TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya 25 murid SD tewas ketika ruang kelas mereka yang beratapkan jerami, kebakaran. Kejadian ini persisnya terjadi pada Senin, 8 November 2021 di wilayah selatan Niger.
Selain korban tewas, ada 14 murid mengalami luka-luka, dimana 5 orang dari jumlah itu dalam kondisi kritis. Sekolah yang naas tersebut terletak di Kota Maradi atau lebih dari 600 kilometer dari wilayah timur Ibu Kota Niamey, Niger.
“Untuk saat ini, kami belum bisa menentukan asal-usul api,” kata Direktur bidang Pendidikan di kawasan, Maman Hdi.
Ilustrasi. TEMPO/Firman Hidayat
Akibat musibah ini, sejumlah kelas sudah dihentikan proses belajar-mengajarnya. Pemerintah daerah pun memberlakukan hari berkabung selama tiga hari.
Ini adalah kejadian yang kedua kalinya pada tahun ini, di mana kebakaran telah menewaskan murid-murid sekolah di dalam kelas. Niger adalah sebuah negara di wilayah barat Afrika.
Dalam kejadian kebakaran April 2021 lalu, sebuah TK di Niamey kebakaran dan menewaskan 20 anak. Dewan Kota mengatakan setelah dua kejadian maut ini, sekolah TK atau SD tidak boleh lagi digelar di bawah atap jerami.
Baca juga: Kebakaran di Rawamangun, 13 Mobil Damkar Dikerahkan
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
