Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Parlemen Mesir Restui Presiden El-Sisi Kirim Pasukan ke Libya

image-gnews
Presiden Mesir Abdel Fattah el Sisi berbicara ketika bertemu dengan Presiden AS Donald Trump di sela-sela Sidang Umum PBB tahunan di New York City, New York, AS, 23 September 2019. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Presiden Mesir Abdel Fattah el Sisi berbicara ketika bertemu dengan Presiden AS Donald Trump di sela-sela Sidang Umum PBB tahunan di New York City, New York, AS, 23 September 2019. [REUTERS / Jonathan Ernst]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Parlemen Mesir memberikan lampu hijau kepada Presiden Abdel Fattah el-Sisi untuk intervensi militer di Libya dengan operasi militer melawan kelompok teroris dan milisi. Intervensi militer Mesir Turki ke Libya akan membuka konfrontasi langsung dengan Turki.

Parlemen menetapkan "persetujuan pengiriman unsur-unsur Angkatan Bersenjata Mesir pada misi tempur di luar perbatasan negara Mesir, untuk mempertahankan keamanan nasional Mesir di arah strategis Arab terhadap tindakan milisi kriminal bersenjata dan elemen teroris asing, sampai akhir misi pasukan", pernyataan yang dikutip dari Arab News, 21 Juli 2020.

Mandat itu datang beberapa hari setelah el-Sisi bertemu dengan para pemimpin suku Libya di Kairo, di mana mereka menyerukan Angkatan Bersenjata Mesir untuk turun tangan melindungi keamanan nasional Libya dan Mesir.

Libya telah diguncang eskalasi militer sejak kejatuhan Muammar Gaddafi, di mana para milisi yang dipimpin oleh komandan timur Jenderal Khalifa Haftar telah bertempur melawan pasukan pemerintah yang diakui secara internasional. Ini dapat memicu konflik langsung di antara kekuatan asing di Libya.

Pasukan Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) dukungan PBB tampak mengenakan masker dalam genjatan senjata melawan Tentara Nasional Libya di garis depan Ain-Zara di Tripoli, Libya, 25 Maret 2020. Kondisi fasilitas kesehatan di Libya sangat terbatas karena negara tersebut terus diliputi konflik. Xinhua/Amru Salahuddien

Dikutip dari Reuters, Minggu lalu el-Sisi memperingatkan bahwa Mesir tidak akan diam jika ada ancaman terhadap keamanan nasional di Mesir dan tetangga baratnya, Libya.

Mesir, bersama Uni Emirat Arab dan Rusia, mendukung Khalifa Haftar, yang mundur dari ibu kota bulan lalu setelah Turki meningkatkan dukungan untuk Tripoli.

Mesir telah menerbangkan serangan udara terhadap gerilyawan di Libya sejak penggulingan Muammar Gaddafi pada 2011 yang membuat negara produsen minyak ke dalam jurang kekacauan.

Mesir juga mendukung Haftar, seorang mantan jenderal Gaddafi, sejak Haftar mengumpulkan pasukan di Libya timur pada 2014, menurut laporan PBB. Tetapi langkah Mesir mengirimkan pasukan darat akan menjadi eskalasi besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Khalifa Haftar, komandan militer yang menguasai wilayah timur Ibu Kota Tripoli. Sumber: al-Jazeera

Parlemen Libya, yang berpusat di timur yang beraliansi dengan Haftar dan meminta Mesir untuk campur tangan melawan Turki dan pasukan Libya GNA, menyambut baik langkah Mesir pada Senin, kata seorang juru bicara, dilaporkan Reuters.

Parlemen Mesir mengatakan dalam pemungutan suara yang didukung oleh semua anggota parlemen yang hadir bahwa pasukan akan membela keamanan nasional di "front barat yang strategis terhadap tindakan milisi kriminal bersenjata dan elemen-elemen teroris asing."

Parlemen tidak memberikan rincian, kerangka waktu, atau nama Libya secara langsung. Mandat itu juga tidak menyebutkan Turki.

Televisi pemerintah Mesir kemudian memasang spanduk di layar yang mengatakan: "Mesir dan Libya, satu rakyat, satu nasib."

Pemerintahan Libya yang diakui internasional, Government of National Accord (GNA) yang didukung Turki, baru-baru ini melancarkan serangan terhadap Tentara Nasional Libya Jenderal Haftar di Libya barat laut dan berjanji untuk maju untuk merebut Sirte dan pangkalan udara Al-Jufra di pedalaman.

El-Sisi telah menekankan bahwa garis depan Sirte dan Al-Jufra adalah "garis merah" untuk keamanan nasional Mesir.

