TEMPO.CO, Washington- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump baru-baru ini tertangkap kamera tengah bersantai di saat seharusnya ia bekerja. Melalui sebuah gambar yang diunggah ke media sosial Instagram, Trump terlihat bersantai di sebuah ruangan sambil menonton televisi yang tengah menayangkan permainan golf.
Setelah gambar itu beredar usai diunggah oleh akun bernama fwesdock_56 dengan menandai lokasi di Trump National Golf Club Washington D.C, beberapa cuitan di Twitter kemudian bermunculan untuk menanggapinya.
Josh Billinson, menuliskan: "Presiden berada di Trump National Golf Club selama 55 menit hari ini. Gedung Putih mengatakan ia tengah melaksanakan tiga pertemuan. Namun Instagram mengungkapkan ia menonton golf."
Setelah menghadapi kritikan terutama dari lawan politiknya, gambar presiden Trump menonton permainan golf kemudian dihapus dari Instagram.
Seperti yang dilansir Independent pada 28 Maret 2017, diduga seorang anak mungkin telah mengambil gambar tersebut, meskipun akun fwesdock_56 jelas milik seorang pria dewasa.
Dalam gambar yang diambil dari jauh itu, Trump tampak duduk bersama dua orang lagi dengan mengenakan topi berwarna merah.
Bahkan sebelumnya pada Sabtu pekan lalu, ia juga terlihat tengah bermain golf di tempat yang sama, juga di sela-sela jam kerja. Hal tersebut dilaporkan oleh Fox News pada akhir pekan lalu.
Beberapa waktu terakhir Presiden Trump dikritik karena terlihat beberapa kali bermain golf saat jam kerja. Kritikan terbaru diberikan setelah Gedung Putih mengumumkan bahwa Trump memiliki pertemuan di akhir pekan, namun sebaliknya ia terlihat dua kali bersantai di arena golf.
Pada kampanyenya tahun lalu, Trump pernah berjanji untuk tidak bermain golf ketika menjabat sebagai presiden. Namun ketika pada awal Maret lalu ia terlihat bermain golf, Trump mengatakan bahwa pernyataaan saat kampanye adalah untuk menyindir Barack Obama.
Trump sering mengkritisi kebiasaan bermain golf mantan Presiden Barack Obama. Pada 2014 Obama dikritik karena bermain golf saat ada berita tentang wartawan Amerika Serikat yang dibunuh.
Obama mendapat kritik di media setelah gambar tersenyumnya saat tengah berlibur di di resor mewah Martha Vineyard dan menikmati olahraga golf. Ini dilakukan setelah membuat pernyataan publik terkait kematian James Foley oleh ISIS pada September 2014.
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir
29 hari lalu
Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.
