TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengumumkan sistem baru untuk karantina wilayah atau lockdown Covid-19 pada Senin, 12 Oktober 2020 waktu setempat.
Ini merupakan upaya untuk menekan jumlah kasus baru harian Covid-19 yang cenderung meningkat. Aturan baru ini juga untuk menyederhanakan regulasi penanganan Covid-19 di sejumlah daerah. Tiga level itu adalah medium, tinggi dan sangat tinggi.
“Pejabat kesehatan mengatakan infeksi Covid-19 mulai bergerak dari orang muda ke orang berusia tua yang rentan dan akan terus menyebar ke seluruh negara,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 12 Oktober 2020.
“Ini adalah saat yang kritis untuk menyelamatkan nyawa masyarakat dan melindungi layanan kesehatan sehingga bisa terus menyediakan layanan kesehatan bagi orang-oranng yang membutuhkan,” kata Boris Johnson seperti dilansir situs pemerintah Inggris gov.uk pada Senin.
Level pertama adalah medium yang berarti warga hanya boleh berkumpul dengan maksimal enam orang. Pemerintah mengatur pub, dan restoran di daerah dengan level medium risiko penyebaran Covid-19 harus tutup pada pukul sepuluh malam seperti restoran dan pub pada lima pagi. Level ini berlaku umum di seluruh Inggris, yang tidak menerapkan aturan lockdown yang lebih ketat.
Level dua adalah tinggi, yang berarti pemerintah melarang warga saling berkunjung antar-tetangga di dalam ruangan tertutup.
Warga juga hanya boleh berkumpul maksimal enam orang di luar ruangan. Otoritas juga mengimbau warga yang daerahnya masuk kategori level dua untuk mengurangi sebisa mungkin kegiatan berpergian.
Sejumlah daerah yang masuk kategori inis eperti Kota Manchester dan area sekitarnya, Birmingham, Nottingham, Leicester dan Leeds.
Level tiga adalah sangat tinggi risiko penyebaran Covid-19. Ini artinya warga dilarang berkumpul dengan siapapun yang bukan anggota keluarganya. Menjaga jarak di dalam dan luar ruangan baik di rumah ataupun di ruang publik. Aturan pertemuan maksimal enam orang berlaku di luar ruangan seperti taman dan pantai.
Otoritas juga meminta tempat minum untuk tutup kecuali yang berfungsi sebagai teman makan. Ini artinya alkohol yang disajikan merupakan bagian dari acara makan siang atau malam.
Daerah yang masuk kategori ini adalah Liverpool dan area sekitarnya. Pemerintah meminta warga asal Kota Liverpool untuk menginap di kota lain. Atau, pemerintah juga meminta warga kota lain menghindari menginap di Liverpool karena ada risiko sangat tinggi terpapar Covid-19.
Sumber
https://www.gov.uk/government/news/liverpool-city-region-to-move-into-very-high-local-covid-alert-level-following-rise-in-coronavirus-infections