TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Lithuania Gabrielius Landsbergis pada Senin, 13 Desember 2021, menyebut tidak akan menghadiri Olimpiade musim dingin Beijing 2022. Prancis dan Belanda sedang mengupayakan langkah serupa di Uni Eropa sebagai bentuk respon terhadap pelanggaran HAM di Cina.
Uni Eropa saat ini sedang terbelah apakah akan mengikuti jejak Amerika Serikat, Kanada, Australia dan Inggris untuk memboikot Olimpiade Beijing 2022 secara diplomatik, atau tidak. Empat negara yang memutuskan boikot Olimpiade musim dingin di Cina, tidak akan mengirimkan perwakilan pemerintah ke Olimpiade Beijing 2022 tersebut, yang digelar pada Februari 2022.
Logo Olimpiade musim dingin Beijing 2022. Sumber: Reuters
Uni Eropa masih waswas kalau boikot dijatuhkan, itu bisa melukai hubungan perdagangan dengan Cina.
“Saya tidak akan pergi (ke Olimpiade musim dingin),” kata Landsbergis, menjelang rapat dengan para menteri luar negeri Uni Eropa.
Lithuania mengaku saat ini sedang menghadapi blokade perdagangan dari Cina karena negara itu telah mengembangkan hubungan dengan Taiwan. Lithuania telah menjadi salah satu negara yang mendukung agar Uni Eropa menjatuhkan boikot pada Olimpiade musim dingin Beijing 2022.
Sedangkan Menteri Luar Negeri Luxembourg Jean Asselborn mengatakan setiap sikap yang diambil oleh Uni Eropa itu tidak bisa diputuskan dengan cepat.
“Kami tidak akan menemukan sebuah solusi terkait Olimpiade musim dingin pada hari ini atau pekan ini,” kata Asselborn.
Rencananya para pemimpin di Uni Eropa akan mendebat perihal ini pada Kamis, 16 Desember 2021. Prancis dan Belanda sudah memasukkan permasalahan ini ke dalam agenda rapat. Sejumlah diplomat dari Uni Eropa menyebut kedekatan Cina dengan sekutu-sekutunya di Uni Eropa, membuat Olimpiade Beijing 2022 sulit diboikot, namun bisa saja ada sebuah konsensus dikalangan 26 negara anggota Uni Eropa.
Sumber: Reuters
Baca juga : Kantor Pusat Komite Olimpiade Jadi Sasaran Unjuk Rasa Mahasiswa Tibet
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.