tangannya. Dia kemudian melemparkan jilbabnya ke dalam api dan disorak-sorai oleh para pengunjuk rasa.

Rangkaian protes dimulai setelah Mahsa Amini, seorang wanita Kurdi Iran berusia 22 tahun, dinyatakan meninggal pada Jumat, 16 September 2022. Amini mengalami koma tak lama setelah dia ditahan oleh polisi moral karena diduga tidak mematuhi aturan jilbab ketat rezim di Teheran pada 13 September 2022.

Aktivis dan pengunjuk rasa mengatakan Amini dipukuli oleh petugas polisi saat ditahan. Perlakuan itu ditengarai menyebabkan luka serius yang menyebabkan kematiannya. Polisi membantah tuduhan tersebut.

Protes juga pecah di dua kota konservatif – Masyhad dan Qom. Mashhad adalah tempat kelahiran Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei dan merupakan rumah bagi kuil Imam Syiah kedelapan. Qom dianggap sebagai "ibu kota agama" Iran karena banyak ulama senior Syiah yang berbasis di sana dan kota ini juga merupakan rumah bagi tempat suci tokoh penting Syiah lainnya.

Dalam satu video dari Mashhad, pengunjuk rasa tampaknya telah menguasai dua mobil polisi. Seorang wanita yang ada di dalam massa berteriak menolak sistem Islam di Iran.

Video dari beberapa kota menunjukkan kendaraan polisi yang rusak serta pengunjuk rasa bentrok dengan pasukan keamanan. Seperti selama beberapa hari terakhir, pengunjuk rasa di seluruh Iran meneriakkan terhadap Khamenei dan menuntut perubahan rezim.

Satu video dari kota Shiraz menunjukkan pasukan keamanan menembaki orang-orang dan video lainnya menunjukkan pasukan keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan pengunjuk rasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kantor berita resmi Iran IRNA melaporkan protes Selasa tetapi meremehkan ukuran dan signifikansinya. Laporan-laporannya juga cenderung menuduh pengunjuk rasa merusak properti publik.

Kematian dan Penangkapan

Gubernur provinsi Kurdistan Iran pada Selasa, 20 September 2022, mengkonfirmasi kematian tiga orang selama protes. Pemerintah meminta pertanggungjawaban demonstran anti-rezim.

Di hari yang sama, Gubernur Teheran mengatakan pasukan keamanan menangkap beberapa warga negara asing selama protes di ibukota.  Pihaknya menuduh dinas intelijen asing terlibat dalam kerusuhan yang sedang berlangsung di negara itu.

Pertentangan Diplomatik

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Naser Kanani pada Selasa mengutuk apa yang dia gambarkan sebagai "sikap intervensionis" oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa mengenai kematian Amini.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken sebelumnya pada Selasa meminta Teheran untuk mengakhiri penganiayaan sistemik terhadap perempuan dan mengizinkan protes damai.

Uni Eropa telah mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin bahwa apa yang terjadi pada Mahsa Amini tidak dapat diterima dan bahwa para pelaku pembunuhan ini harus bertanggung jawab. 

AL ARABIYA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Khamenei Bersumpah Hancurkan Israel Jika Berani Serang Iran

13 jam lalu

Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran, Ayatollah Sayid Ali Khamenei. Foto: Kantor Pelestarian dan Publikasi Karya-karya Ayatollah Sayid Ali Khamenei
Khamenei Bersumpah Hancurkan Israel Jika Berani Serang Iran

Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengancam Israel dan sekutunya jika berani menyerang negara itu.


Iran Disebut Takut Donald Trump Menang Pilpres AS, Bisa Jadi Mimpi Buruk

1 hari lalu

Ekspresi calon presiden dari Partai Republik sekaligus mantan Presiden AS Donald Trump saat kampanye di Greensboro, Karolina Utara, Amerika Serikat, 22 Oktober 2024. REUTERS/Carlos Barria
Iran Disebut Takut Donald Trump Menang Pilpres AS, Bisa Jadi Mimpi Buruk

Jika Donald Trump menang dalam pilpres AS, sederet mimpi buruk akan menanti Iran.


