Kisah Pendeta Selamat dari Tornado, Berlindung di Toilet Gereja Tanpa Atap

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

Gereja First United Methodist, yang sudah berdiri kokoh selama 100 tahun di Kota Mayfield, luluh lantak disapu tornado Jumat malam, 10 Desember 2021. (premierchristian.news)
Gereja First United Methodist, yang sudah berdiri kokoh selama 100 tahun di Kota Mayfield, luluh lantak disapu tornado Jumat malam, 10 Desember 2021. (premierchristian.news)

TEMPO.CO, Jakarta - Gereja First United Methodist, yang sudah berdiri kokoh selama 100 tahun di Kota Mayfield, luluh lantak disapu tornado Jumat malam, 10 Desember 2021. Tempat ibadah itu sekarang menjadi tumpukan batu bata, bangku, dan pipa organ.

Pendeta Joey Reed mengatakan kepada WLKY, Senin, 13 Desember 2021,  bahwa dia bersyukur karena pada saat kejadian, tidak ada satu pun jemaat yang ada di gereja.

"Saya dapat memberi tahu Anda di mana semua orang duduk, Minggu hingga Minggu dan melihat dari sini - membayangkan wajah mereka di bangku itu persis seperti yang saya pikirkan," katanya.

Hanya ada dua orang yang ada di gereja pada saat kejadian, yakni pendeta dan istrinya, yang mengira gedung berusia 100 tahun itu akan menjadi tempat yang baik untuk menunggu badai. Pasangan itu bergegas ke kamar mandi ketika mereka menyadari badai itu langsung di atas mereka.

"Kami mendengar furnitur di foyer terpental dan kemudian kami merasakan udara segar dari bawah pintu kamar mandi dan kami menyadari bagian atap sudah terbuka entah bagaimana caranya," kata Reed.

Setelah badai berlalu, teleponnya berdering. Seorang teman di kementerian menelepon untuk memastikan keberadaannya.

"Saya pasang di speaker supaya istri saya bisa mendengar, dan dia mengucapkan doa syukur bahwa kami baik-baik saja. Dan setelah dia selesai berdoa saya berkata 'Rob saya harus pergi, saya tidak tahu seberapa parah kerusakannya' dan saya melihat ke atas dan menyadari bahwa saya sedang melihat ke langit," kata Reed.

Gereja nyaris tidak ada yang bisa diselamatkan, tetapi masih berdiri. Pada Senin, untuk pertama kalinya, jemaat gereja berdatangan untuk menyelamatkan apa yang masih tersisa.

Tindakan itu, menurut pendeta, adalah sebuah permulaan. "Kami akan kembali dari ini, saya tidak tahu bagaimana kami akan membangun kembali tetapi itu tidak masalah," katanya.

Untuk sementara, jemaat Gereja First United Methodist Mayfield beribadat di gereja lain, yang menyambut hangat mereka. Setidaknya mereka bisa melakukannya beberapa Minggu sampai gereka dibangun kembali.

Berikutnya: Rumah tertimpa pohon








Dua Helikopter Jatuh Saat Latihan, Sejumlah Tentara AS Dilaporkan Tewas

14 menit lalu

Dua helikopter Angkatan Darat Amerika Serikat bertabrakan selama misi pelatihan di Kentucky.  (Twitter)
Dua Helikopter Jatuh Saat Latihan, Sejumlah Tentara AS Dilaporkan Tewas

Angkatan Darat Amerika Serikat belum menyebutkan jumlah orang yang berada di dalam helikopter jatuh itu


Singgah ke New York, Presiden Tsai Ing-wen Disambut Komunitas China Pro dan Anti-Taiwan

3 jam lalu

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen memberi isyarat saat berdiri di depan tentara saat berkunjung ke pangkalan militer di Chiayi, Taiwan 25 Maret 2023. REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Singgah ke New York, Presiden Tsai Ing-wen Disambut Komunitas China Pro dan Anti-Taiwan

Presiden Taiwan Tsai Ing-wen tiba di New York pada Rabu dalam persinggahan menuju Amerika Tengah.


Begini Sejarah Penemuan Pensil dengan Penghapus Karya Hymen Lipman

6 jam lalu

Jenis-jenis Pensil untuk Menggambar Berdasarkan Ketebalan dan Fungsinya
Begini Sejarah Penemuan Pensil dengan Penghapus Karya Hymen Lipman

Pensil dengan penghapus sangat praktis digunakan sehari-hari. Bagaimana sejarah penemuannya satu abad lebih?


