Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengadilan Myanmar Vonis Mantan Dubes Inggris Satu Tahun Penjara

Reporter

image-gnews
Mantan duta besar Inggris untuk Yangon, Vicky Bowman dan dan suaminya, Htein Lin. (Dvb.no)
Mantan duta besar Inggris untuk Yangon, Vicky Bowman dan dan suaminya, Htein Lin. (Dvb.no)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan militer Myanmar pada Jumat 2 September 2022 memenjarakan mantan duta besar Inggris dan suaminya masing-masing selama satu tahun. Seperti dilansir France24, mereka dinyatakan bersalah karena melanggar aturan imigrasi, kata seorang juru bicara junta.

Vicky Bowman, yang menjabat sebagai Dubes Inggris dari 2002 hingga 2006, ditahan bulan lalu karena tidak menyatakan bahwa dia tinggal di alamat yang berbeda dari yang tercantum pada sertifikat pendaftaran orang asingnya.

Htein Lin, seorang seniman nasional dan terkemuka Myanmar, ditangkap karena membantu istrinya tinggal di alamat yang berbeda dengan rumah terdaftar mereka di pusat komersial Yangon. Pasangan itu, yang memiliki seorang putri, terancam dipenjara hingga lima tahun.

Media lokal mengatakan sidang berlangsung di pengadilan di dalam penjara Insein Yangon. Seorang juru bicara kementerian luar negeri Inggris mengatakan akan "terus mendukung Bowman dan keluarganya sampai kasus mereka diselesaikan".

Sebelum menjabat sebagai duta besar, Bowman adalah sekretaris kedua di kedutaan Inggris dari 1990 hingga 1993. Dia sekarang direktur di Pusat Bisnis yang Bertanggung Jawab Myanmar dan fasih berbahasa Burma.

Sedangkan suaminya, Htein Lin, mengambil bagian dalam pemberontakan mahasiswa 1988 melawan junta saar itu, dan kemudian menghabiskan bertahun-tahun di bawah tanah. Dia ditangkap pada 1998 dan dipenjara.

Setelah dia dibebaskan pada 2004, dia menjadi perhatian Duta Besar Bowman saat itu karena serangkaian lukisan yang dia selesaikan di penjara menggunakan bahan selundupan.

Bowman membujuk Htein Lin untuk mengambil karya seni yang sensitif secara politik, yang menggambarkan hidupnya di balik jeruji besi, demi keamanannya sendiri. Htein Lin kemudian melamar Bowman selama liburan di Inggris, dan pasangan itu menikah pada 2006.

Sejak melakukan kudeta tahun lalu, militer Myanmar telah melakukan tindakan keras terhadap perbedaan pendapat dan memerangi pasukan yang menentang pengambilalihan itu. Puluhan warga negara asing juga terperangkap dalam tindakan keras tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hubungan antara Myanmar dan mantan penguasa kolonialnya Inggris telah memburuk sejak kudeta militer. Junta tahun ini mengkritik penurunan misi Inggris baru-baru ini di Myanmar sebagai "tidak dapat diterima".

"Laporan terbaru tentang hukuman mantan duta besar Inggris dan suaminya artis Burma sangat memprihatinkan," kata wakil direktur regional Amnesty International untuk kampanye Ming Yu Hah.

Kantor Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa di Jenewa mengatakan "sangat terkejut bahwa otoritas de facto telah berusaha untuk menghukum orang-orang yang telah berkomitmen untuk pembangunan negara".

Pemerintah Inggris telah memberikan sanksi kepada beberapa perusahaan dan individu yang terkait dengan militer setelah perebutan kekuasaan oleh tentara.

Bowman dan suaminya ditangkap sehari sebelum London mengumumkan sanksi baru terhadap perusahaan yang dikatakan telah membantu mengumpulkan dana untuk militer, selama penumpasan 2017 terhadap sebagian besar minoritas Muslim Rohingya.

Lebih dari 2.200 orang tewas dan 15.000 ditangkap dalam tindakan keras militer terhadap perbedaan pendapat sejak merebut kekuasaan, menurut kelompok pemantau lokal Myanmar.

Baca juga: Mantan Dubes Inggris Ditahan Junta Myanmar, Terkait Sanksi London?

FRANCE24

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

15 jam lalu

Sejumlah imigran melintasi pagar pembatas saat memasuki area Channel Tunnel, terowongan kereta bawah laut yang menghubungkan antara Inggris dan Prancis di Calais, Prancis, 29 Juli 2015. Lebih dari 2.000 imigran ilegal melakukan aksi berbahaya dengan mencoba memasuki Inggris dari Perancis melalui Channel Tunnel. REUTERS/Pascal Rossignol
Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

2 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

3 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

4 hari lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

4 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

5 hari lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

7 hari lalu

Pengungsi Rohingya menempati penampungan sementara di llanta pasar gedung Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Senin, 18 Desember 2023. Polresta Banda Aceh menetapkan salah seorang imigran Rohingya Muhammad Amin (35) sebagai tersangka yang menyeludupkan 136 orang pengungsi Rohingya penghuni kamp penampungan Coxs Bazar Bangladesh ke Desa Lamreh, Kabupaten Aceh Besar yang saat ini menempati lantai dasar gedung BMA. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan


Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

7 hari lalu

Maung Zarni. Rohringya.org
Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976