Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Geber Latihan Perang Bareng Jepang dan Korea Selatan

Reporter

image-gnews
Tiga kapal induk Amerika Serikat, USS Nimitz, USS Ronald Reagan, dan USS Theodore Roosevelt, bersama gugus tempurnya mengikuti latihan bersama antara Amerika dan Korea Selatan di perairan Jepang, pada 12 November 2017. Latihan ini disebut sebagai peringatan terhadap Korea Utara. South Korea Defense Ministry via AP
Tiga kapal induk Amerika Serikat, USS Nimitz, USS Ronald Reagan, dan USS Theodore Roosevelt, bersama gugus tempurnya mengikuti latihan bersama antara Amerika dan Korea Selatan di perairan Jepang, pada 12 November 2017. Latihan ini disebut sebagai peringatan terhadap Korea Utara. South Korea Defense Ministry via AP
Iklan

TEMPO.COTokyo -- Tiga kapal induk militer Amerika Serikat menggeber latihan gabungan bersejarah bersama dengan kapal perang Jepang dan Korea di laut di sekitar Semenanjung Korea, Laut Jepang dan Laut Cina Timur.

Ketiga kapal induk ini adalah USS Ronald Reagan, USS Nimitz dan USS Theodore Roosevelt. Korea Selatan meluncurkan tujuh kapal perang andalannya termasuk tiga kapal perusak.

Baca:  Amerika Serikat, Jepang, dan Australia Siap Hadapi Korea Utara

 

Kapal-kapal ini bergabung dengan tiga kapal induk AS tadi, yang telah beroperasi selama beberapa waktu terakhir di kawasan ini. Ini masih ditambah dengan 11 kapal perang AS berukuran lebih kecil, yang dilengkapi sistem pertahanan Aegis. Dua kapal perang Korea Selatan juga mengadopsi sistem pertahanan Aegis.

Baca:  Jepang Khawatir AS Serang Korea Utara tanpa Koordinasi

 

Aegis merupakan sistem pertahanan antirudal untuk mencegat serangan rudal jarak pendek dan menengah. Sistem ini biasanya terpasang di kapal perang dan dipadukan dengan sistem radar canggih AN/SPY-1 untuk mendeteksi pergerakan rudal musuh.

Jika ada rudal musuh yang terdeteksi, kapten kapal bisa memerintahkan anak buahnya untuk menembakkan Standard Missile 3 dan Standar Missile 2 Extende Range. Kelemahan sistem ini adalah kapal belum mampu mencegat serangan rudal balistik meskipun kemampuan untuk ini terbuka dikembangkan di masa depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan Jepang mengirimkan satu dari dua kapal perang terbesar miliknya, yang dilengkapi kemampuan mengangkut banyak helikopter. Kapal ini dikawal oleh dua kapal perang pendamping. Ketiganya adalah kapal perang Ise, dan kapal penghancur Inazuma serta Makinami.

Media Reuters mencatat ini merupakan latihan perang terbesar dalam satu dekade terakhir yang melibatkan tiga kapal induk sekaligus. "Unjuk kekuatan ini dilakukan bersamaan dengan kehadiran Presiden Donald Trump di ajang pertemuan para pemimpin regional pada forum Asia Pacific Economic Cooperation (APEC), yang sedang berlangsung di Vietnam sejak Jumat kemarin.

Di APEC, Trump sempat berpidato dan memuji pertumbuhan ekonomi dan pembangunan lembaga demokrasi di negara-negara di Asia Pasifik seperti Vietnam, Indonesia, Filipina, Malaysia dan Cina, yang menurutnya cemerlang dan berhasil mengurangi angka kemiskinan. Dia juga mengingatkan kawasan Asia Pasifik ini agar tidak tersandera oleh ambisi diktator.

"Masa depan wilayah ini dan masyarakatnya tidak boleh tersandera oleh fantasi aneh seorang diktator yang ingin menaklukkan lewat kekerasan dan pemerasan menggunakan senjata nuklir," kata Trump dalam pidato yang mengkritik rezim Korea Utara pimpinan Kim Jong Un. Korea Utara dianggap berbahaya karena mengembangkan senjata nuklir dan rudal balistik, yang mampu menyerang kawasan AS bahkan Eropa.

Latihan gabungan yang dimulai pada Sabtu, 11 Nopember 2017 dan digelar selama empat hari ini langsung dilakukan seusai kunjungan maraton Presiden AS, Donald Trump, ke Jepang, Korea Selatan dan Cina, yang dimulai pada 5 Nopember dan berakhir pada 10 Nopember lalu.

