TEMPO.CO, Jakarta - Pihak berwenang Honduras menangkap tersangka ketua kartel narkoba Herlinda Bobadilla pada Minggu, 12 Mei 2022. Penangkapan Bobadilla menyusul permintaan ekstradisi atas nama dia dan putranya oleh Amerika Serikat.
Menurut sebuah tweet dari Komisaris Polisi Nasional Gustavo Sanchez Velasquez, Kepolisian Honduras menangkap Bobadilla setelah konfrontasi intens yang mengakibatkan putranya Tito Montes Bobadilla terbunuh. Sanchez mengatakan, tiga orang lainnya juga ditangkap.
Sanchez tidak menyebut nama tiga orang yang ditangkap itu. Polisi juga tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut.
Amerika Serikat menuduh Bobadilla sebagai pemimpin organisasi perdagangan narkoba Montes yang kuat. Dia disebut menerima kokain di negara Amerika Tengah, yang dikirimkan dari Amerika Selatan. Narkoba tersebut selanjutnya kirim ke Amerika Serikat.
Sebelumnya pada awal bulan lalu, Amerika Serikat menawarkan hadiah US$ 5 juta atau Rp 73, 5 miliar bagi mereka yang bisa memberikan informasi yang mengarah pada penangkapan Bobadilla atau penangkapan salah satu putranya Tito Montes Bobadilla dan Juan Carlos Montes Bobadilla, yang masih buron.
Putra Bobadilla lainnya, Noe Montes Bobadilla, ditangkap pada 2017 dan diekstradisi ke Amerika Serikat. Dia dijatuhi hukuman 37 tahun penjara karena perdagangan narkoba.
Pada April lalu, Honduras mengekstradisi mantan Presiden Honduras Juan Orlando Hernandez ke Amerika Serikat atas tuduhan terlibat dalam peredaran narkoba dan senjata. Hernandez, berkeras mengaku tidak bersalah.
Sedangkan Pada 10 Mei, mantan Kepala Polisi Honduras Juan Carlos "El Tigre" Bonilla diekstradisi ke Amerika Serikat atas tuduhan terlibat perdagangan narkoba. Bonilla adalah kepala polisi yang menjabat periode 2012 dan 2013.
Honduras sejauh ini telah mengekstradisi setidaknya 30 warganya ke Amerika Serikat untuk tuduhan terkait dengan perdagangan narkoba.
Baca juga: Elon Musk Sebut VW Produsen Mobil Listrik Terbesar Kedua Setelah Tesla
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/