Israel Tangkap Suami Istri, Dituduh Jadi Mata-mata Iran

2 hari lalu

Bendera Israel dan Iran terlihat dalam ilustrasi ini yang diambil pada tanggal 24 April 2024. REUTERS/Dado Ruvic
Israel Tangkap Suami Istri, Dituduh Jadi Mata-mata Iran

israel menangkap pasangan yang diduga menjadi mata-mata Iran.


Dua Dokumen Laporan Latihan AU Israel Bocor, Pakar Israel Klaim Bukan Milik Mossad

2 hari lalu

Pesawat Angkatan Udara Israel, 26 Oktober 2024. Pasukan Pertahanan Israel/Handout via REUTERS
Dua Dokumen Laporan Latihan AU Israel Bocor, Pakar Israel Klaim Bukan Milik Mossad

Dokumen tersebut berisikan laporan hasil latihan Angkatan Udara Israel pada 15 - 16 Oktober 2024 dan rencana menyerang Iran.


DK PBB Soroti Konflik Israel-Iran yang Makin Memanas

2 hari lalu

Sidang Umum PBB di New York City, AS. REUTERS/Eduardo Munoz
DK PBB Soroti Konflik Israel-Iran yang Makin Memanas

Belakangan, agresi Israel kembali menjadi sorotan oleh DK PBB, bagaimana faktanya?


Pejabat Senior Biden Bertolak ke Timur Tengah setelah Israel Serang Iran

2 hari lalu

Presiden AS Joe Biden  saat memberikan suara dalam pemilihan presiden 2024, di New Castle, Delaware, AS, 28 Oktober 2024. REUTERS/Craig Hudson
Pejabat Senior Biden Bertolak ke Timur Tengah setelah Israel Serang Iran

Kunjungan pejabat Biden ke Timur Tengah dilakukan setelah Israel melancarkan serangan terhadap Iran


Top 3 Dunia: Israel Hancurkan Sistem Rudal Iran hingga Tentara Israel Tewas di Gaza

3 hari lalu

Orang-orang berduka atas kematian seorang prajurit Israel, Sersan Satu Noam Israel Abdu, yang tewas di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza antara Israel dan Hamas, selama pemakamannya di Kadima-Zoran, Israel, 8 Oktober 2024. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Top 3 Dunia: Israel Hancurkan Sistem Rudal Iran hingga Tentara Israel Tewas di Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 30 Oktober 2024 diawali oleh pesawat Israel telah menghancurkan tiga sistem rudal antipesawat Rusia S-300 milik Iran


Dubes Turki di PBB Serukan Embargo Senjata terhadap Israel

4 hari lalu

Seorang tentara Israel berdiri di atas tank Merkava dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, Israel 23 November 2023. Tank Merkava dilengkapi dengan senapan mesin koaksial 12,7 mm dan senapan mesin 7,62 mm, dan juga memiliki pelontar granat Mk 19 dan mortir 60 mm yang dioperasikan secara internal hingga 12 x granat asap. REUTERS/Alexander Ermochenko
Dubes Turki di PBB Serukan Embargo Senjata terhadap Israel

Duta Besar Turki untuk PBB Ahmet Yildiz menyerukan embargo senjata ke Israel.


Israel Hancurkan Semua Sistem Rudal S-300, Iran dalam Bahaya?

4 hari lalu

Orang-orang berdiri di lokasi yang rusak akibat serangan Israel di pinggiran selatan Beirut, di tengah permusuhan antara Hizbullah dan pasukan Israel, Lebanon, 27 Oktober 2024. REUTERS/Mohammed Yassin
Israel Hancurkan Semua Sistem Rudal S-300, Iran dalam Bahaya?

Israel menggempur sasaran militer Iran dan menghancurkan rudal S-300 andalan negara ini.


Top 3 Dunia: Thailand Larang Anggur Shine Muscat dari Cina hingga Negosiator Israel Mundur

4 hari lalu

Ilustrasi anggur shine muscat. Freepink
Top 3 Dunia: Thailand Larang Anggur Shine Muscat dari Cina hingga Negosiator Israel Mundur

Berita Top 3 Dunia pada Selsa 29 Oktober 2024 diawali oleh Thailand melarang peredaran anggur Shine Muscat yang diimpor dari Cina.