Harvard dan UNC Terancam Kehilangan Keberagaman Ras, Ini Sebabnya

23 jam lalu

Seseorang memegang payung dengan  logo Harvard saat demonstran berkumpul mendukung tindakan afirmatif, karena Mahkamah Agung AS akan mempertimbangkan apakah perguruan tinggi dapat terus menggunakan ras sebagai faktor dalam penerimaan siswa dalam dua kasus,  di Washington, AS 31 Oktober 2022. REUTERS/Jonathan Ernst
Harvard dan UNC Terancam Kehilangan Keberagaman Ras, Ini Sebabnya

Harvard dan UNC terancam kehilangan kelompok minoritas, jika MA mengeluarkan larangan pertimbangan ras dalam seleksi mahasiswa baru


Korea Utara Luncurkan Hulu Ledak Nuklir Kecil Hwasan-31, Dirancang Bisa Serang AS?

1 hari lalu

Tangkapan layar menunjukkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sedang memeriksa hulu ledak nuklir di lokasi yang dirahasiakan dalam gambar tak bertanggal yang digunakan dalam sebuah video. KRT/melalui Reuters TV/Handout melalui REUTERS
Korea Utara Luncurkan Hulu Ledak Nuklir Kecil Hwasan-31, Dirancang Bisa Serang AS?

Korea Utara meluncurkan hulu ledak nuklir baru yang lebih kecil dan akan memproduksi lebih banyak bahan nuklir tingkat senjata.


BLACKPINK Pertimbangkan Kolaborasi dengan Lady Gaga di Pertemuan Presiden AS dan Korea Selatan

1 hari lalu

Blackpink dan Lady Gaga. FOTO/Instagram
BLACKPINK Pertimbangkan Kolaborasi dengan Lady Gaga di Pertemuan Presiden AS dan Korea Selatan

BLACKPINK mendapatkan tawaran untuk tampil bersama Lady Gaga di acara kedatangan Presiden Yoo Suk Yeol ke Amerika Serikat.


AS: Tidak Ada Indikasi Rusia Telah Memindahkan Senjata Nuklir ke Belarusia

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin menggunakan teropong saat mengamati latihan militer
AS: Tidak Ada Indikasi Rusia Telah Memindahkan Senjata Nuklir ke Belarusia

AS belum melihat tanda-tanda bahwa Rusia telah memindahkan senjata nuklir ke negara tetangga Belarusia atau di mana pun


Marah ke Joe Biden, Netanyahu: Israel Tidak Bisa Ditekan Negara Lain

1 hari lalu

Pertemuan Wakil Presiden Amerika Serikat Joe Biden (kiri) dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Jerusalem (10/3). AP/Ariel Schalit
Marah ke Joe Biden, Netanyahu: Israel Tidak Bisa Ditekan Negara Lain

PM Israel Benjamin Netanyahu terlihat kurang senang dengan pernyataan Presiden AS Joe Biden agar dia menghentikan upayanya mengubah sistem peradilan.


AS Dukung Pembentukan Pengadilan Khusus untuk Agresi terhadap Ukraina

1 hari lalu

Suasana gedung apartemen yang dihancurkan oleh serangan militer Rusia di kota Borodianka yang rusak berat selama invasi Rusia ke Ukraina, di luar Kyiv, Ukraina 16 Februari 2023. REUTERS/Valentyn Ogirenko
AS Dukung Pembentukan Pengadilan Khusus untuk Agresi terhadap Ukraina

Selain AS, Ukraina, Uni Eropa termasuk Belanda secara terbuka mendukung gagasan pengadilan khusus.


Kisah Adnan Syed: Divonis Seumur Hidup, Dibatalkan, Disidang Lagi

1 hari lalu

Adnan Syed di Baltimore City Circuit Courthouse di Baltimore, Maryland AS, 19 September 2022. REUTERS/Jonathan Ernst
Kisah Adnan Syed: Divonis Seumur Hidup, Dibatalkan, Disidang Lagi

Pengadilan banding Maryland, AS mengembalikan hukuman Adnan Syed, yang dinyatakan bersalah atas pembunuhan mantan pacarnya namun kemudian dibebaskan.