Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Julian Assange Wikileaks Terancam Diekstradisi, AS Menang Banding di Inggris

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Pendiri WikiLeaks Julian Assange berpidato di balkon Kedutaan Besar Ekuador, di pusat kota London, Inggris 5 Februari 2016. [REUTERS / Peter Nicholls]
Pendiri WikiLeaks Julian Assange berpidato di balkon Kedutaan Besar Ekuador, di pusat kota London, Inggris 5 Februari 2016. [REUTERS / Peter Nicholls]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Wikileaks, Julian Assange, tinggal selangkah lagi menghadapi tuntutan pidana di Amerika Serikat dengan dakwaan melanggar undang-undang mata-mata dan berkonspirasi untuk meretas komputer pemerintah setelah Washington memenangkan banding atas ekstradisinya di pengadilan Inggris.

Pihak berwenang AS menuduh Assange, yang lahir di Australia 50 tahun lalu, dengan 18 dakwaan yang berkaitan dengan unggahan di WikiLeaks berisi sejumlah besar catatan rahasia militer AS dan kawat diplomatik. Amerika menganggap materi yang dibocorkan itu membahayakan nyawa.

Pendukungnya menyebut Assange sebagai pahlawan anti-kemapanan yang telah menjadi korban Amerika Serikat karena mengungkap kesalahan AS di Afghanistan dan Irak.

Amerika Serikat memenangkan banding terhadap putusan Hakim Distrik London bahwa Assange tidak boleh diekstradisi karena ia kemungkinan akan bunuh diri di penjara AS.

"Pengadilan mengizinkan banding," kata Hakim Timothy Holroyde.

Hakim mengatakan dia puas dengan paket jaminan yang diberikan oleh Amerika Serikat tentang kondisi penahanan Assange termasuk janji untuk tidak menahannya di penjara keamanan maksimum "ADX" di Colorado dan bahwa dia akan dipindahkan ke Australia. untuk menjalani hukumannya jika terbukti bersalah.

Namun rintangan lebih lanjut tetap ada sebelum Assange dapat dikirim ke Amerika Serikat: perselisihan hukum kemungkinan akan sampai ke Mahkamah Agung, pengadilan banding terakhir.

Tunangan Assange, Stella Moris, mengatakan tim hukumnya akan mengajukan banding atas keputusan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Bagaimana bisa adil, bagaimana bisa benar, bagaimana mungkin, untuk mengekstradisi Julian ke negara yang merencanakan untuk membunuhnya?" katanya. "Kami akan mengajukan banding atas keputusan ini secepat mungkin."

Hakim Holroyde mengatakan kasus itu sekarang harus diserahkan ke Pengadilan Magistrat Westminster dengan arahan hakim mengirimkannya ke pemerintah Inggris untuk memutuskan apakah Assange harus diekstradisi atau tidak.

Assange, yang menyangkal melakukan kesalahan, tidak hadir di pengadilan. Dia tetap berada di penjara Belmarsh dengan keamanan tinggi di London, tempat dia berada selama lebih dari dua setengah tahun.

WikiLeaks menjadi terkenal ketika menerbitkan video militer AS pada 2010 yang menunjukkan serangan 2007 oleh helikopter Apache di Baghdad yang menewaskan selusin orang, termasuk dua staf berita Reuters. Ia juga merilis ribuan file rahasia dan kawat diplomatik.

Jaksa AS dan pejabat keamanan Barat menganggap Assange sebagai musuh negara yang sembrono dan berbahaya karena tindakannya membahayakan nyawa agen yang disebutkan dalam materi bocoran.

Pengagumnya memuji Assange sebagai pahlawan karena mengungkap apa yang mereka gambarkan sebagai penyalahgunaan kekuasaan oleh negara-negara modern dan karena memperjuangkan kebebasan berbicara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

4 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.


Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

5 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza dan para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok selama demonstrasi di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Universitas California Los Angeles (UCLA) di Los Angeles, California, AS 28 April. 2024. REUTERS/David Swanson
Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina


AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

5 jam lalu

Pengunjuk rasa anti-pemerintah melancarkan demonstrasi berkepanjangan yang menyerukan pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. REUTERS
AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza


Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

7 jam lalu

Tugu Peringatan Angkatan Bersenjata terbesar di Arboretum. Thenma.org.uk
Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia


Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

18 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.


Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

19 jam lalu

Ilustrasi flu burung. REUTERS/Sebastian Castaneda
Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung


Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

19 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.


Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

20 jam lalu

Presiden Palestina Mahmoud Abbas berpidato pada Sesi ke-78 Majelis Umum PBB di New York City, AS, 21 September 2023. REUTERS/Brendan McDermid
Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel


Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

21 jam lalu

Pesawat siluman pengebom B-21 Raider Amerika Serikat yang dapat dipersenjatai dengan senjata nuklir, lepas landas untuk pertama kali di lokasi Northrop Grumman di Pabrik Angkatan Udara 42, di Palmdale, California, AS, 10 November 2023. REUTERS/David Swanson
Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional


Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

21 jam lalu

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova berbicara saat konferensi pers di Moskow, Rusia, 4 April 2023. REUTERS/Maxim Shemetov
Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita