TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia mengevakuasi lagi enam WNI termasuk dua anak-anak, yang tinggal di Kota Lviv, Ukraina ke Rzesozow, Polandia, demikian diumumkan Kementerian Luar Negeri, Senin, 28 Februari 2022.
Bersama keenam orang itu, ikut dievakuasi pula seorang WNA yang merupakan pasangan salah satu warga Indonesia. "Mereka dalam keadaan sehat," tulis Kemlu dalam sebuah keterangan di media sosial.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengatakan kepada Tempo, ke-7 orang yang dievakuasi diberangkatkan lewat jalur darat, karena wilayah udara Ukraina tertutup bagi penerbangan. Pemulangan ini dikoordinasikan bersama antara Jakarta dan KBRI Warsawa.
"KBRI Warsawa juga ditugaskan membuat skenario evakuasi yang implemetasinya disesuaikan dengan melihat perkembangan yang sangat dinamis di lapangan," kata Faizasyah saat dihubungi Senin, 28 Februari 2022.
Sebelumnya, Kemlu juga mengevakuasi 25 WNI ke Rumania pada Minggu malam, 27 Februari 2022. Sebagian besar WNI juga masih berada di KBRI Kyiv, untuk berlindung.
Kementerian Luar Negeri RI mengatakan, Pemerintah akan terus mengupayakan evakuasi seluruh WNI dari berbagai kota di Ukraina. Keamanan dan keselamatan WNI selalu menjadi prioritas, kata Faizasyah .
Kementerian Luar Negeri juga melakukan komunikasi dengan berbagai pihak terkait demi memastikan keamanan WNI yang dievakuasi. Menteri Luar Negeri dari sejumlah negara saat ini saling melakukan komunikasi dan berbagi informasi perihal upaya evakuasi warga negaranya dari Ukraina.
Rusia serang Ukraina pada Kamis pagi, 24 Febrauri 2022, setelah terjadi ketegangan di perbatasan Rusia dan timur Ukraina.
Sampai Senin, 28 Februari 2022, Kementerian Kesehatan Ukraina mengatakan 352 warga sipil, termasuk 14 anak-anak, tewas sejak awal invasi
Rusia ke Ukraina pada Kamis pekan lalu. Sebanyak 1.684 orang, termasuk 116 anak-anak, juga dilaporkan terluka.