![Presiden AS Donald Trump dan calon presiden dari Partai Demokrat, mantan Wakil Presiden Joe Biden menjawab pertanyaan selama debat presiden kedua dan terakhir di Curb Event Center di Belmont University di Nashville, Tennessee, AS, 22 Oktober 2020. Trump telah mengekor Biden dalam jajak pendapat selama berbulan-bulan, meskipun persaingan lebih ketat di beberapa negara bagian yang kemungkinan besar akan memutuskan pemilihan. [Morry Gash / Pool melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/10/23/id_975795/975795_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump dan rivalnya eks Wakil Presiden, Joe Biden, menunjukkan perbedaan cara penanganan pandemi Covid-19 dalam kampanye pemilu Amerika.
Keduanya berkampanye di negara bagian Florida, yang menjadi salah satu area pertarungan sengit bagi kedua kandidat Presiden, menjelang pemungutan suara pada 3 November 2020.
Ribuan orang berkumpul, yang sebagiannya tidak mengenakan masker, untuk mendengarkan orasi inkumben Trump di Tampa pada Kamis, 29 Oktober 2020. Trump meledek Biden dalam kesempatan ini.
“Bisa Anda bayangkan kalah terhadap orang ini? Bisa Anda bayangkan?” kata Trump seperti dilansir Reuters pada Kamis, 29 Oktober 2020.
Trump juga meremehkan berkembangnya pandemi Covid-19 seperti yang telah dilakukannya setahun ini. Dia mengatakan jika masyarakat terpapar Covid-19 mereka akan sembuh seperti dirinya.
Beberapa jam kemudian, Biden tiba di Tampa untuk menggelar kampanye drive-in, yang berarti warga mengikuti acara kampanye dari dalam mobil mereka di lokasi acara.
Ini merupakan acara kedua Biden di sana. Warga tetap berada di dalam mobil untuk menghindari penyebaran Covid-19.
Para pendukung Biden memakai masker seperti diwajibkan panitia kampanye. Namun, mereka tidak selalu menjaga jarak sosial.
Biden mengritik Trump karena menggelar acara kampanye yang disebutnya ‘super-spreader event’ atau tempat penyebaran Covid-19. Dia menyerang pernyataan Presiden bahwa AS telah melewati masa pandemi di tengah bertambahnya kasus secara nasional.
“Donald Trump telah melambaikan bendera putih, meninggalkan keluarga kita dan menyerah kepada virus itu. Tapi rakyat Amerika tidak akan pernah menyerah. Kita tidak pernah menyerah,” kata Biden.
Saat ini, jumlah korban meninggal akibat pandemi Covid-19 di AS mencapai sekitar 228,6 ribu orang. Total kasus di AS tercatat sebanyak sekitar 8,9 juta. Jumlah warga yang sembuh tercatat sebanyak sekitar 3,5 juta orang.
Sumber
https://www.reuters.com/article/us-usa-election/trump-and-biden-clash-on-covid-19-as-they-hold-rallies-in-battleground-state-florida-idUSKBN27E0JU?il=0