Terakhir kali Mesir mengirim pasukan darat ke luar negeri pada 1991, yakni mengirim tentaranya ke Kuwait sebagai bagian dari koalisi yang dipimpin AS untuk mengusir pasukan Irak.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banyak Jemaah Haji Meninggal, Mesir Cabut Izin 16 Agen Wisata

1 hari lalu

Jamaah haji salat di depan Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
Banyak Jemaah Haji Meninggal, Mesir Cabut Izin 16 Agen Wisata

Sebanyak 16 agen wisata Mesir ini disebut membawa jemaah tanpa visa haji sehingga tidak dapat layanan kesehatan dan akomodasi yang layak


BSI International Expo 2024, BSI Jalin MoU dengan Pelaku Usaha Mesir

2 hari lalu

Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyampaikan sambutan saat pembukaan BSI International Expo 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis 20 Juni 2024. BSI International Expo 2024 yang berlangsung 20-23 Juni 2023 diikuti 270 tenant dari dalam dan luar negeri untuk mengenalkan pelaku usaha halal ke dalam industri global dengan menargetkan jumlah transaksi mencapai Rp1 triliun. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
BSI International Expo 2024, BSI Jalin MoU dengan Pelaku Usaha Mesir

PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dan buyer dari Mesir menandatangani nota kesepahaman atau MoU dalam hal kesepakatan bisnis.


10 Negara Terbesar di Afrika Berdasarkan Luas Wilayah

2 hari lalu

Dari banyaknya negara di benua Afrika, ada 10 negara terbesar dengan wilayah yang sangat luas. Berikut ini informasinya untuk Anda. Foto: Canva
10 Negara Terbesar di Afrika Berdasarkan Luas Wilayah

Dari banyaknya negara di benua Afrika, ada 10 negara terbesar dengan wilayah yang sangat luas. Berikut ini informasinya untuk Anda.


Sempat Mandek, Qatar Lanjutkan Upaya Mediasi Gencatan Senjata Hamas dan Israel

4 hari lalu

Perdana Menteri Qatar dan Menteri Luar Negeri Sheikh Mohammed Bin Abdulrahman Bin Jassim Al Thani berbicara saat konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan, di Doha, Qatar 25 Oktober 2023. REUTERS/Imad Creidi
Sempat Mandek, Qatar Lanjutkan Upaya Mediasi Gencatan Senjata Hamas dan Israel

Perdana Menteri Qatar mengatakan upaya negosiasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel berlanjut tanpa gangguan selama beberapa hari terakhir.


Sedikitnya 550 Jemaah Meninggal Selama Ibadah Haji 2024, Mayoritas Warga Mesir

7 hari lalu

Sejumlah bus yang membawa jemaah haji Indonesia melintas menuju Mekah di Mina, Arab Saudi, Selasa, 18 Juni 2024. Jemaah Indonesia yang mengambil nafar awal mulai didorong dari Mina menuju hotel di Mekah hingga sebelum matahari terbenam pada 12 Zulhijah atau 18 Juni 2024, sementara yang mengambil nafar tsani akan meninggalkan Mina pada 13 Zulhijah atau 19 Juni 2024. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Sedikitnya 550 Jemaah Meninggal Selama Ibadah Haji 2024, Mayoritas Warga Mesir

Setidaknya 550 jamaah meninggal selama ibadah haji 2024, 323 diantaranya adalah warga Mesir.


32 Tahun Mohamed Salah Pemain Mesir Bersinar di Liverpool

11 hari lalu

Pemain Liverpool Mohamed Salah. REUTERS/Carl Recine
32 Tahun Mohamed Salah Pemain Mesir Bersinar di Liverpool

Karier sepak bola Mohamed Salah kapten Timnas Mesir ini terus bersinar bersama Liverpool di usianya yang ke-32.


Otoritas Palestina Siap Kendalikan Pos Pemeriksaan Rafah di Gaza

12 hari lalu

Warga Palestina membawa barang-barangnya saat melarikan diri dari Rafah akibat operasi militer Israel, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 28 Mei 2024. REUTERS/Hatem Khaled
Otoritas Palestina Siap Kendalikan Pos Pemeriksaan Rafah di Gaza

Israel menolak mengizinkan Otoritas Palestina mengoperasikan pos pemeriksaan Rafah di Gaza


2.500 Warga Palestina di Gaza Gagal Berhaji Tahun 2024 akibat Agresi Israel

13 hari lalu

Umat Muslim berdoa di Bukit Jabal Nur, menjelang ibadah haji di kota suci Mekah, Arab Saudi, 11 Juni 2024. Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Allah SWT melalui malaikat Jibril di Gua Hira yang berada di Jabal Nur. REUTERS/Mohammed Torokman
2.500 Warga Palestina di Gaza Gagal Berhaji Tahun 2024 akibat Agresi Israel

Agresi Israel ke Jalur Gaza menyebabkan ribuan warga Palestina gagal berhaji tahun ini.


10 Kota Paling Indah di Afrika, Cocok untuk Liburan

13 hari lalu

Benua Afrika. Foto: Canva
10 Kota Paling Indah di Afrika, Cocok untuk Liburan

Afrika bisa menjadi pilihan destinasi wisata yang bagus. Berikut ini kota paling indah di Afrika yang bisa Anda kunjungi saat liburan.


7 Negara Arab yang Bisa Mengalahkan Kekuatan Militer Israel

17 hari lalu

Seorang wanita mencoba senjata saat mengunjungi acara  World Defense Show di Riyadh, Arab Saudi, 7 Maret 2022. REUTERS/Ahmed Yosri
7 Negara Arab yang Bisa Mengalahkan Kekuatan Militer Israel

Ada beberapa negara Arab juga memiliki potensi untuk mengalahkan kekuatan militer Israel