Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Virus Corona Naik, Sekolah di Korea Selatan Tutup Lagi

image-gnews
Ratusan pencari kerja mengikuti tes di sebuah lapangan terbuka di tengah wabah virus Corona di Seoul, Korea Selatan, 25 April 2020. REUTERS/Kim Hong-Ji
Ratusan pencari kerja mengikuti tes di sebuah lapangan terbuka di tengah wabah virus Corona di Seoul, Korea Selatan, 25 April 2020. REUTERS/Kim Hong-Ji
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Selatan meliburkan kembali sekolah-sekolah, padahal baru tiga hari murid-murid masuk sekolah setelah lima bulan wabah virus corona merebak di Negeri Gingsen itu. Keputusan menutup lagi sekolah-sekolah karena kekhawatiran gelombang kedua wabah penyakit mematikan itu.

Situs thesun.co.uk mewartakan, pada Rabu, 27 Mei 2020, jutaan anak-anak di Korea Selatan kembali ke sekolah, namun rencana memulai kembali proses belajar-mengajar terhenti setelah ada 176 kasus baru virus corona dalam tempo tiga hari terakhir.

Pengunjung mengenakan masker saat mengantre naik wahana roller coaster di sebuah taman hiburan di Seoul, Korea Selatan, 30 April 2020. Negara ini melaporkan tidak ada kasus virus corona domestik baru untuk pertama kalinya sejak Februari. REUTERS/Kim Hong-Ji

Dalam fase pembukaan sekolah-sekolah di Korea Selatan, pemerintah memberlakukan jaga jarak fisik atau social distancing dan mereka yang mau masuk ke area sekolah di cek suhu tubuhnya. Akan tetapi, adanya gelombang kenaikan kasus baru virus corona telah membuat Pemerintah Korea Selatan kembali waswas sehingga mengumumkan penutupan 251 sekolah di Kota Buncheon. Sedangkan di Ibu Kota Seoul, 117 sekolah tidak jadi dibuka lagi.

Pada Kamis, 28 Mei 2020, dilaporkan ada 79 kasus baru virus corona. Jumlah itu tertinggi sejak 5 April 2020.  

Kondisi ini telah mendorong diberlakukannya lagi social distancing. Taman-taman dan museum ditutup sementara selama dua pekan ke depan.   

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Kesehatan Korea Selatan Park Neung-hoo mendesak perusahaan-perusahaan agar memberlakukan jam kerja yang fleksibel kepada para staf. Kementerian Kesehatan juga sudah memutuskan memperketat kebijakan karantina di Seoul, yang merupakan kota metropolitan, terhitung sampai 14 Juni 2020.

“Dua pekan ke depan akan sangat krusial dalam pencegahan penyebaran virus corona di area metropolitan. Kita akan kembali melakukan social distancing jika kita gagal,” kata Park.

Korea Selatan sebelumnya dipuji karena dinilai sukses mengatasi wabah virus corona, diantaranya dengan cara melakukan tes virus corona pada masyarakat secara besar-besaran dan mengembangkan program pelacakan jejak mereka yang akhirnya didiagnosa positif virus corona.

Di Korea Selatan ada 269 pasien virus corona yang berakhir dengan kematian. Jumlah itu sedikit dibanding negara – negara di Eropa dan Amerika Serikat. Kendati begitu, tetap saja muncul kekhawatiran bakal ada gelombang kedua virus corona di Negeri Gingseng tersebut.

Masyarakat Korea Selatan saat ini telah diminta untuk tidak melakukan acara kumpul-kumpul di tempat-tempat ramai seperti bar dan restoran. Tempat-tempat ibadah diminta menerapkan aturan social distancing. Kementerian Kesehatan Korea Selatan memperingatkan negara itu akan memberlakukan lockdown jika ada lebih dari 50 kasus baru virus corona setiap hari dalam sepekan terakhir.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

3 jam lalu

Youtuber, Jang Hansol. Foto: Instagram.
Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

4 jam lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

7 jam lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.


5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

8 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.


Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

8 jam lalu

Selebrasi Rafael Struick setelah mencetak gol kedua dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Cuplikan TVN
Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

9 jam lalu

Jooyoung. FOTO/Instagram/jooyoung
Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024


5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

10 jam lalu

Drama Korea Uncle Samsik. Disney+ Hotstar
5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:


Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

12 jam lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Shin Tae-yong Yakin Timnas U-23 Indonesia Bisa Tembus Final Piala Asia U-23 2024 Usai Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong mengakui perasaannya berkecambuk setelah timnas U-23 Indonesia menyingkirkan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

15 jam lalu

Ekspresi dari penjaga gawang Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari Sutaryadi usai menepis penalti dari pesepak bola Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Catatan Momen Penting Ernando Ari Bantu Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Ernando Ari turut berperan penting dalam kesukseskan timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024.


Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

16 jam lalu

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Disingkirkan Timnas Indonesia Lewat Adu Penalti, Asisten Pelatih Korea Selatan: Kami Tidak Beruntung

Asisten pelatih Timnas U-23 Korea Selatan, Myung Jae-yong, mengakui para pemainnya tak beruntung saat kalah adu penalti melawan Indonesia.