Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inggris: Pendatang Amerika dan Eropa yang Tervaksin Penuh Tak Wajib Karantina

image-gnews
Orang-orang memakai masker saat berjalan dengan koper melalui pusat kota, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Manchester, Inggris, 21 Juni 2021. [REUTERS/Phil Noble]
Orang-orang memakai masker saat berjalan dengan koper melalui pusat kota, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Manchester, Inggris, 21 Juni 2021. [REUTERS/Phil Noble]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mulai pekan depan, Inggris akan memperbolehkan pendatang asal Amerika dan Eropa yang tervaksin penuh untuk tidak menjalani karantina. Hal yang sama berlaku untuk warga Inggris yang kembali dari negara dengan resiko COVID-19 menengah.

Keputusan itu diambil sebagai upaya untuk menggenjot sektor pariwisata Inggris selama libur musim panas. Sebelumnya, pelaku usaha pariwisata mengeluh Pemerintah Inggris terlalu lamban membuka perbatasannya untuk wisatawan-wisatawan asing. Padahal, Inggris tergolong maju dalam hal vaksinasi, sehingga keunggulan itu dirasa pelaku usaha disia-siakan.

"Kebijakan ini juga akan berlaku di Skotlandia dan Wales jika mereka ingin mengikutinya," ujar pernyataan pers Pemerintah Inggris, dikutip dari kantor berita Reuters, Kamis, 29 Juli 2021.

Pengecualian bakal diberikan untuk negara Prancis. Pendatang dari Prancis tetap wajib menjalani karantina selama dua pekan dengan biaya sendiri. Hal itu menimbang varian Beta COVID-19 tengah menyebar di sana. Inggris berjanji status Prancis akan dikaji kembali pekan depan.

Meski mayoritas pendatang dari Eropa dan Amerika tak lagi perlu menjalani wajib karantina, Pemerintah Inggris menyatakan mereka tetap wajib mengambil tes COVID-19. Hal itu dilakukan di lokasi keberangkatan dan ketika tiba di Inggris nanti. Keputusan itu menimbang tidak semua yang tervaksin penuh bebas dari COVID-19.

Orang-orang yang memakai masker berjalan di sepanjang peron di Stasiun King's Cross, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di London, Inggris, 12 Juli 2021. REUTERS/Henry Nicholls

Di sektor pariwisata, para pelaku usaha mengapresiasi kebijakan Pemerintah Inggris yang telah mereka nanti-nantikan tersebut . Keputusan pemerintah dirasa tepat, di saat libur musim panas, dan bisa memperbaiki perekonomian perusahaan yang terdampak pandemi.

Salah satu apresiasi datang dari maskapai British Airways. CEO British Airways Sean Doyle menyatakan pihaknya siap mengikuti kebijakan yang berlaku dan telah mengembangkan sistem untuk mengecek status vaksinasi pendatang dengan cepat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Langkah ini bakal memudahkan para keluarga untuk berkumpul kembali dan membuat kampanya Global Britain kembali berjalan," ujarnya.

Di pasar saham, keputusan Inggris berdampak pada nilai-nilai maskapai penerbangan. Nilai saham British Airways naik 3 persen, EasyJet 4 persen, dan Wizz Air 7 persen. EasyJet mengaku bakal langsung memanfaatkan momentum ini dengan menambah jumlah penerbangan pulang pergi Inggris - Eropa.

"(Keputusan pemerintah) ini adalah langkah yang tepat dan sudah seharusnya dilakukan walaupun sedikit telat," ujar CEO EasyJet, Johan Lundgren soal kebijakan bebas karantina Inggris.

Baca juga: Pelancong Amerika yang Sudah Vaksin Bisa Masuk Inggris, tapi Tidak Sebaliknya

REUTERS | ISTMAN MP


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menlu UE: Gaza Bukan Lagi 'Penjara Terbuka', tapi 'Kuburan Terbuka'

10 jam lalu

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Menlu UE: Gaza Bukan Lagi 'Penjara Terbuka', tapi 'Kuburan Terbuka'

Kepala diplomat UE Josep Borrell mendesak Israel untuk mengizinkan pengiriman makanan ke Gaza melalui darat sesegera mungkin.


