TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris, Liz Truss, membuat terobosan dengan memilih Kwasi Kwarteng sebagai Menteri Keuangan, salah satu posisi kunci dalam suatu pemerintahan. Kwarteng adalah politikus Partai Konservatif kulit hitam keturunan Afrika.
Kwarteng, 47 tahun, adalah anggota parlemen Inggris untuk daerah pemilihan Spelthorne. Orang tuanya, Alfred K. Kwarteng dan Charlotte Boaitey Kwarteng, masing-masing seorang ekonom dan pengacara. Mereka berasal dari Ghana, sebuah negara di Afrika barat.
Kwasi Kwarteng, Menteri Keuangan Inggris. Sumber: Reuters
Kwarteng besar di Ibu Kota London. Orang tuanya mengirimnya ke sekolah Independent Colet Court saat dia masih berusia delapan tahun.
Selama masa pendidikannya, dia memenangkan Harrow History Price, yakni sebuah penghargaan bergengsi untuk sekolah berbayar. Kwarteng lalu meneruskan sekolahnya ke Eton College, yang terkenal karena telah menghasilkan 20 Perdana Menteri Inggris, di antaranya David Cameron dan Boris Johnson.
Ketika mengenyam pendidikan di Eton, Kwarteng memenangkan penghargaan akademik bergengsi lainnya, Beasiswa Newcastle. Penghargaan ini pernah pula dimenangkan oleh mantan Perdana Menteri Boris Johnson.
Kwarteng melanjutkan pendidikan tingginya di Universitas Cambridge dan Universitas Harvard dengan Beasiswa Kennedy. Dia menyelesaikan PhD jurusan sejarah ekonomi di Universitas Cambridge pada tahun 2000.
Saat di Cambridge, Kwarteng pernah menjadi anggota University Pitt Club, yaitu klub eksklusif yang memiliki alumni terkenal seperti, Pangeran Charles, John Cleese, Tom Hiddleston dan Eddie Redmayne.
Ketika meninggalkan dunia akademis pada tahun 2000 dan menjadi anggota parlemen pada tahun 2010, Kwarteng bekerja sebagai analis keuangan di bank investasi di Kota London dan juga kolumnis untuk Daily Telegraph.
Kwarteng dengan jabatan barunya saat ini, dihadapkan pada tanggung jawab untuk meningkatkan pendapatan Inggris melalui pajak atau pinjaman serta harus bisa mengendalikan pengeluaran publik. Dia juga memiliki tanggung jawab keseluruhan untuk tugas-tugas di Kementerian Keuangan.
Di luar karir politiknya, Kwarteng telah menulis beberapa buku, di antaranya 'Ghosts of Empire' yaitu buku tentang warisan Kerajaan Inggris. Kwarteng juga punya sejumlah hobi seperti menyukai sejarah, musik, dan bahasa.
Pada Desember 2019, Kwarteng menikah dengan Harriet Edwards, seorang pengacara dari London. Buah dari pernikahan mereka melahirkan seorang putri pada Oktober 2021.
NATIONAL WORLD | GOV.UK | NESA AQILA
Baca juga: Sri Mulyani Ulang Tahun ke-60, Kemenkeu: Perempuan Hebat dan Penuh Dedikasi
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini