TEMPO.CO, Jakarta -Ibu kota India, Delhi, mencabut jam malam pada akhir pekan dan mengizinkan restoran dan pasar dibuka kembali pada Jumat 28 Januari 2022. Langkah ini diambil menyusul penurunan kasus baru COVID-19 di ibu kota.
Namun, jam malam tetap diterapkan selama hari kerja dan sekolah-sekolah akan ditutup, kata letnan gubernur Delhi seperti dilansir Reuters. Restoran, bar, dan bioskop akan diizinkan beroperasi dengan kapasitas hingga 50 persen dan jumlah orang di pesta pernikahan akan dibatasi hingga 200 orang.
"Mengingat penurunan kasus positif, diputuskan untuk melonggarkan pembatasan secara bertahap, sambil memastikan kepatuhan terhadap Perilaku yang Sesuai dengan COVID," kata Letnan Gubernur Delhi Anil Baijal, yang mewakili pemerintah federal.
Jumlah kasus baru di Delhi turun menjadi 4.291 kasus pada 27 Januari dari puncaknya 28.867 kasus pada 13 Januari. Lebih dari 85 persen tempat tidur COVID di seluruh rumah sakit kota telah kosong, menurut data pemerintah.
"Rawat inap jauh, jauh lebih rendah dibandingkan dengan apa yang kita lihat pada gelombang sebelumnya," kata Dr. Desh Deepak, seorang dokter senior di Rumah Sakit Dr. Ram Manohar Lohia yang dikelola pemerintah di Delhi.
"Sebagian besar pasien yang telah meninggal memiliki komorbid seperti kanker atau penyakit ginjal dan sebagian besar belum divaksinasi penuh."
Pekan lalu, pihak berwenang melonggarkan beberapa pembatasan, memungkinkan swasta membuka kantor sebagian, meski pemerintah menyarankan karyawan bekerja dari rumah.
Ibu kota Delhi telah menjadi salah satu wilayah yang paling terpukul dalam gelombang Omicron yang sangat menular. Pemerintah kota telah memberlakukan jam malam pada 4 Januari dan memerintahkan sekolah dan restoran tutup.
India melaporkan 251.209 infeksi COVID-19 baru selama 24 jam terakhir, menjadikan penghitungan keseluruhan menjadi 40,62 juta, kata kementerian kesehatan. Kematian meningkat 627 jiwa dan total kematian 492.327 orang.
Baca juga: Diterpa Gelombang Kedua Covid-19, Ibu Kota India Krisis Tempat Tidur dan Oksigen
SUMBER: REUTERS
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.