Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pandemi Covid-19, Romansa Hewan di Kebun Binatang Nasional Kuba Justru Kencang

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Para pengunjung dengan mengenakan masker mengunjungi Kebun Binatang Beijing, Cina, Selasa 24 Maret 2020. Kebun binatang tersebut dibuka sebagian setelah ditutup penuh sejak akhir Januari lalu akibat wabah Covid-19. ANTARAFOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawlins/foc
Para pengunjung dengan mengenakan masker mengunjungi Kebun Binatang Beijing, Cina, Selasa 24 Maret 2020. Kebun binatang tersebut dibuka sebagian setelah ditutup penuh sejak akhir Januari lalu akibat wabah Covid-19. ANTARAFOTO/REUTERS/Carlos Garcia Rawlins/foc
Iklan

HAVANA - Pandem Covid-19 ternyata membawa manfaat tersendiri bagi hewan-hewan yang terancam punah di Kebun Binatang Nasional Kuba.

Karena penutupan kebun binatang, hewan-hewan mendapatkan ketenangan dan waktu yang baik untuk melakukan bermesraan alias perkawinan.

Kepulauan Karibia dengan pantai pasir putih dan perairan pirus yang populer di kalangan turis, menutup perbatasannya selama hampir dua tahun di tengah pandemi, dan memberlakukan karantina ketat di dalam negeri untuk membatasi penyebaran virus corona.

Seorang dokter kebun binatang, Rachel Ortiz, mengatakan terdapat beberapa bayi-bayi hewan yang lahir seperti macan tutul, harimau Bengal, zebra, jerapah, hingga antelop. Tak hanya itu, masih terdapat 10 kelahiran spesies hayati bernilai tinggi yang dalam bahaya kepunahan  di taman kebun binatang.

"Meskipun pandemi berdampak negatif bagi manusia, dalam kasus kebun binatang itu bermanfaat," kata Ortiz kepada Reuters baru-baru ini.

Ortiz mengatakan bahwa selama tahun normal, mata yang mengintip dari terlalu banyak pengunjung yang berduyun-duyun untuk melihat pameran kebun binatang membatasi reproduksi.

Kebun Binatang Nasional ini merupakan destinasi wisata favorit di Kuba. Terdapat 1.473 spesimen lebih dari 120 spesies. Termasuk pula diantaranya hewan besar seperti badak dan gajah. Ortiz mengatakan dalam situasi normal, terlalu banyak  pengunjung yang berduyun-duyun datang, akibatnya pada terbatasnya reproduksi.

"Dengan tidak adanya publik di area pameran, hewan-hewan lebih tenang," ujar Ortiz

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pandemi bukan tanpa kendala bago kebun binatang. kekurangan makanan dan obat-obatan terkadang masih melanda. Tetapi Deborah Maso, seorang dokter yang mengawasi pameran sabana Afrika, mengatakan pekerja kebun binatang mendedikasikan waktu yang dibutuhkan untuk memastikan hewan-hewan itu berhasil dalam reproduksinya.

Salah satu momen berharga bagi Maso saat ini adalah kelahiran Rachel, bayi jerapah berkelamin betina.

"Kelahiran jerapah menonjol, itu adalah pencapaian yang luar biasa, kebahagiaan yang luar biasa bagi saya." Kata Maso.

Kini Kebun Binatang Nasional Kuba telah kembali dibuka. Namun yang berbeda dari sebelumnya, pengunjung dapat melihat bayi macan tutul dan jerapah, buntut pandemi Covid-19.

RAHMAT AMIN SIREGAR I REUTERS

Baca : Saran Epidemiolog agar Kasus Covid-19 Tak Naik Lagi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

1 hari lalu

Ilustrasi lebah. Trade Vista
Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

7 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

10 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Sambut Pengunjung pada Libur Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan Tambah Kantong Parkir

19 hari lalu

Sejumlah pengunjung melihat jerapah di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, 24 Desember 2023. Taman Margasatwa Ragunan di padati pengunjung yang memanfaatkan libur Natal dan Tahun Baru yang bersamaan dengan liburan sekolah. TEMPO/Fajar Januarta
Sambut Pengunjung pada Libur Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan Tambah Kantong Parkir

Pengunjung bisa ikut merayakan ulang tahun gorila, salah satu penghuni Taman Margasatwa Ragunan, yang berulang tahun pada hari Lebaran.


KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

20 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

Pergerakan pengguna Commuter Line Jabodetabek juga masih terpantau di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan atau sentra bisnis.


Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

21 hari lalu

Petugas polisi Ekuador berdiri di luar kedutaan Meksiko tempat mereka memindahkan paksa mantan Wakil Presiden Ekuador Jorge Glas di Quito, Ekuador 5 April 2024. REUTERS/Karen Toro
Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.


Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

24 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi berbicara dalam Sidang ke-55 Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss, pada Senin 26 Februari 2024. ANTARA/HO-akun X @Menlu_RI
Risiko Genosida di Gaza, Dewan HAM PBB Rancang Resolusi Embargo Senjata Israel

Dewan HAM PBB akan mempertimbangkan rancangan resolusi pada Jumat 5 April 2024 yang menyerukan embargo senjata terhadap Israel.


Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

27 hari lalu

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel, bersama para pemimpin Kuba lainnya, lewat di depan Kedutaan Besar AS saat pawai mendukung warga Palestina di Gaza, di Havana, Kuba, 23 November 2023. Yamil Lage/Pool via REUTERS
Presiden Kuba Tuntut Israel Akhiri Genosida di Gaza

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel kembali menyuarakan dukungan negaranya untuk rakyat Palestina terutama di Gaza


CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

31 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun. Foto : Boeing
CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

CEO Boeing Dave Calhoun memutuskan mengundurkan diri pada akhir tahun ini. Apa alasannya?


Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

38 hari lalu

Seorang pria berdiri di samping layar yang menampilkan hasil awal pemilihan presiden Rusia, di markas besar Komisi Pemilihan Umum Pusat di Moskow, Rusia, 18 Maret 2024. Menurut exit polls lembaga survei Public Opinion Foundation (FOM), Putin berhasil meraup 87,8 persen suara, mengalahkan tiga kandidat capres lainnya. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Menengok Pemimpin Negara yang Ucapkan Selamat ke Vladimir Putin Usai Menang Pilpres Rusia

Komentar pemimpin di Eropa dan AS ini sangat kontras dengan pesan-pesan ucapan selamat yang mengalir dari Asia dan Amerika Latin ke Vladimir Putin.