TEMPO.CO, Jakarta - Anak balita, yang orang tuanya tewas dibunuh 42 tahun lalu, ditemukan sehat. Kantor Kejaksaan Agung Texas mengumumkan bahwa mereka telah menemukan Holly Marie Clouse, sekarang berusia 42 tahun, yang hilang bersama kedua orang tuanya.
"Saya sangat bangga dengan pekerjaan luar biasa yang dilakukan oleh Unit Kasus Orang Hilang yang baru dibentuk di kantor saya," kata Jaksa Agung Texas, Ken Paxton dalam siaran pers, Kamis, 9 Juni 2022, seperti dikutip People.
"Tim bekerja melintasi batas negara bagian untuk mengungkap misteri seputar hilangnya Holly. Kami berhasil dalam upaya kami untuk menemukannya dan menyatukannya kembali dengan keluarga kandungnya."
Kejadian ini bermula ketika Harold Dean Clouse, 21 tahun, pindah dari Florida ke Texas bersama istrinya Tina, 17 tahun, dan putri kecil mereka, Holly Marie, mengendarai sedan ibu Clouse pada tahun 1980.
Namun ketiganya menghilang. Donna Casasanta, ibu Clouse, menghabiskan 40 tahun terakhir mencari jawaban dalam kasus ini, demikian dilaporkan Houston Chronicle.
Pasangan ini ditemukan tewas di daerah berhutan di Houston pada tahun 1981. Tetapi identitas mereka tidak diketahui sampai Oktober 2021, ketika tubuh mereka yang digali diidentifikasi menggunakan silsilah genetik.
Tapi Holly Marie tetap hilang — dan apa yang terjadi padanya tetap menjadi misteri.
Menurut kantor Kejaksaan Agung Texas, Holly Marie, yang sekarang tinggal di Oklahoma, diberitahu tentang identitas orang tuanya pada hari Selasa dan kemudian mengambil bagian dalam panggilan video dengan kerabat biologisnya.
Dalam rilis tersebut, nenek dari pihak ayah kandungnya, Donna Casasanta, mengatakan kabar itu datang bersamaan dengan hari ulang tahun putranya yang terbunuh. Ia menyebut berita itu "hadiah ulang tahun dari surga."
"Saya berdoa selama lebih dari 40 tahun untuk mendapatkan jawaban dan Tuhan telah mengungkapkan sebagiannya... kami telah menemukan Holly," kata Casasanta.
"Setelah akhirnya bisa bersatu kembali dengan Holly, saya bermimpi tentang dia dan saudara perempuan saya, Tina tadi malam," kata bibi Holly, Sherry Linn Green dalam rilisnya.
"Dalam mimpi saya, Tina berbaring di lantai berguling-guling dan tertawa dan bermain dengan Holly seperti yang saya lihat mereka lakukan berkali-kali sebelumnya ketika mereka tinggal bersama saya sebelum pindah ke Texas."
"Saya yakin Tina akhirnya beristirahat dengan tenang mengetahui Holly bersatu kembali dengan saya, keluarganya. Saya pribadi sangat lega mengetahui Holly masih hidup dan sehat dan dirawat dengan baik, tetapi juga hancur oleh semua itu. Bayi itu adalah hidupnya."
Tapi pertanyaan penting tentang kasus ini tetap ada. Pertama, penyelidik belum mengungkapkan bagaimana Holly bisa selamat setelah orang tuanya dibunuh. Juga, pihak berwenang belum berbicara tentang keadaan seputar pembunuhan orang tua Holly, Tina dan Dean.
Ikut sekte keagamaan
Casasanta sering menerima surat dari putranya, tetapi tiba-tiba berhenti pada Oktober 1980.
Beberapa bulan setelah pasangan dan putri mereka menghilang, Casasanta menerima telepon dari seseorang yang mengaku telah menemukan mobil korban di California.
Berikutnya: Clause ikut sekte