Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usai Dialog Dua Korea, Cina Enggan Hadir di Vancouver soal Korea?

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Menteri Unifikasi Korea Selatan, Cho Myoung-gyon, berjabat tangan dengan delegasi Korea Utara Ri Son Gwon, sebelum dimulainya pertemuan di Panmunjom, di Zona Demiliterisasi, Paju, Korea Selatan, 9 Januari 2018. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un telah mendorong peningkatan hubungan dengan Korea Selatan. (Korea Pool/Yonhap via AP)
Menteri Unifikasi Korea Selatan, Cho Myoung-gyon, berjabat tangan dengan delegasi Korea Utara Ri Son Gwon, sebelum dimulainya pertemuan di Panmunjom, di Zona Demiliterisasi, Paju, Korea Selatan, 9 Januari 2018. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un telah mendorong peningkatan hubungan dengan Korea Selatan. (Korea Pool/Yonhap via AP)
Iklan

TEMPO.CO, Beijing- Pemerintah Cina mengatakan tidak akan menghadiri pertemuan para menteri Luar Negeri soal solidaritas melawan Korea Utara di Vancouver, Kanada, pada 16 Januari 2018.

"Pertemuan itu tidak akan membantu meredakan ketegangan di Semenanjung Korea karena tidak semua pihak terlibat bakal hadir," kata Lu Kang dalam jumpa pers, Rabu, 10 Januari 2018.

Baca: Pesan Presiden Cina ke Militer: Jangan Takut Perang

 

Seperti diberitakan, Kanada dan AS menjadi sponsor penyelenggaraan pertemuan di Vancouver untuk menggalang solidaritas menentang senjata nuklir Korea Utara. Sejumlah negara yang telah melakukan latihan perang bersama AS di sekitar Semenanjung Korea akan menghadiri pertemuan ini. Beberapa negara yang kerap berlatih militer bersama AS seperti Korea Selatan dan Jepang.

Baca: Cina Segera Bangun Taman AI Raksasa Senilai Rp 30 Triliun

 

Kedua Korea, seperti diberitakan, telah menjalin dialog pertama pada 9 Januari 2018 di desa Paju, di kawasan perbatasaan Panmunjom.
Korea Utara, dalam pertemuan itu, berjanji akan mengirimkan delegasi besar untuk mengikuti ajang olahraga Olimpiade Musim Dingin di PyeongChang, Korea Selatan pada awal Februari 2018.

Selain itu, kedua Korea juga akan melanjutkan pertemuan ini dengan pembicaraan militer kedua negara untuk menurunkan ketegangan di Semenanjung Korea.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, pemimpin tertinggi, Korea Utara, Kim Jong Un, mengatakan bakal memproduksi massal senjata nuklir untuk tujuan operasional. Dia menyatakan senjata ini hanya ditujukan untuk melawan ancaman AS dan bukannya Korea Selatan.

"Semua sistem persenjataan kami seperti bom atom, hidrogen, dan rudal balistik, hanya ditujukan kepada Amerika Serikat dan bukan kepada saudara kami (Korea Selatan), Cina dan Rusia," kata kepala delegasi Korea Utara, Ri Son Gwon.

Ri juga menyatakan urusan ini bukan isu antara kedua Korea. Membahas hal ini hanya akan menimbulkan konsekuensi negatif dan mengubah semua capaian positif dari pembicaraan hari ini menjadi sia-sia.

Gedung Putih dan Kemenlu AS belum menanggapi soal pernyataan Korea Utara bahwa AS menjadi target satu-satunya sistem persenjataan nuklir dan rudal negara komunis itu.

Sebelumnya, Presiden AS, Donald Trump, dan pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, saling mengancam akan memencet tombol nuklir, yang diklaim ada di meja kerja masing-masing.

Namun belakangan Trump mengatakan dia bersedia berbicara dengan Kim. Dia juga menyebut dialog dua Korea sebagai hal positif. "Pada waktunya kita akan terlibat," kata Trump pada Sabtu, 6 Januari 2018. Cina juga terlibat dalam proses perdamaian dua Korea dengan mendukung perundingan damai.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

16 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

19 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

2 hari lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

2 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

2 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

2 hari lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.