Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Pelajar Korban Penculikan di Negeria Meninggal

Reporter

image-gnews
Salah satu gadis korban penculikan Boko Haram bersama kerabatnya di Dapchi, Nigeria,  21 Maret 2018. Para siswi yang dibebaskan berusia antara 11-19 tahun. AP/Jossy Ola
Salah satu gadis korban penculikan Boko Haram bersama kerabatnya di Dapchi, Nigeria, 21 Maret 2018. Para siswi yang dibebaskan berusia antara 11-19 tahun. AP/Jossy Ola
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 6 dari 136 pelajar yang diculik oleh kelompok bersenjata di negara bagian Niger, Nigeria, dilaporkan meninggal karena sakit. Abubakar Garba Alhasan, Kepala Sekolah yang muridnya menjadi korban penculikan, mengkonfirmasi hal ini kepada Reuters pada Senin, 23 Agustus 2021.

Penculikan terjadi pada Mei 2021 saat sekolompok laki-laki bersenjata menggunakan sepeda motor menyerang sebuah sekolah di Kota Tegina. Para penculik menuntut uang tebusan jika ingin para pelajar itu dibebaskan.  

Alhasan menceritakan para penculik meneleponnya dan mengatakan kalau beberapa pelajar ada yang sudah meninggal karena sakit. Mereka pun menuntut agar uang tebusan segera diserahkan.  

Sejumlah siswi yang menjadi korban penculikan kelompok bersenjata, berkumpul di Gedung Pemerintahan, Gusau, Zamfara, Nigeria, Selasa, 2 Maret 2021. REUTERS/Afolabi Sotunde

Geng-geng kriminal di Nigeria sering melakukan tindak penculikan dengan uang tebusan. Mereka menculik dengan cara menggeledah ke sekolah-sekolah asrama di selatan Nigeria. Sejak Desember, sudah lebih dari seribu pelajar diculik.    

Abubakar Adam, seorang ayah di Nigeria, yang 7 anaknya menjadi korban penculikan geng criminal mengatakan para penculik menelepon kepala sekolah untuk meminta uang tebusan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Minggu, 22 Agustus 2021, para penculik membebaskan lebih dari 15 pelajar yang mereka culik pada akhir bulan lalu dari sebuah sekolah Kristen di barat laut Nigeria. Pembebasan dilakukan setelah para orang tua korban membayar uang tebusan yang jumlahnya dirahasiakan kepada para penculik.

Sebelumnya pada Februari 2021, Presiden Nigeria Muhammadu Buhari menyerukan pada para pemimpin negara bagian di Nigeria agar tidak memberikan uang tebusan pada para penculik. Namun orang tua dan masyarakat yang putus asa, sering kali memberikan uang tebusan kepada para penculik.

Baca juga: Penculikan Cucu Lansia di Bogor untuk Jaminan Utang

Sumber: Reuters

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

14 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)


Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

1 hari lalu

Kapolres Paniai AKBP Abdus Syukur. (ANTARA/Evarukdijati)
Kondisi Paniai Usai TPNPB-OPM Serang Patroli TNI, Kapolres: Relatif Aman

Kapolres Paniai mengatakan, warga kampung Bibida yang sempat mengungsi saat baku tembak OPM dan TNI, sudah pulang ke rumah.


Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

8 hari lalu

Pelaku perampas HP pelajar di Depok, Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (tengah, 21 tahun) di Polres Metro Depok.
Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.


Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

9 hari lalu

Ilustrasi tahanan selesai menjalani hukuman atau bebas dari hukuman. Shutterstock
Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

Polres Metro Depok membekuk dua pelaku perampasan ponsel yang melukai pelajar SMP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Pancoran Mas, Depok


HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

10 hari lalu

Ilustrasi penodongan atau perampokan dengan senjata tajam. Shutterstock
HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

Pelajar SMP di Depok menjadi korban perampasan HP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.


150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

10 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.


7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

12 hari lalu

Saat ini para pelajar sudah tidak perlu khawatir menghadapi sulitnya pelajaran matematika. Berikut rekomendasi aplikasi belajar matematika. Foto: Canva
7 Rekomendasi Aplikasi Belajar Matematika untuk Pelajar

Saat ini para pelajar sudah tidak perlu khawatir menghadapi sulitnya pelajaran matematika. Berikut rekomendasi aplikasi belajar matematika.


Kemenko Polhukam Bakal Kaji Istilah Kelompok Bersenjata di Papua

14 hari lalu

TPNPB-OPM klaim serang pasukan TNI-Polri di Titigi, Papua. Dokumentasi TPNPB OPM.
Kemenko Polhukam Bakal Kaji Istilah Kelompok Bersenjata di Papua

Kemenko Polhukam belum bisa memastikan apakah penyebutan OPM seperti yang dilakukan TNI akan dijadikan keputusan negara.


Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

23 hari lalu

Delapan mahasiswa FIB UGM ikuti Program Pertukaran Pelajar di Korea Selatan. dok/ugm.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

Program Indonesian Dream PPAN dan PPAP dari Kemenpora buka hingga 15 Mei 2024.


Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

30 hari lalu

Warga beristirahat di lorong Kampung Susun Bayam, Jakarta Utara, Senin, 22 Januari 2023. Warga Kampung Bayam menempati Kampung Susun Bayam (KSB) walaupun belum melakukan serah terima kunci dengan PT Jakpro sebagai pengelola, penempatan itu dilakukan warga karena mereka kecewa kepada pengelola yang belum juga memberikan kepastian kepada mereka soal penempatan di KSB. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Istri Ketua Kampung Bayam Cerita Suaminya Ditangkap Polisi, Seperti Penculikan

Ketua Kampung Bayam, Furqon ditangkap. Warga menyebut penangkapan yang dilakukan Polres Jakarta Utara itu sebagai penculikan.