Arab Saudi Desak Qatar Hentikan Danai Hamas  

Reporter

Rabu, 7 Juni 2017 21:05 WIB

Pemimpin Hamas, Khaled Meshaal. REUTERS

TEMPO.CO, Riyadh – Arab Saudi mendesak Qatar untuk berhenti mendanai Hamas, satu faksi di Palestina, karena dianggap sebagai kelompok ekstremis. Qatar diminta memenuhi janjinya dulu untuk tidak memberikan dukungan dana kepada Hamas dan Al-Ikhwan al-Muslimun.

Kami ingin Qatar menerapkan janji yang dibuatnya beberapa tahun yang lalu sehubungan dengan dukungan kelompok ekstremis terhadap media yang tidak bersahabat dan campur tangan dalam urusan negara lain, kata Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel al-Jubeir.

Baca: Garda Revolusi Iran Lindungi Emir Qatar di Istana

Jubeir menambahkan bahwa Qatar justru meruntuhkan Otoritas Palestina dan Mesir karena mendukung Hamas dan Al-Ikhwan al-Muslimun.

Jubeir tidak memberikan rincian terkait dengan apa yang Qatar harus lakukan segera untuk memulihkan hubungan dengan negara-negara Teluk dan Liga Arab. Jubier hanya mengatakan tindakan yang diambil oleh negara-negara Arab berupa blokade laut, darat, dan udara akan memiliki biaya yang cukup besar di Qatar.

“Kami percaya bahwa akal sehat dan logika akan meyakinkan Qatar untuk mengambil langkah yang benar. Keputusan yang dibuat sangat kuat dan akan memiliki biaya yang cukup besar di Qatar dan kami tidak percaya bahwa Qataris ingin mempertahankan biaya tersebut, katanya.

Baca: AS Tuding Peretas Rusia di Balik Krisis Diplomatik Qatar-Saudi

Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, mengatakan terkejut oleh seruan Arab Saudi kepada Qatar untuk tidak mendukung kelompok tersebut.

Komentar Jubeir merupakan kejutan bagi orang-orang Palestina dan negara-negara Arab dan Islam, demikian pernyataan Hamas, seperti dilansir Aljazeera pada Rabu, 7 Juni 2017.

Negara-negara Teluk yang dimotori Arab Saudi telah memutus hubungan diplomatik dengan Qatar sejak Senin, 5 Juni 2017, karena menuduh negara itu mendukung terorisme dan kelompok ekstremis dan teroris Hamas, Al-Ikhwan al-Muslimun, Houthi, dan ISIS.

ALJAZEERA | YON DEMA



Berita terkait

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

9 menit lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

6 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

7 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

9 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

1 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

1 hari lalu

Kelompok Milisi Irak Lancarkan Serangan Rudal terhadap Israel

Kelompok bersenjata Perlawanan Islam di Irak mengaku bertanggung jawab atas serangan rudal terhadap kota Tel Aviv dan Be'er Sheva di Israel.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

1 hari lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

3 hari lalu

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

3 hari lalu

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan

Baca Selengkapnya

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

4 hari lalu

30 Tentara Israel Tolak Perang ke Rafah

Tentara Israel mulai kelelahan melawan Hamas. Sebanyak 30 orang tentara Israel menolak diterjunkan ke Rafah.

Baca Selengkapnya