Latihan ini juga dinilai sebagai bentuk kesiapan militer tiga negara yaitu AS, Korea Selatan dan Jepang untuk menghadapi ancaman Korea Utara, yang menjadi tema utama Trump dalam tur Asia selama 12 hari di lima negara, yang akan berakhir di Filipina. "Latihan ini ditujukan untuk meningkatkan kemampuan menangkal ambisi senjata nuklir dan rudal balistik Korea Utara," begitu pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan seperti dilansir AFP dan dikutip Yahoo News

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

5 jam lalu

Bekas tambang emas Pulau Sado, Jepang, menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 2024 (visitsado.com)
Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

Tambang Pulau Sado Jepang pernah menjadi penghasil emas terbesar di dunia yang beroperasi selama 400 tahun sebelum ditutup pada 1989.


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Cina Hadapi Tekanan Berat Usai Kalah Telak dari Jepang

1 hari lalu

World Cup - AFC Qualifiers - Group C - Japan v China - Saitama Stadium, Saitama, Japan - September 5, 2024 China's Fernandinho, Alan, Dalei Wang and teammates look dejected after the match REUTERS/Issei Kato.
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Cina Hadapi Tekanan Berat Usai Kalah Telak dari Jepang

Pelatih Timnas Cina Branko Ivankovic menyesali kekalahan telak saat menghadapi Jepang di kualifikasi Piala Dunia 2026. Jadi kekalahan terburuk.


Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

1 hari lalu

Ilustrasi mata-mata.
Belarusia Tangkap Warga Jepang atas Tuduhan Mata-mata

Agen intelijen Jepang mengumpulkan informasi rahasia, klaim media Belarusia


Jam Tangan Paus Fransiskus Menjadi Sorotan, Berapa Harganya?

2 hari lalu

Paus Fransiskus bersalaman dengan Yenny Wahid dan Sinta Nuriyah saat berfoto bersama setelah pertemuan antaragama dengan para pemimpin agama di Masjid Istiqlal di Jakarta, Indonesia pada 5 September 2024. YASUYOSHI CHIBA/Pool via REUTERS
Jam Tangan Paus Fransiskus Menjadi Sorotan, Berapa Harganya?

Kesederhanaan Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus dalam kunjungannya ke Indonesia menarik perhatian masyarakat.


Spot Terbaik untuk Melihat Gunung Fuji dari Danau Yamanaka hingga Jalan Honcho

3 hari lalu

Gunung Fuji dari Danau Yamanaka, Jepang. Unsplash.com/Jessica Gale
Spot Terbaik untuk Melihat Gunung Fuji dari Danau Yamanaka hingga Jalan Honcho

Banyak wisatawan yang ingin mengapresiasi keindahan Gunung Fuji dari berbagai sudut pandang.


Jepang akan Perketat Syarat Masuk Wisatawan dari Negara Bebas Visa, Termasuk Indonesia

4 hari lalu

Ilustrasi tempat wisata di Jepang. Foto: Canva
Jepang akan Perketat Syarat Masuk Wisatawan dari Negara Bebas Visa, Termasuk Indonesia

Skema otorisasi Jepang ini meniru Sistem Elektronik untuk Otorisasi Perjalanan (Esta) di Amerika Serikat, akan diperkenalkan mulai 2030.


Nilai Ekspor Udang ke Pasar Dunia 2024 Menurun

5 hari lalu

Direktur Utama Perum Perikanan Indonesia Fatah Setiawan Topobroto bersama Direktur Operasional Raenhat Tiranto Hutabarat mengunjungi lokasi tambak budidaya udang di Bratasena bekerja sama dengan PT Pertamina (Persero), Jumat, 28 Agustus 2020. dok. Perum Perindo
Nilai Ekspor Udang ke Pasar Dunia 2024 Menurun

KKP mencatat nilai ekspor udang Indonesia di pasar global periode Januari-Juni 2024, menurun.


12 Alasan Banyak Orang Ingin Tinggal di Jepang

5 hari lalu

Ilustrasi traveling ke Jepang. Unsplash.com/Zhaoli JIN
12 Alasan Banyak Orang Ingin Tinggal di Jepang

Beberapa alasan yang mendasari banyak orang untuk pindah ke Jepang


Hampir 300 Ribu Wisatawan Indonesia Liburan ke Jepang pada Semester I 2024

6 hari lalu

Ilustrasi tempat wisata di Jepang. Foto: Canva
Hampir 300 Ribu Wisatawan Indonesia Liburan ke Jepang pada Semester I 2024

Kota yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan Indonesia di Jepang adalah Tokyo.


Viral WNI di Jepang Nongkrong hingga Bikin Resah Warga, Kemlu RI Buka Suara

6 hari lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Viral WNI di Jepang Nongkrong hingga Bikin Resah Warga, Kemlu RI Buka Suara

WNI di Jepang bergerombol hingga mengganggu warga di Osaka. Kementerian Luar Negeri beri peringatan.