Proses Brexit Dimulai, Surat Pemberitahuan ke Uni Eropa Dikirim  

Reporter

Rabu, 29 Maret 2017 12:44 WIB

Perdana Menteri Theresa May. bbc.com

TEMPO.CO, London - Perdana Menteri Inggris Theresa May telah menandatangani surat yang menyatakan permohonan resmi Inggris keluar dari Uni Eropa atau yang dikenal dengan istilah Brexit.

Pada Selasa pagi, 28 Maret 2017, May menandatangani surat bersejarah yang akan memulai secara resmi proses Brexit.

Baca juga: Ini Skenario Baru agar Inggris Mudah Keluar dari Uni Eropa

Surat itu segera disampaikan kepada Presiden Uni Eropa Donald Tusk pada Rabu siang, 29 Maret 2017, oleh Duta Besar Inggris untuk Uni Eropa, Sir Tim Barrow. Hal ini berarti secara resmi pemerintah Inggris memberitahukan tentang niat Inggris meninggalkan blok itu setelah 44 tahun menjadi anggota.

May kemudian mengumumkan kepada parlemen Inggris bahwa surat tersebut telah ditandatangani dan proses keluar dari Uni Eropa, yang ikut didirikan Inggris, segera berlangsung.

Baca juga: 1.000 Pengacara Surati David Cameron Agar Batalkan Brexit

"Kita adalah negara dengan sejarah yang membanggakan dan masa depan yang cerah. Sekarang keputusan telah dibuat untuk meninggalkan Uni Eropa. Saatnya kita bersatu," kata May, seperti dilansir BBC pada 29 Maret 2017.

May juga berjanji untuk benar-benar mewakili kepentingan setiap warga negara Inggris selama negosiasi sesuai dengan yang tercantum pada Pasal 50 Perjanjian Lisbon. Pasal itu mengatur tentang prosedur pemisahan diri dari Uni Eropa.

Menurut Pasal 50 Perjanjian Lisbon, Inggris diberi waktu selama dua tahun untuk melakukan negosiasi. Jika berjalan lancar, Inggris secara resmi keluar dari Uni Eropa pada 29 Maret 2019. Tambahan waktu akan diberikan jika ada kesepakatan antara Uni Eropa dan Inggris.

Baca juga: Pemimpin Eropa Tolak Bernegosiasi dengan Inggris

Proses negosiasinya kemungkinan akan dilakukan pada pertengahan Mei mendatang. Sebelumnya, Inggris ingin menegosiasikan sekaligus isu Brexit dan perdagangan. Namun Uni Eropa meminta prosesnya dilakukan terpisah.

Selain isu Brexit dan perdagangan, masalah lain yang dibahas dalam negosiasi adalah pengaturan keamanan lintas perbatasan, surat perintah penangkapan Eropa, pemindahan kantor pusat Uni Eropa dari Inggris, dan kontribusi Inggris untuk pensiunan pegawai negeri Uni Eropa.

Beberapa laporan menyebutkan proses Brexit akan menelan biaya 50 miliar pound sterling atau sekitar Rp 826,5 triliun.

BBC | CHANNEL NEWS ASIA | YON DEMA




Berita terkait

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

1 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

2 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

2 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

3 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

9 hari lalu

Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

9 hari lalu

Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

10 hari lalu

Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

11 hari lalu

Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.

Baca Selengkapnya

Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

12 hari lalu

Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

12 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya