Belgia Tembak Mati Pelaku Ledakan di Stasiun Kereta Api
Rabu, 21 Juni 2017 19:01 WIB
Tentara Belgia berpatroli dengan bersenjata api lengkap menjelang perayaan Tahun Baru, Belgia, 30 Desember, 2016. REUTERS
TEMPO.CO , Brussel - Pasukan Belgia menembak mati tersangka pelaku bom bunuh diri di stasiun kereta api, Selasa, 20 Juni 2017. Insiden yang dianggap sebagai aksi teroris oleh para pemimpin di Eropa itu tidak menimbulkan korban jiwa.Baca Juga : Dituding Rencanakan Terorisme, 2 Pria Dibekuk Polisi Belgia Jaksa Belgia dalam keterangannya kepada media mengatakan, seorang pria menyiapkan sebuah ledakan kecil di stasiun kereta api pusat Belgia. Selanjutnya, dia ditembak mati oleh petugas keamanan yang sedang melakukan patroli di Brussels. Sejak serangan teror mematikan setahun lalu, polisi aktif melakukan patroli. Pihak kejaksaan menolak berkomentar mengenai slogan ekstrimis yang diteriakkan tersangka sebagaimana disaksikan sejumlah orang di sekitar stasiun. Beberapa jam setelah kejadian, tim penjinak bom yang sedang membersihkan area di stasiun menemukan seorang pria tergeletak tak bernyawa. Dia tak memiliki identitas. "Kami rasa ini serangan teroris," kata jaksa Eeric Van Der Sypt kepada wartawan. Ibu Kota Belgia yang menjadi markas besar Organisasi Pertahanan Atlantik Utara (NATO) dan Uni Eropa telah menerapkan kewaspadaan tinggi sejak Brussels dijadikan sel oleh ISIS ketika mereka membunuh 130 orang di Paris pada 2015. Empat bulan setelah insiden mematikan itu, ISIS juga membunuh 32 orang di Belgia.MIDDLE EAST MONITOR | CHOIRUL AMINUDDIN
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin
1 hari lalu
Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin
Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.
Baca Selengkapnya
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran
20 hari lalu
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran
Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia
Baca Selengkapnya
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri
21 hari lalu
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri
Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.
Baca Selengkapnya
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow
29 hari lalu
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow
Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."
Baca Selengkapnya
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow
30 hari lalu
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow
Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.
Baca Selengkapnya
Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia
31 hari lalu
Gareth Southgate Soroti Pengaruh Kobbie Mainoo saat Timnas Inggris Imbang 2-2 Lawan Belgia
Manajer Timnas Inggris Gareth Southgate memuji penampilan Kobbie Mainoo dalam pertandingan melawan Belgia yang berakhir imbang 2-2 di Wembley Stadium.
Baca Selengkapnya
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan
32 hari lalu
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan
Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki
Baca Selengkapnya
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow
32 hari lalu
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow
Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow
Baca Selengkapnya
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?
32 hari lalu
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?
Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.
Baca Selengkapnya
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia
33 hari lalu
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia
Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
9 jam lalu
10 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu
2 hari lalu