TEMPO.CO, Jakarta - Irlandia pada Kamis, 30 Desember 2021, menjadi negara terbaru yang memangkas durasi karantina mandiri bagi orang-orang, yang close contact dengan pasien Covid-19. Irlandia juga melonggarkan aturan bagi mereka yang dipersyaratkan menjalani tes virus corona.
Kelonggaran itu diambil karena fasilitas – fasilitas tes virus corona kewalahan. Varian baru Covid-19 di Irlandia, melonjak dipicu oleh omicron.
Petugas polisi yang mengenakan pakaian pelindung terlihat di Belfast saat penyebaran penyakit virus Corona (COVID-19) berlanjut, Belfast, Irlandia Utara, 28 Maret 2020. [REUTERS / Jason Cairnduff]
Sekitar 92 persen kasus virus corona di Irlandia, adalah kasus omicron. Departemen Kesehatan Irlandia melaporkan ada 20.554 kasus baru positif Covid-19. Jumlah tersebut, naik lebih dari dua kali lipat dibanding data sebelumnya. Sudah 14 hari, angka infeksi virus corona di Irlandia 2.300 kasus per 100 ribu orang.
Dengan lamanya durasi isolasi mandiri dan aturan lain bagi mereka yang close contak dengan pasien Covid-19, muncul permasalahan lain seperti kekurangan pegawai, yang buntutnya berdampak pada gangguan transportasi umum, sektor retail, dan perhotelan.
Pemerintah Irlandia memangkas durasi waktu karantina mandiri dari 10 hari menjadi 7 hari bagi mereka yang positif Covid-19, namun sudah mendapat suntik dosis ketiga vaksin virus corona. Sejumlah menteri di Irlandia, juga meminta otoritas kesehatan agar tetap mengevaluasi aturan yang berlaku saat ini, di mana close contacts dari kasus yang positif Covid-19, harus membatasi ruang gerak mereka, meskipun mereka tidak menunjukkan gejala.
Menteri Kesehatan Irlandia Stephen Donnelly mengatakan mereka yang berusia 4 tahun – 39 tahun harus tes PCR ketika hasil tes antigen, dinyatakan positif Covid-19. Kebijakan ini diambil setelah tes gratis PCR selalu penuh hampir setiap menit sepanjang pekan ini.
Jika hasil rapid test yang dilakukan lebih dari satu kali memperlihatkan hasil negatif Covid-19, namun orang tersebut mengalami gejala Covid-19, maka orang tersebut tetap harus menjalankan karantina mandiri selama 48 jam setelah gejala Covid-19 tersebut hilang.
Baca juga: Kolaborasi Percepatan Vaksinasi Antar Perangkat Daerah
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.