Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin telah meminta warga Malaysia untuk mematuhi Perintah Kontrol Gerakan (lockdown) pemerintah mulai Rabu, 18 Maret 2020.[Bernama/Astroawani]
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yasin telah masuk karantina selama 14 hari terhitung mulai Jumat kemarin meski hasil tes negatif tertular virus corona.
Perdana menteri Yasin dikarantina setelah seorang pejabat yang menghadiri pertemuan setelah rapat kabinet dinyatakan positif tertular virus corona.
"Perdana Menteri memimpin rapat pasca kabinet di kantor Perdana Menteri pada Rabu, 20 Mei 2020. Seorang pejabat yang menghadiri pertemuan dites dinyatakan positif COVID-19," ujar pernyataan resmi kantor perdana menteri.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Seluruh peserta rapat telah diinstruksikan untuk melakukan tes dan masuk karantina selama 14 hari.
Pernyataan itu menambahkan, langkah menjaga jarak sosial dan kebersihan dilakukan setiap hari di kantor Perdana Menteri Malaysia itu.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Belum Ada Vaksin, Calon Haji Diminta Waspadai MERS-CoV
15 hari lalu
Belum Ada Vaksin, Calon Haji Diminta Waspadai MERS-CoV
Jemaah calon haji Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci pada 2023 diminta untuk menerapkan PHBS dalam upaya menghindari MERS-CoV.
Satu Lagi Kemungkinan Long Covid adalah Face Blindness, Tak Bisa Mengingat Wajah
17 hari lalu
Satu Lagi Kemungkinan Long Covid adalah Face Blindness, Tak Bisa Mengingat Wajah
Satu kasus long Covid ini mencuat dari sebuah hasil studi yang dipublikasi dalam jurnal Cortex pada Maret lalu.
Lama Isolasi yang Dianjurkan buat Pasien Covid-19 di Masa Akhir Pandemi
19 hari lalu
Lama Isolasi yang Dianjurkan buat Pasien Covid-19 di Masa Akhir Pandemi
Para pakar mengatakan orang harus tetap melakukan isolasi diri saat dinyatakan positif COVID-19 meski pandemi sudah dinyatakan berakhir.
Mahathir Dituduh Korupsi, Sebut Anwar Ibrahim Mat Retorik: Mana Buktinya?
23 hari lalu
Mahathir Dituduh Korupsi, Sebut Anwar Ibrahim Mat Retorik: Mana Buktinya?
Mahathir kembali membantah tuduhan korupsi yang disampaikan oleh Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim.
Alasan Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV
26 hari lalu
Alasan Kemenkes Imbau Jemaah Haji Waspada Penularan MERS-CoV
Kemenkes meminta jemaah haji Indonesia untuk mewaspadai penularan Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus atau MERS-CoV. Ini alasannya.
Jepang Setarakan Covid-19 dengan Flu Biasa
42 hari lalu
Jepang Setarakan Covid-19 dengan Flu Biasa
Jepang secara resmi menurunkan status Covid-19 ke tingkat yang setara dengan flu musiman mulai 8 Mei 2023.
Gelombang Covid-19 Kembali Hantui Asia, Angka Kasus Naik Lagi
56 hari lalu
Gelombang Covid-19 Kembali Hantui Asia, Angka Kasus Naik Lagi
Indonesia dan Singapura mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir.
Cina Meradang Dituduh WHO Sembunyikan Data Asal-usul Covid: Tidak Sopan
9 April 2023
Cina Meradang Dituduh WHO Sembunyikan Data Asal-usul Covid: Tidak Sopan
WHO menyebut Cina sengaja menyembunyikan data Covid-19. Tuduhan itu membuat Cina meradang.
WHO Tuding Cina Sengaja Sembunyikan Asal Usul Virus Covid-19
7 April 2023
WHO Tuding Cina Sengaja Sembunyikan Asal Usul Virus Covid-19
WHO lagi-lagi mendesak Cina untuk membagikan ifnformasi soal asal usul virus Covid-19. Sudah tiga tahun sejak virus pertama kali ditemukan.
Ihwal Malaysia Bolehkan Undian atau Lotre
7 April 2023
Ihwal Malaysia Bolehkan Undian atau Lotre
Pembatasan yang dipicu oleh pandemi Covid-19 disebut sangat menghambat pergerakan ekonomi nasional Malaysia.