Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Taliban Minta Turki Bantu Operasional Bandara Hamid Karzai di Afghanistan

image-gnews
Tentara AS ditugaskan untuk patroli Divisi Lintas Udara ke-82 Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan 17 Agustus 2021. [Angkatan Udara AS/Penerbang Senior Taylor Crul/Handout via REUTERS/File Foto]
Tentara AS ditugaskan untuk patroli Divisi Lintas Udara ke-82 Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan 17 Agustus 2021. [Angkatan Udara AS/Penerbang Senior Taylor Crul/Handout via REUTERS/File Foto]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Taliban meminta Turki untuk memberikan bantuan di Bandara Hamid Karzai, Kabul setelah proses evakuasi usai dan tentara asing meninggalkan Afghanistan. Dikutip dari kantor berita Reuters, Taliban mengharapkan bantuan teknis dari Turki perihal operasional bandara.

Menurut salah seorang pejabat pemerintahan Turki, permintaan Taliban membawa Turki ke situasi dilematis. Di satu sisi, Presiden Recep Tayyip Erdogan sudah mengatakan siap membantu Taliban apabila diminta. Namun, di satu sisi, Turki tidak diizinkan mengirimkan tentaranya untuk mengawal proses di bandara karena mereka bagian dari NATO.

"Taliban sudah mengajukan permintaan untuk bantuan teknis. Namun, mereka meminta semua tentara Turki untuk ditarik...Menjaga keamanan para pekerja teknis tanpa keberadaan angkatan bersenjata itu beresiko," ujar pejabat terkait, Kamis, 26 Agustus 2021.

Pejabat tersebut melanjutkan bahwa pembahasan dengan Taliban soal permintaan yang mereka ajukan tengah berlangsung. Di saat bersama, kata ia, persiapan pemulangan tentara Turki yang berada di Afghanistan telah rampung.

Seorang anggota Taliban berjaga saat orang-orang berjalan di pintu masuk Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, 16 Agustus 2021. Diketahui sebelumnya Taliban menggunakan senapan AK-47, tetapi kini pasukan tersebut telah menggunakan senjata milik Amerika Serikat M16. REUTERS/Stringer

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui apakah Turki akan menyetujui permintaan Taliban atau tidak. Pejabat Turki lainnya mengatakan keputusan akan dibuat oleh administrasi Presiden Erdogan pada 31 Agustus nanti, tanggal di mana tentara asing harus mengakhiri proses evakuasi warga lokal maupun internasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak Taliban mengambil alih Afghanistan pada 14 Agustus lalu, Turki memberikan pujian kepada kelompok tersebut. Menurutnya, Taliban melakukan proses transisi dengan baik. Oleh karenanya, mereka terbuka untuk membangun kerjasama begitu pemerintahan baru terbentuk.

Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, menyambut pernyataan itu dengan mengatakan pihaknya pun menantikan hubungan baik dengan Turki. Namun, ia tegas meminta Turki untuk tidak mengirimkan pasukan ke Afghanistan.

"Kami menginginkan hubungan yang baik dengan Turki, Pemerintah Turki, serta Muslim di sana. Namun, kami tak memerlukan tentara Turki di Afghanistan karena kami bisa menjaga bandara setelah evakuasi usai," ujar Zabihullah Mujahid pada Selasa kemarin.

Baca juga: ISIS Mengancam, Warga Afghanistan Diminta Jauhi Bandara Kabul

ISTMAN MP | REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

1 hari lalu

Pria Palestina duduk di reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara, 22 April 2024. PkkREUTERS/Mahmoud Issa
Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.


Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

2 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.


Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

5 hari lalu

Recep Tayyip Erdogan. AP Photo
Recep Tayyip Erdogan Rapat dengan Ketua Hamas Bahas Perang Gaza

Recep Tayyip Erdogan dalam rapat dengan Hamas, berjanji memberikan dukungan pada warga Gaza yang saat ini menderita akibat perang Gaza


Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

5 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan berbicara dalam rapat umum solidaritas dengan warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Istanbul, Turki 28 Oktober 2023. REUTERS/Dilara Senkaya
Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

8 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

9 hari lalu

Ilustrasi digital nomad (Pixabay)
Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

10 hari lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

11 hari lalu

Kayseri, Turki. Unsplash.com/yusuf Onuk
Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

15 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

16 hari lalu

Pekerja memproduksi masker wajah karena permintaan untuk produksinya meningkat pesat dan berjuang untuk memenuhi pesanan, atas mewabahnya Virus Corona di fasilitas pabrik Turki di Istanbul, Turki, 30 Januari 2020. REUTERS/Umit Bektas
Desak Gencatan Senjata di Gaza, Turki Batasi Ekspor Puluhan Jenis Produk ke Israel

Kementerian Perdagangan Turki mengumumkan pembatasan ekspor produk tertentu ke Israel untuk mendesak gencatan senjata dan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza.