Duh, Pemburu Bunuh Badak dan Curi Culanya di Taman Safari Prancis

Reporter

Rabu, 8 Maret 2017 07:59 WIB

Vince, seekor badak yang ditembak tiga kalo oleh pemburu di kepalanya. bbc.com

TEMPO.CO, Paris—Sejumlah pemburu masuk ke dalam Taman Safari Prancis dan membunuh seekor badak putih untuk mencuri culanya.


Seperti dilansir NBC News, Rabu 8 Maret 2017, insiden yang pertama kali terjadi di kebun binatang di Eropa ini terjadi di Taman Safari Thoiry, sekitar 48 kilometer sebelah barat ibu kota Paris pada Selasa lalu.


Baca: Rem Perburuan, Afrika Selatan Jual Cula Badak


Thierry Duguet , kepala Taman Safari Thoiry mengatakan para pemburu masuk ke Taman Safari, kemudian menembak Vince, badak putih berusia 4 tahun, sebanyak tiga kali di kepala.


Sebelum pergi, para pemburu berhasil mengambil dua cula badak malang ini dengan gergaji.


Advertising
Advertising

“Penjaga menemukan jasad Vince saat kebun binatang ditutup pada Selasa petang,” kata Duguet kepada The Associated Press.


Baca: Cegah Perburuan Ilegal, Cula Badak Diberi Racun


Polisi Prancis kini tengah memburu dan menyelidiki para pelaku yang masih buron. Vince lahir di Belanda dan pindah ke Taman Safari Thoiry pada Maret 2015.


Untungnya, dua badak putih lain yang hidup bersama Vince yakni Gracie, 37 tahun dan Bruno, 5 tahun, selamat dari pembantaian itu.


Aksi nekat para pemburu ini sangat mengejutkan publik dan organisasi penyayang binatang. Biasanya, pemburu beraksi di alam liar dan bukannya di taman safari yang dijaga ketat.


Perserikatan Bangsa-Bangsa melarang perdagangan cula badak, termasuk di Prancis. Namun permintaan cula badak untuk pengobatan ala Asia menyebabkan harga cula di pasar gelap mencapai US$ 54 ribu atau sekitar Rp 720,7 juta pada 2015.


Tingginya permintaan memicu tingginya perburuan terhadap badak. Di Afrika Selatan, organisasi World Wildlife Fund menyebut jumlah perburuan badak meningkat dari 13 pada 2007 menjadi 1.215 pada 2014.


Insiden di Prancis hanya berselang dua pekan setelah sekelompok pemburu menyerbu panti asuhan badak di Afrika Selatan. Setelah menyekap para petugas, pemburu membunuh dua bayi badak untuk diambil culanya.


REUTERS | AP | NBC NEWS | SITA PLANASARI AQUADINI

Berita terkait

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

5 jam lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

6 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

10 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

16 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

24 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

24 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

25 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

29 hari lalu

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

30 hari lalu

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.

Baca Selengkapnya

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

34 hari lalu

Perpustakaan Harvard Menghilangkan Kulit Manusia dari Buku Koleksinya

Seorang dokter Prancis "mengikat buku itu dengan kulit manusia yang diambil tanpa persetujuan dari jasad pasien wanita," menurut Perpustakan Harvard

Baca Selengkapnya