Kate Middleton Menghilang, Kakak Putri Diana Bandingkan dengan Nasib Adiknya

20 jam lalu

(Tengah) Potret Kate Middleton bersama ketiga buah hati yang diunggah dalam momen Hari Ibu di Inggris pada Minggu, 10 Maret 2024. Foto: Instagram/@princeandprincessofwales
Kate Middleton Menghilang, Kakak Putri Diana Bandingkan dengan Nasib Adiknya

Kakak Putri Diana membandingkan menghilangnya Kate Middleton dengan adiknya.


Putin Menang Pemilu, Begini Reaksi Dunia

23 jam lalu

Putin Menang Pemilu, Begini Reaksi Dunia

Kemenangan Putin sebagai presiden Rusia untuk kesekian kalinya ini memicu komentar, kebanyakan negatif, dari dunia internasional.


Sikap Uni Eropa Berubah terhadap Israel, Apa Saja Kritik Terhadap Negara Zionis itu?

3 hari lalu

Warga Palestina berjalan dalam bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di tengah konflik Hamas dan Israel di Rafah, 9 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Sikap Uni Eropa Berubah terhadap Israel, Apa Saja Kritik Terhadap Negara Zionis itu?

Uni Eropa mulai kritik Israel setelah sebelumnya sempat cenderung mendukung Israel. Berikut fakta-faktanya.


Tuduhan Israel terhadap UNRWA hingga Kini Belum Terbukti, Apa Reaksi Para Donor?

3 hari lalu

Pekerja Palestina berdiri di samping kotak bantuan yang berlumuran darah, di pusat distribusi bantuan UNRWA setelah serangan Israel, saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Tuduhan Israel terhadap UNRWA hingga Kini Belum Terbukti, Apa Reaksi Para Donor?

Israel belum juga memberikan bukti atas tuduhannya terhadap UNRWA, beberapa donor telah mengaktifkan kembali pendanaan mereka.


Uni Eropa Ingin Amerika Serikat Lebih Banyak Menekan Israel

3 hari lalu

Josep Borrell, Kelapa Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa. Sumber: AFP via Getty Images/politico.eu
Uni Eropa Ingin Amerika Serikat Lebih Banyak Menekan Israel

Uni Eropa minta Amerika Serikat memberi banyak tekanan pada Israel agar mau membuka lebih banyak pintu-pintu masuknya bantuan ke Gaza.


Rusia Dituding Mengganggu Sinyal Pesawat Menteri Pertahanan Inggris

4 hari lalu

Grant Shapps. REUTERS/Toby Melvill
Rusia Dituding Mengganggu Sinyal Pesawat Menteri Pertahanan Inggris

Rusia dituduh memutus sinyal satelit pada pesawat yang digunakan oleh Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps saat kembali dari Polandia


Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

4 hari lalu

Para pengunjuk rasa memblokir bantuan kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Ashdod di Israel , 1 Februari 2024. REUTERS/Dylan Martinez
Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

Para menlu dari AS hingga Qatar sepakat membuka pelabuhan Ashdod, Israel, sebagai jalur pelengkap dalam menyalurkan bantuan ke Gaza


Perdana Menteri Spanyol Dorong Uni Eropa Mengakui Negara Palestina, Berikut Profil Pedro Sanchez

4 hari lalu

Pedro Sanchez, Perdana Menteri Spanyol. Sumber: politica.elpais.com/Wikipedia
Perdana Menteri Spanyol Dorong Uni Eropa Mengakui Negara Palestina, Berikut Profil Pedro Sanchez

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez mengusulkan pengakuan Negara Palestina pada 2027 kepada Majelis Rendah Parlemen Spanyol dan Uni Eropa.


Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

5 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto Istimewa
Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

Diduga RAB pengadaan APD Covid-19 yang diteken Kadis Kesehatan Sumut itu tidak disusun sesuai ketentuan sehingga nilainya melambung tinggi.