TEMPO.CO, Jakarta - Tepat hari ini 53 tahun yang lalu, Robert F Kennedy senator sekaligus saudara Presiden John F Kennedy, tewas ditembak di bagian kepalanya. Pada malam 5 Juni 1968, Robert baru saja merayakan kemenangannya di pemungutan suara calon presiden bagian California, Amerika Serikat.
Saat itu ia baru saja beranjak dari podium setelah memberikan pidato kemenangannya, ia langsung dihujam peluru yang bersarang dikepalanya. Tidak hanya Robert, Lima orang di sekitarnya juga turut jadi korban penembakan, namun berhasil diselamatkan, sementara Robert meninggal sehari kemudian.
Dalam kejadian malam itu, polisi menangkap pria berusia 24 tahun yang bernama Sirhan Sirhan. Hal ini dilakukan polisi California karena Sirhan mengaku telah membunuh Robert. Bahkan diketahui ia telah dilatih untuk membunuh Robert malam itu.
Robert kemudian dilarikan ke Hospital of the Good Samaritan, untuk menjalani operasi otak darurat. Namun, kejadian naas ini tidak bisa terelakkan dan Robert meninggal 6 Juni 1968. Motif serangan terhadapnya diduga kuat karena dukungan Robert kepada Israel. Sebab, diketahui Sirhan merupakan imigran yang berasal dari Palestina.
Pembunuhan Robert merupakan penembakan kedua yang terjadi di keluarga Kennedy. 5 tahun sebelum Robert tertembak tepatnya 22 November 1963, John F. Kennedy, Presiden Amerika Serikat sekaligus kakak dari Robert juga tewas tertembak saat melakukan iring-iringan bersama istrinya, Jacqueline Bouvier Kennedy. Selain John, Gubernur Texas, John Connally juga terluka serius dalam serangan itu.
Saat pembunuhannya tersebut, banyak konspirasi yang beredar terkait pelaku pembunuhannya mulai dari Lee Harvey Oswald (veteran Angkatan Laut Amerika), CIA, Fidel Castro, hingga Mafia-mafia yang tidak sepakat atas kebijakan John.
Sebelum mencalonkan diri sebagai Presiden bagian California, dalam mengukuhkan dinasti politiknya, John mengangkat Robert sebagai Jaksa Agung Amerika terlebih dahulu. Saat Robert menjabat sebagai Jaksa Agung, pemerintah AS saat itu tengah perang melawan para mafia. Jumlah tokoh mafia senior yang ditangkap membludak.
Pembunuhan dua bersaudara yang menjadi tokoh besar Amerika ini masih banyak menimbulkan tanda tanya. Mulai dari pelaku, dalang dibalik pembunuhannya, hingga motif terjadinya pembunuhan tersebut. Tidak bisa dipungkiri dengan terbunuhnya John F Kennedy dan Robert F Kennedy menjadi konspirasi terbesar hingga saat ini.
GERIN RIO PRANATA
Baca: Bobby Kennedy Diduga Dalang Pembunuhan Marilyn Monroe