Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Emmanuel Macron Serukan Pembentukan Tentara Eropa

image-gnews
26.3_inter_EmmanuelMacron
26.3_inter_EmmanuelMacron
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prancis Emmanuel Macron menyerukan pembentukan tentara Eropa sungguhan untuk memungkinkan Uni Eropa mempertahankan diri dari ancaman Donald Trump hingga Vladimir Putin.

Macron selama ini berupaya mendorong serikat pertahanan Uni Eropa lebih dekat sejak berkuasa tahun lalu.

Baca: Trump Menjauh, Macron: Eropa Tidak Bisa Andalkan Amerika

"Kita harus melindungi diri kita sendiri dari Cina, Rusia dan bahkan Amerika Serikat," kata Macron kepada radio Prancis 1 Eropa, seperti dikutip dari The Independent, 8 November 2018.

"Ketika saya melihat Presiden Trump mengumumkan bahwa dia keluar dari perjanjian pembatasan senjata nuklir (INF) yang dibentuk setelah krisis 1980 yang melanda Eropa, siapa yang akan menjadikorban utama? Eropa dan keamanannya," kata Macron.

Tank dan kendaraan lapis baja Angkatan Darat Prancis tiba di pangkalan militer TAHA, di Estonia, 29 Maret 2019. Penempatan pasukan NATO untuk menanggapi situasi keamanan kawasan yang berubah. AFP/Raigo Pajula

"Kita tidak akan bisa melindungi Eropa kecuali kita memutuskan untuk memiliki tentara Eropa sungguhan."

"Kita membutuhkan Eropa yang membela dirinya sendiri dengan lebih baik, tanpa bergantung pada Amerika Serikat, dengan cara yang lebih berdaulat."

Prancis adalah pendukung paling kuat dan paling vokal dari pasukan Uni Eropa, tetapi Jerman juga secara tentatif mendukung usulan-usulan Macron tentang struktur komando gabungan untuk intervensi militer.

Baca: Perang Dunia Maya, NATO Bersatu Hadapi Rusia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada Juni 2018, Angela Merkel juga mengisyaratkan dukungannya terhadap proposal Macron untuk menciptakan militer gabungan Eropa.

"Saya mendukung proposal Presiden Macron untuk inisiatif intervensi. Namun, kekuatan intervensi seperti itu dengan strategi militer umum. Budaya harus sesuai dengan struktur kerja sama pertahanan," katanya kepada Frankfurter Allgemeine Sonntagszeitung, dikutip dari Sputniknews.

Baca: 31 Negara Ikut Latihan Perang Terbesar NATO di Norwegia

Kepala Juru Bicara Komisi Eropa Margaritis Schinas, dilansir dari Sputniknews, mendukung usulan Macron dengan mengatakan bahwa ini adalah Komisi yang mengedepankan banyak inisiatif dan proposal untuk mulai membangun secara bertahap identitas pertahanan yang lebih bermakna dan tegas di masa geopolitik yang sulit.

Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker telah mendukung gagasan untuk menciptakan angkatan bersenjata Uni Eropa sejak 2014.

Presiden Komisi Uni Eropa Jean-Claude Juncker mengatakan tahun lalu bahwa NATO tidak bisa lagi digunakan sebagai alibi kuat untuk kekuatan Eropa.

Baca: Presiden Uni Eropa ke Donald Trump: Tolong Hargai Sekutu Anda

Sejumlah proposal telah disusun untuk bagaimana negara-negara Uni Eropa dapat bekerja sama lebih erat pada pertahanan. Komisi Uni Eropa mengatakan kerja sama pertahanan yang lebih erat bukan berarti menciptakan tentara Uni Eropa seperti yang diidamkan Emmanuel Macron.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

18 jam lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

22 jam lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

1 hari lalu

Anggota TNI melakukan tos dengan tentara Amerika Serikat di Pusat latihan Pertempuran (Puslatpur) 5 Marinir, Baluran, Situbondo, Jawa Timur, September 2023. Selain Latihan tempur seperti pendaratan amfibi, pengamanan bandara, serangan darat gabungan, terdapat juga latihan jungle survival dan pertolongan kesehatan darat dan udara. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Kronologi Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Berikut adalah kronologi hilangnya perwira tentara AS atau US Army dari satuan Aviation Officer. Ia hilang di tengah hutan Karawang.


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

2 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

4 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon, terlihat dari perbatasan Israel-Lebanon di Israel utara, 12 November 2023. Militer Israel menembaki apa yang dikatakannya sebagai posisi militan di dekat perbatasan dengan Lebanon setelah pejuang Hizbullah menembakkan roket ke Israel. REUTERS/Evelyn Hockstein
Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

Emmanuel Macron rapat dengan Perdana Menteri Lebanon untuk mendiskusikan kelompok Hizbullah.


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

7 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

7 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

7 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

7 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.