TEMPO.CO, Jakarta -Mantan Menteri Luar Negeri AS era Presiden Donald Trump, Mike Pompeo, dipanggil oleh pengadilan Spanyol untuk menjelaskan dugaan rencana pembunuhan pendiri WikiLeaks, Julian Assange oleh pemerintah Amerika Serikat.
Seperti dilansir dari Yahoo News, Senin, 6 Juni 2022, Hakim Pengadilan Tinggi Nasional Spanyol Santiago Pedraz memanggil Pompeo sebagai saksi untuk menjelaskan dugaan plot pembunuhan dan apakah mereka menerima informasi melalui perusahaan keamanan.
Selain Pompeo, mantan Pejabat Kontra Intelijen AS William Evanina juga akan dipanggil.
Laporan ABC Spanyol mewartakan, Hakim Pedraz setuju untuk memanggil Pompeo dan Evanina atas desakan pengacara Assange. Mereka telah diminta untuk hadir di pengadilan Spanyol pada Juni ini dan dapat bersaksi melalui konferensi video.
Aitor Martinez, seorang pengacara untuk Assange, seperti dilaporkan Reuters beberapa waktu lalu mengklaim dalam dokumen pengadilan, bahwa dugaan plot mata-mata akan diatur dari AS.
Pompeo dipanggil untuk hadir di pengadilan Spanyol sehubungan dengan penyelidikan apakah perusahaan keamanan Spanyol UC Global memata-matai Assange sambil memberikan keamanan untuk kedutaan Ekuador di London. Sumber yang dekat dengan kasus tersebut mengatakan ini kepada ABC Spanyol.
Sementara itu, pengacara Assange mengklaim dalam surat yang dilihat oleh outlet Spanyol The Objective, bahwa Evanina diduga sebelumnya mengaku memiliki akses ke rekaman kamera keamanan dan rekaman audio dari dalam Kedutaan Besar Ekuador.
Dugaan plot pertama kali diungkapkan oleh Yahoo News pada September 2021. Yahoo News melaporkan bahwa pejabat senior CIA dan administrasi Trump membahas kemungkinan penculikan atau pembunuhan Assange setelah marah oleh publikasi WikiLeaks tentang alat peretasan CIA yang sensitif.
Seorang mantan pejabat senior kontra intelijen mengatakan kepada Yahoo News, bahwa diskusi berlangsung di tingkat tertinggi pemerintahan Trump. Para pejabat bahkan meminta "sketsa" atau "opsi" tentang cara membunuh Assange.
Pompeo belum mengomentari kasus ini dan mengkonfirmasi apakah dia akan muncul di pengadilan. Pompeo adalah direktur CIA dari 2017 hingga 2018 dan kemudian diangkat sebagai menteri luar negeri Trump pada April 2018.
Julian Assange mencari suaka politik untuk tinggal di Kedutaan Ekuador selama tujuh tahun, sebelum pemerintahan Ekuador digulingkan pada 2019.
Baca juga: Donald Trump Janji Ampuni Assange Apabila Ungkap Sumber Kebocoran Email Demokrat
SUMBER: YAHOO NEWS | ABC SPANYOL | REUTERS