TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kasus Covid-19 dan kematian akibat virus ini di India naik tajam dalam sehari. Data yang dipublikasi Kementerian Kesehatan India memperlihatkan dalam 24 jam terakhir pada 4 Mei – 5 Mei 2020 ada 3.900 kasus baru virus corona dan 195 orang meninggal karena virus tersebut.
Data Kementerian Kesehatan India menyebut dengan penambahan kasus baru itu, maka total kasus virus corona di India sebanyak 46.433. Dari jumlah tersebut, lebih dari 14 ribu pasien berasal dari wilayah Maharashtra atau wilayah yang paling terpukul oleh virus corona.
Sedangkan total kematian akibat virus ini menjadi 1.568 orang.
Petugas menggunakan pakaian pelindung saat menyemprotkan disinfektan pad gerbong kereta yang diubah menjadi fasilitas khusus virus corona atau Covid-19 di Kolkata, India, 6 April 2020. India untuk kali pertama menangguhkan kereta api penumpang yang telah beroperasi 167 tahun. REUTERS/Rupak De Chowdhuri
Situs rt.com mewartakan Gujarat dan Delhi adalah negara bagian yang paling terpukul oleh wabah virus corona setelah Maharashtra. Di Gujarat ada 5.804 kasus virus corona dan 4.898 kasus di Delhi.
Kementerian Kesehatan India juga mengungkap ada 12.700 pasien virus corona yang sembuh. Secara keseluruhan jumlah pasien yang sembuh sekitar 27 persen.
India telah memberlakukan lockdown secara nasional sejak akhir Maret 2020. Lockdown bahkan diperpanjang sampai 18 Mei 2020. Untuk wilayah New Delhi dan area dekat pemerintahan, toko-toko bisa buka kembali sebelum masa karantina wilayah berakhir.
Sebelumnya pada Senin, 4 Mei 2020, beberapa toko minuman keras buka kembali untuk pertama kalinya sejak 24 Maret 2020. Di beberapa area, kepolisian meminta toko-toko tutup lagi karena menimbulkan kerumunan massa.