2 Jurnalis Belanda Hilang di Kolombia, Diculik Pemberontak ELN?

Reporter

Selasa, 20 Juni 2017 16:40 WIB

Ilustrasi penculikan/penyekapan/kekerasan. Shutterstock

TEMPO.CO, Bogota- Sebanyak 2 jurnalis warga Belanda dinyatakan hilang di wilayah yang dikuasai pemberontak sayap kiri, Tentara Pembebasan Nasional atau ELN, di Kolombia yang berbatasan dengan Venezuela. ELN diduga sebagai dalang penculikan.

Jurnalis Derk Bolt dan Eugenio Follender dinyatakan hilang sejak akhir pekan lalu di Catatumbo. Melalui unggahan di Twitter, pihak berwenang Kolombia meminta agar kedua jurnalis Belanda itu dibebaskan.

Baca: Jurnalis Inggris Simpan Data di Anus Saat Ditawan Milisi di Sudan

Militer Kolombia telah mengirim pasukan khusus ke wilayah tersebut untuk mencari 2 jurnalis asal Belanda itu. Kedua jurnalis berada di wilayah itu untuk melakukan tugas jurnalistik mencari ibu dari seorang anak Kolombia yang diadopsi di Belanda beberapa tahun yang lalu.

Mereka berdua bekerja untuk program TV Belanda Spoorloos, sebuah acara yang bertujuan melacak keberadaan orang-orang hilang kontak dari kerabatnya. Derk Bolt adalah presenter dan Eugenio Follender seorang juru kamera.

Kedua jurnalis pria itu mulai melakukan proses syuting di kotamadya El Tarra yang berada dekat dengan perbatasan Venezuela, basis utama kelompok pemberontak ELN. Pemberontak ELN diduga bertanggung jawab atas hilangnya Bolt dan Follender.

Baca: Jadi Target Pembunuhan, Dua Jurnalis Gugat Presiden Trump

Tahun lalu di daerah yang sama jurnalis Spanyol keturunan Kolombia, Salud Hernández Mora diculik oleh ELN, demikian juga dua jurnalis Kolombia, Diego D'Pablos dan Carlos Melo, saat meliput berita di wilayah tersebut.

ELN adalah kelompok gerilya sayap kiri kedua terbesar di Kolombia, setelah FARC. FARC telah menandatangani kesepakatan damai dengan pemerintah November lalu dan sudah melucuti senjata.

Pemberontak ELN baru memulai perundingan damai pada Februari tahun ini, namun selama proses negosiasi serangkaian penculikan dan serangan terjadi. Terbaru, ELN dicurigai sebagai dalang penculikan 2 jurnalis Belanda tersebut.



BBC|YON DEMA

Berita terkait

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

1 Juni 2021

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

Hamid Mir, jurnalis ternama dan pembawa acara talk show politik populer di Pakistan, diskors setelah mengkritik militer dan mendukung sesama jurnalis.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

22 Februari 2019

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

AJI Jakarta mengutuk aksi kekerasan dan intimidasi oleh massa FPI terhadap jurnalis yang sedang liputan di acara Munajat 212.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

5 November 2018

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

Menurut Ketua AJI Jakarta, intimidasi terhadap jurnalis seperti itu telah mengancam kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

20 Juni 2018

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

International Consortium of Investigative Journalism (ICIJ) membuka program untuk para pendonor yang disebut ICIJ Insiders.

Baca Selengkapnya

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

4 Mei 2018

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

Honduras adalah negeri paling bahaya di Amerika Selatan bagi jurnalis. Pelecehan dan panggilan telepon gelap kerap diamali jurnalis.

Baca Selengkapnya

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

3 Mei 2018

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

Memperingati hari pers dunia, jurnalis foto mesir, Shawkan, mendapat penghargaan World Press Freedom dari UNESCO ketika ia menjalani penahanan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis TV Bacakan Deklarasi Pilkada yang Damai dan Bebas SARA

3 Maret 2018

Jurnalis TV Bacakan Deklarasi Pilkada yang Damai dan Bebas SARA

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) mendeklarasikan janji pemilihan kepala daerah atau pilkada yang damai, bebas konten SARA.

Baca Selengkapnya

Intimidasi terhadap Jurnalis BBC yang Meliput di Papua, Dikecam

5 Februari 2018

Intimidasi terhadap Jurnalis BBC yang Meliput di Papua, Dikecam

Tiga jurnalis BBC Indonesia diusir saat meliput wabah campak dan busung lapar di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua, karena cuitan di Twitter.

Baca Selengkapnya

Polri Belum Terima Investigasi Pengusiran Wartawan BBC dari Papua

4 Februari 2018

Polri Belum Terima Investigasi Pengusiran Wartawan BBC dari Papua

Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Syafruddin mengatakan belum menerima hasil investigasi terhadap pemulangan kontributor dan wartawan BBC dari Papua.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Top New York Times Diskors Gara-gara Lecehkan Reporter

21 November 2017

Jurnalis Top New York Times Diskors Gara-gara Lecehkan Reporter

Jurnalis politik terkemuka New York Times diskors karena tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa reporter wanita muda.

Baca Selengkapnya